Telan Investasi Rp824 Miliar, Menara Danareksa Diresmikan Menteri BUMN

Dikembangkan dan dikelola PTPP, Menara Danareksa merupakan gedung perkantoran Grade A setinggi 22 yang didesain modern dan dilengkapi fasilitas memadai.

Menteri BUMN RI, Erick Thohir meresmikan Menara Danareksa yang  dibangun, dikembangkan, dan dikelola oleh PTPP. (Foto: istimewa)
Menteri BUMN RI, Erick Thohir meresmikan Menara Danareksa yang dibangun, dikembangkan, dan dikelola oleh PTPP. (Foto: istimewa)

RealEstat.id (Jakarta) – Sebagai tanda dimulainya kegiatan operasional, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) perusahaan konstruksi dan investasi pelat merah, meresmikan Gedung Menara Danareksa.

Peresmian Menara Danareksa dilakukan oleh Menteri BUMN Republik Indonesia, Erick Thohir yang ditandai prosesi pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti.

Hadir pada kesempatan tersebut, antar alain Direktur Utama PT PP (Persero) Tbk, Novel Arsyad, Direktur Utama PT Danareksa (Persero), Yadi Jaya Ruchandi, serta jajaran pejabat Kementerian BUMN dan pejabat BUMN lainnya.

Baca Juga: 2023, Penyewa Ruang Perkantoran CBD Jakarta Pasang 'Mode Waspada', Ada Apa?

Berlokasi di Jalan Medan Merdeka Selatan No. 14, Jakarta Pusat, Menara Danareksa merupakan hasil kerja sama antara PTPP sebagai Investor, Operator sekaligus Kontraktor, dengan PT Danareksa (Persero) sebagai pemilik lahan (landlord).

Kerja sama ini merupakan kegiatan bidang usaha komersial Rental Office & Retail dengan Skema KSU (Kerja Sama Usaha) – BOT (Build Operate Transfer) selama masa konsesi 30 tahun (2022 - 2052). Total nilai investasi sebesar Rp824 miliar dengan profit sharing PTPP 95% dan PT Danareksa 5%.

Menara Danareksa memiliki 22 lantai, terdiri dari 21 lantai tower dan satu lantai basement yang didirikan di atas lahan seluas 9.300 m2 dengan Gross Building Area 55.397 m2 dan Semi Gross Area 36.223 m2.

Dari total 22 lantai, Menara Danareksa menyediakan 17 lantai yang diperuntukkan untuk ruang perkantoran dan retail area yang terdapat pada lantai Ground dan Upper Ground, serta podium parkir yang terdiri dari 8 lantai dengan kapasitas maksimal 400 kendaraan.

Baca Juga: Jakarta Makin Macet Pasca-Pandemi, Apa Implikasinya Bagi Sektor Properti?

Selain itu, Menara Danareksa dilengkapi dengan ruang pertemuan yang luas, modern, dan fasilitas yang komprehensif. Gedung ini memiliki Aryanusa Ballroom yang memiliki kapasitas sebesar hingga 1.000 orang.

Menara Danareksa juga memiliki tujuh meeting room (Anantara, Port, Bridge, Energy & urban Meeting Room) dengan kapastitas mulai dari 15 - 150 orang.

Menara Danareksa Exterior Building PTPP realestat.id dok
Foto: Dok. menaradanareksa.co.id

Dikembangkan dan dikelola PTPP, Menara Danareksa telah beroperasi secara bertahap sejak Oktober 2022 lalu. Hingga saat ini, Menara Danareksa telah menjalankan sejumlah event besar seperti meeting, wedding, salah satunya event intimate concert bersama Judika di Februari 2023 lalu.

Year to Date Kontrak tenant mencapai occupancy sebesar 82%, di mana saat ini 62% telah beroperasi dan 20% sedang progres fitting out. Beberapa tenant kantor yang sudah beroperasi antara lain: Danareksa (Holding Capital, dan Finance), Kominfo, Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Pusat, Kyodo News, PT Ice Messengger Indonesia (Indochat), Kawasan Industri BUMN, dan Kliring Berjangka Indonesia.

