5 Waduk Terbesar di Jawa Barat yang Jadi Tempat Wisata Menarik

Tak hanya untuk mencegah banjir, ternyata deretan waduk terbesar di Jawa Barat ini bisa menjadi sarana edukasi dan wisata yang menarik

Waduk Jatiluhur termasuk waduk terbesar di Jawa Barat. (Sumber: 
Disporaparbud.purwakartakab)
Waduk Jatiluhur termasuk waduk terbesar di Jawa Barat. (Sumber: Disporaparbud.purwakartakab)

RealEstat.id (Jakarta) - Apa nama bendungan atau waduk terbesar di Jawa Barat? Yuk, simak informasi selengkapnya dalam artikel ini.

Sejumlah waduk di Jawa Barat dibangun sebagai infrastruktur untuk mencegah banjir, sumber irigasi bagi warga sekitar hingga berfungsi untuk pembangkit tenaga listrik.

Selain itu, beberapa waduk juga menjadi tempat wisata yang popular dikunjungi warga, lantaran keindahan alam panoramanya.

Berikut ini daftar waduk terbesar yang tak hanya di Jawa Barat, tetapi juga di Indonesia.

Baca Juga: Rekomendasi 15 Tempat Wisata di Malang yang Lagi Hits, Destinasi Liburan Seru Bareng Keluarga!

Waduk Terbesar di Jawa Barat

1. Waduk Jatiluhur (Purwakarta)

Di urutan pertama ada Waduk Jatiluhur yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat, menjadi paling besar.

Infrastruktur yang telah ada sejak tahun 1957 ini memiliki luas area tangkapan air sebesar 4.500 km persegi.

Selain sebagai pembangkit listrik, Waduk Jatiluhur juga memiliki menjadi lokasi bagi olahraga air, seperti ski air dan selancar angin.

Baca Juga: Bojong Karnival: Objek Wisata Baru di Bogor Dengan Konsep 'Belajar-Bermain-Bersantap'

2. Waduk Jatigede (Sumedang)

Bendungan atau waduk terbesar kedua di Indonesia adalah Jatigede.

Dikutip dari laman Kompas, waduk satu ini dibangun seluas 4.891,13 hektare dengan kedalaman mencapai 110 meter.

Fungsi utama dari waduk yang berada di Desa Cijeunjing, Kecamatan Jatigede, Sumedang ini sebagai pusat pengairan untuk 90.000 hektar lahan pertanian.

Waduk Jatigede juga memiliki pemandangan alam yang indah, sehingga kerap menjadi tempat wisata bagi masyarakat sekitar.

Baca Juga: Gelontorkan Rp50 Miliar, Fitra Amanah Wisata Kembangkan Kawasan Religi Terpadu di Majalengka

3. Waduk Cirata (Purwakarta)

Waduk terbesar di Jawa Barat selanjutnya ialah Cirata yang berada di 3 Kabupaten, yakni Kabupaten Purwakarta; Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Bandung.

Selain menjadi infrastruktur pembangkit listrik, waduk sering dikunjungi para wisatawan lokal dan juga dipenuhu keramba jaring apung penghasil ikan.

Waduk Cirata memiliki pemandangan alam sekitar yang indah dan menjadi tempat terbaik untuk menikmati sunset.

Baca Juga: PUPR Bangun Stasiun Pompa Ancol-Sentiong untuk Kurangi Banjir Jakarta

4. Waduk Darma (Kuningan)

Berlokasi di Desa Jagara, Kabupaten Kuningan,

Waduk yang berlokasi di Desa Jagara, Kabupaten Kuningan, ini memiliki kapasitas genangan air maksimal 39 juta meter kubik.

Fungsi utama dari bendungan ini untuk mencegah bencana banjir.

Akan tetapi, lantaran punya pemandangan bukit dan lembah yang indah,
Waduk Darma menjadi tempat wisata yang popular dikunjungi masyarakat.

Baca Juga: Rumah Khusus Masyarakat Terdampak Bendungan Kuningan Siap Dihuni

5. Waduk Saguling (Bandung Barat)

Bendungan paling besar di Jawa Barat yang terakhir adalah Waduk Saguling.

Luas daerah genangan waduk ini sekitar 5.600 hektare, dengan volume
tampungan awal 875 juta m3.

Waduk Saguling merupakan salah satu dari tiga waduk yang membendung aliran Sungai Citarum.

Demikianlah 5 waduk terbesar di Jawa Barat yang jadi tempat wisata menarik.

Semoga artikel ini dapat menambah informasi dan berguna untuk kamu, ya!

Redaksi@realestat.id

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

The Breeze BSD City (Foto: Dok. Sinar Mas Land)
The Breeze BSD City (Foto: Dok. Sinar Mas Land)
MoU pengembangan kawasan wisata religi Kertajati Umrah Park antara Pemerintah Kabupaten Majalengka dengan Fitra Amanah Wisata (Foto: Istimewa)
MoU pengembangan kawasan wisata religi Kertajati Umrah Park antara Pemerintah Kabupaten Majalengka dengan Fitra Amanah Wisata (Foto: Istimewa)
Dari kiri-kanan: Perry P. Handjaya (Managing Director Business Development Sinar Mas Land), Wenzel Sutantio (Direktur Utama Cimory DairyLand), Michael Widjaja (Group CEO Sinar Mas Land), Handoyo Mawardi (Founder HeHa Group), Rio Imam Sendjojo (Direktur Jatim Park Group), dan Erwin (Direktur Utama BSD Zoo) secara simbolis menekan tombol seremoni peletakan batu pertama (groundbreaking) BSD City Park pada Rabu (6/12/2023) lalu di BSD City.
Dari kiri-kanan: Perry P. Handjaya (Managing Director Business Development Sinar Mas Land), Wenzel Sutantio (Direktur Utama Cimory DairyLand), Michael Widjaja (Group CEO Sinar Mas Land), Handoyo Mawardi (Founder HeHa Group), Rio Imam Sendjojo (Direktur Jatim Park Group), dan Erwin (Direktur Utama BSD Zoo) secara simbolis menekan tombol seremoni peletakan batu pertama (groundbreaking) BSD City Park pada Rabu (6/12/2023) lalu di BSD City.