Dibuka, Marchand Hype Station Unggulkan Mural dan Street Painting

Membidik generasi milenial, Marchand Hype Station merupakan sebuah hype plaza dengan mural dan street painting yang menghiasi di setiap sudut bangunannya.

Soft opening Marchand Hype Station, Bintaro (Foto: RealEstat.id)
Soft opening Marchand Hype Station, Bintaro (Foto: RealEstat.id)

RealEstat.id (Tangerang Selatan) – Menghadirkan kawasan komersial dengan konsep kekinian, pengembang properti PT Cipta Harmoni Lestari (CHL), menyelenggarakan soft opening Marchand Hype Station, Sabtu (17/10/2020). Terletak di kawasan Bintaro, kawasan komersial yang membidik segmen pasar generasi milenial ini digadang sebagai area komersial pertama dan satu-satunya di Indonesia yang mengusung konsep hype station.

Memiliki luas bangunan 3.500 m2, Marchand Hype Station menawarkan 266 unit kios, 8 unit ruko, dan 14 unit working space. Sejak diperkenalkan akhir Maret 2019 lalu, produk komersial ini mendapat respon yang baik dari pasar. Hal ini terlihat dari penjualan yang telah menyentuh angka 85%.

Baca Juga: Usung Smart Living, Cluster Pertama The Sanctuary Collection Ditargetkan Sold Out Akhir Tahun

Setia Iskandar Rusli, Chief Marketing Officer Marchand Hype Station menjelaskan, pihaknya menawarkan banyak keunggulan yang sulit diduplikasi kompetitor. Contohnya, desain unik yang terlihat di tampak muka bata ekspos yang diadopsi dari Paddy's Market di Sydney, Australia dan konsep komersial dan wisata di Melbourne, Australia.

“Dengan kreativitas dan kejelian membidik market, Marchand Hype Station yang kami bangun menjadi produk yang sangat diminati. Ini membuktikan bahwa produk properti akan terserap dengan baik, tergantung dimana lokasinya, konsep yang berbeda dan target pasar yang tepat. Sebagai hype station pertama, kami sudah menyediakan berbagai area-area unik dan menarik bagi pengunjung,” terang Setia Iskandar Rusli.

Marchand Hype Station, ulas Setia, merupakan sebuah hype plaza dengan mural dan street painting yang menghiasi setiap sudut bangunannya. Mural painting juga terdapat di setiap kios-kios tenant atau penyewa.

Baca Juga: Gelar VVIP Unit Preview, The Sanctuary Collection Resmikan Sales Gallery dan Show Unit

"Tak kurang dari puluhan—nantinya ratusan—mural di Marchand Hype Station yang dapat dijadikan sebagai tempat berswa foto yang Instagrammable. Kami juga menargetkan ratusan mural di sini akan tercatat dalam rekor MURI," katanya.

Di samping itu, di sini juga tersedia ampitheatre untuk pertunjukan musik atau live perfomance lainnya, serta skate alley area sebagai tempat untuk komunitas skateboard.

“Saat soft opening ini, kami ramaikan dengan berbagai kegiatan dan agenda yang pasti disukai oleh kalangan muda yakni menampilkan bintang tamu Acapella Perfomance by Voxcom dan Live Dance Perfomance by Steps Dance. Dalam soft opening ini, tema acaranya yang kami munculkan adalah 'March to Marchand'. Dan pada bulan April tahun 2021 mendatang, kami akan melakukan grand opening dan beroperasi penuh,” tutur Setia.

Sepanjang pelaksanaan soft opening yang digelar selama dua hari (17 - 18 Oktober 2020) tersebut, Setia memastikan pihaknya tetap menjalankan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah seperti selalu menggunakan masker, menyesuaikan kapasitas pengunjung dan menyediakan hand sanitizer maupun tempat cuci tangan. Hal ini, kata dia, guna mengurangi resiko penyebaran Covid-19.

Lebih lanjut Setia menjelaskan, Marchand Hype Station merupakan kawasan komersial yang sangat mudah diakses dari berbagai tempat seperti Alam Sutera, BSD City dan Serpong, Pondok Indah, serta Kemang. Sedangkan untuk area Bintaro, Marchand Hype Station sudah memiliki  puluhan ribu captive market penghuni Bintaro Jaya yang merupakan kalangan menengah ke atas.

“Konsep layout dibuat seperti festive market yang terlihat ingar-bingar dengan hiasan lampu-lampu yang unik. Desain tampak muka setiap toko di dalamnya sangat mengutamakan kebebasan berekspresi dari setiap pemilik toko. Berbeda dengan gedung komersial lainnya yang interiornya monoton, di sini koridornya dibuat unik, di mana lampu-lampu koridor dibuat redup, sehingga toko-toko menjadi atraksi utama bagi pengunjung,” ungkap Setia.

Baca Juga: Rilis Program Promo KPR, The Sanctuary Collection Sentul Gandeng Bank Mandiri

Menurutnya, Bintaro Jaya menjadi lokasi yang cocok, karena penghuni kota satelit itu sangat menyukai konsep unik, kreatif, dan green lifestyle.

Marchand memiliki akses yang baik, yakni tol Alam Sutera - Bintaro yang membuatnya makin mudah dijangkau dari arah Alam Sutera dan Jakarta Barat. Marchand Hype Station juga diapit dua jalan tol, yaitu Ulujami-Serpong dan JORR 2 (Bandara-Kunciran-Serpong-Cinere-Jagorawi-Cibitung).

Selain itu, lokasi Marchand Hype Station juga dekat beragam fasilitas, seperti Global Jaya School, Jakarta Japanese School, British School, dan Emerald Fresh Market sehingga sangat mendukung pemilik usaha di Marchand.

Redaksi@realestat.id

Berita Terkait

Groundbreaking East Market di kawasan Grand Dharmahusada Lagoon Surabaya Timur (Foto: Istimewa)
Groundbreaking East Market di kawasan Grand Dharmahusada Lagoon Surabaya Timur (Foto: Istimewa)
Jajaran direksi Kota Deltamas, pejabat pemerintahan Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi melakukan seremoni dimulainya proyek kerja sama pembangunan jembatan serta jalan penghubung antara Boulevard Ganesha di Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi dengan Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang. (Foto: Istimewa)
Jajaran direksi Kota Deltamas, pejabat pemerintahan Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi melakukan seremoni dimulainya proyek kerja sama pembangunan jembatan serta jalan penghubung antara Boulevard Ganesha di Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi dengan Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang. (Foto: Istimewa)
Rumah Tipe Myztro di Klaster Riverie, Shila at Sawangan (Foto: Istimewa)
Rumah Tipe Myztro di Klaster Riverie, Shila at Sawangan (Foto: Istimewa)
Interior rumah di Klaster Louise, Summarecon Serpong (Foto: Istimewa)
Interior rumah di Klaster Louise, Summarecon Serpong (Foto: Istimewa)