Usung Smart Living, Cluster Pertama The Sanctuary Collection Ditargetkan Sold Out Akhir Tahun

Cluster perdana The Sanctuary Collection, Tanglin Parc, dibangun dengan konsep smart living yang menerapkan iHome, iCommunity, dan iEstate-Management.

Andreas Audyanto, COO The Sanctuary Collection, Sentul (Foto: RealEstat.id)
Andreas Audyanto, COO The Sanctuary Collection, Sentul (Foto: RealEstat.id)

RealEstat.id (Bogor) – Menarik minat calon konsumen, The Sanctuary Collection, Sentul, menghelat acara VVIP Unit Preview. Pada kesempatan yang sama, dilakukan pula peresmian kantor pemasaran (sales gallery) dan empat rumah contoh (show unit) dari cluster Tanglin Parc, tipe 7A, tipe 7B, 8, dan 10.

Chief Operating Officer The Sanctuary Collection, Andreas Audyanto menjelaskan, acara VVIP Unit Preview dilakukan agar para calon konsumen bisa merasakan secara langsung suasana di The Sanctuary Collection.

Baca Juga: Gelar VVIP Unit Preview, The Sanctuary Collection Resmikan Sales Gallery dan Show Unit

“Jadi, mereka bisa merasakan kualitas bangunan, spesifikasi rumah, juga kualitas hidup yang akan mereka rasakan jika tinggal di The Sanctuary Collection,” kata Andreas Audyanto kepada awak media yang hadir dalam acara VVIP Unit Preview, Sabtu (18/7/2020). 

Selanjutnya, The Sanctuary Collection juga akan mengadakan acara Show Unit Premiere pada tanggal 19, 25, dan 26 Juli 2020 yang bertempat di Sales Gallery sehingga para calon konsumen dapat melihat dan menikmati akhir pekan dengan ditemani  hidangan spesial khas Singapura, BBQ, pasta, es krim Haagen Daaz, dan hidangan premium lainnya. 

Baca Juga: Rilis Program Promo KPR, The Sanctuary Collection Sentul Gandeng Bank Mandiri

Di sini juga tersedia area bermain anak, permainan human bowling, e-Scooter, Segway Ninebot, dan kuda poni. Selain itu, bekerjasama dengan Prestige Motorcars, pengunjung VVIP Unit Preview The Sanctuary Collection juga dapat melakukan test drive mobil listrik Tesla. 

Audy—demikian Andreas Audyanto akrab disapa—mengatakan, lewat acara VVIP Unit Preview, pihaknya menargetkan penjualan 25 - 30 unit. Sementara untuk keseluruhan Cluster Tanglin Parc, ditargetkan terjual habis di akhir tahun.

“Pada saat sebelum krisis akibat COVID-19 kami berani menargetkan penjualan hingga seratus unit, tetapi saat ini kami harus realistis,” katanya.

Show unit unit rumah Cluster Tanglin Parc, The Sanctuary Collection

iHome, iCommunity, dan iEstate-Management
Tanglin Parc dibangun di atas lahan seluas 5,5 hektar dengan total 189 unit. Unit rumah dua lantai di cluster ini dipasarkan dengan harga perdana mulai Rp1,9 miliar - Rp3,6 miliar. Unit rumah dibangun dalam 18 bulan ditambah grace period selama enam bulan.

“Kami perlu meminta grace period, karena cuaca di Sentul ini yang kerap turun hujan—yang dapat membuat pembangunan rumah tertunda. Bila tidak ada hujan, 15 bulan pun bisa selesai,” jelas Audy. 

Baca Juga: Winner Group Kembangkan Kota Mandiri: Cibinong New City

Menurut Audy, The Sanctuary Collection dikembangkan sebagai hunian yang cocok untuk mereka yang bekerja di rumah alias work from home (WFH). Selain berada di lingkungan pegunungan yang asri, hunian di sini juga dilengkapi dengan fasilitas canggih guna mendukung konsep smart living.

"Kami menerapkan sistem iHome, iCommunity, dan iEstate-Management. Mungkin untuk iEstate-Management, baru kami yang memilikinya," katanya.

Joint Venture Tiga Pengembang
The Sanctuary Collection merupakan proyek perumahan premium seluas 25 hektar di Sentul yang dikembangkan secara joint venture oleh PT Cipta Harmoni Lestari—anak perusahaan dari Harita Group—dengan dua pengembang asal Singapura: Perennial Real Estate Holdings Limited dan CNQC.

Perennial Real Estate Holdings Limited adalah salah satu perusahaan real estat dan kesehatan terintegrasi asal Singapura dengan proyek pengembangan kawasan yangtersebar di China, Singapura, Malaysia, Indonesia,  Myanmar, Sri Lanka, dan Ghana.

Baca Juga: Bidik Milenial, Metland Transyogi Perkenalkan Cluster Osaka

Sementara itu, developer Singapura lainnya yang tergabung dalam proyek ini adalah CNQC yang merupakan pengembang yang berfokus pada pengembangan properti di sektor perumahan, komersial dan industri, serta telah dikenal sebagai pengembang inovasi smart living di proyek propertinya sebagai jawaban untuk menunjang gaya hidup praktis dan modern.

"Untuk kepemilikan di The Sanctuary Collection, PT Cipta Harmoni Lestari dan Perennial Real Estate Holdings Limited masing-masing 40% sementara CNQC sebesar 20%," jelas Audy.

redaksi@realestat.id

Berita Terkait

OXO The Residences, Bali, besutan OXO Group Indonesia dan Alexis Dornier. (Foto: Dok. OXO Group)
OXO The Residences, Bali, besutan OXO Group Indonesia dan Alexis Dornier. (Foto: Dok. OXO Group)
Dari kiri ke kanan: Chandra Sugiarto (Joint Venture Project Division Head of Sinar Mas Land), Anna Budiman (CEO Commercial BSD Sinar Mas Land), James Widjaja (Director of Dwijaya Karya), dan Eric Widjaja (Director of Dwijaya Karya) meresmikan show unit apartemen Tipe 2BR Upper West, BSD City, Ahad, 21 April 2024 (Foto: Dok. Sinar Mas Land)
Dari kiri ke kanan: Chandra Sugiarto (Joint Venture Project Division Head of Sinar Mas Land), Anna Budiman (CEO Commercial BSD Sinar Mas Land), James Widjaja (Director of Dwijaya Karya), dan Eric Widjaja (Director of Dwijaya Karya) meresmikan show unit apartemen Tipe 2BR Upper West, BSD City, Ahad, 21 April 2024 (Foto: Dok. Sinar Mas Land)
Rumah Tipe C BIO District yang berada di kawasan BSD (Foto: Dok. CHL Group)
Rumah Tipe C BIO District yang berada di kawasan BSD (Foto: Dok. CHL Group)
Show Unit Apartemen The Belton Residence di kawasan Synthesis Huis. (Foto: Dok. Synthesis Development)
Show Unit Apartemen The Belton Residence di kawasan Synthesis Huis. (Foto: Dok. Synthesis Development)