Baca Juga: Okupansi Perkantoran Jakarta Membaik, Konsep Ramah Lingkungan Banyak Diadaptasi

Selain kantor, UNPAD Kampus Jakarta juga telah beroperasi di Gedung Menara Danareksa. Tenant Banking yang saat ini sudah beroperasi, antara lain: Bank Mandiri, Bank Syariah Indonesia, dan dilengkapi dengan ATM Center beberapa bank yang sedang melakukan fitting out.

Tenant F&B yang sudah beroperasi adalah Liberica dan Aroem Manis. Beberapa tenant F&B lainnya sedang fitting out di food court. Batik juga telah hadir di Gedung Menara Danareksa dan terus kami tingkatkan dengan adanya thematic events dalam menghadirkan karya pengrajin Indonesia.

Ballroom Danareksa saat ini cukup banyak diminati masyarakat, mulai dari konser musik, rapat, hingga pernikahan. Dengan pencapaian tersebut, unit bisnis Menara Danareksa saat ini berhasil membukukan kinerja keuangan yang positif.

Pada kesempatan tersebut, Erick Thohir mengatakan, PTPP merupakan salah satu BUMN Karya yang memiliki salah satu kekuatan, yaitu expertise dalam pembangunan gedung-gedung sejenis. Beberapa kali mendapat penugasan membangun gedung, hasilnya bagus.

Baca Juga: Komitmen Schneider Ciptakan Gedung Hemat Energi dan Ramah Lingkungan di Indonesia

"Contohnya adalah gedung ini, di mana saya sejak awal mewanti-wanti harus visible, karena memang kita memliki cita-cita yang besar bahwa ketika IKN itu akan berdiri tentu aset-aset BUMN juga harus tetap kita tingkatkan value-nya,” tutur Erick saat meresmikan Menara Danareksa, Jumat (26/5/2023).

Erick Thohir menambahkan bahwa seiring dengan rencana pemindahan Ibukota Negara ke IKN, Jakarta terus berbenah mempersiapkan diri. Dia memahami kebutuhan Pemerintah DKI Jakarta dalam mempersiapkan kawasan Monas sebagai sebuah City Center baru.

Oleh karena itu, Erick memberi dukungan atas pembangunan City Center baru itu dengan meningkatkan nilai dari aset-aset BUMN yang ada di sekitar Monas.

Tiga aset BUMN bernilai tinggi berada di Selatan Monas, yaitu Gedung Kementerian BUMN, dan Gedung Menara Danareksa yang baru direnovasi dan diresmikan pagi tadi, serta BSI Tower yang sedang dalam proses renovasi.

Baca Juga: Gandeng Investor Jepang, Sinar Mas Land Kelola Tiga Perkantoran di CBD Jakarta

Erick juga mengatakan bahwa konsolidasi antar BUMN harus terus ditingkatkan sebagaimana yang tengah dijalankan oleh PTPP dan Danareksa saat ini. Menara Danareksa dikerjakan dengan rapi dan dengan kualitas yang bagus, selain itu kawasan ini juga merupakan aset yang bagus.

Sementara itu, Novel Arsyad, Direktur Utama PT PP (Persero) Tbk menuturkan, Menara Danareksa merupakan gedung perkantoran Grade A yang didesain dengan modern dan dilengkapi dengan fasilitas yang memadai. Gedung ini berada di lokasi yang strategis dan berdekatan dengan kawasan Monumen Nasional (Monas).

"Kami yakin bisnis ini akan menjadi bisnis yang menguntungkan dan bermanfaat bagi semua pihak. Sinergi BUMN ini merupakan wujud nyata kami dalam berkontribusi terhadap Indonesia yang tentu saja tidak lepas dari support dan andil yang besar dari Kementerian BUMN sehingga dapat terealisasi sebagai karya nyata dari BUMN untuk Indonesia,” papar Novel Arsyad kepada media.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Rumah contoh di Klaster Havena Lakes di Summarecon Tangerang (Foto: Realestat.id/Anto Erawan)
Rumah contoh di Klaster Havena Lakes di Summarecon Tangerang (Foto: Realestat.id/Anto Erawan)
Dari kiri ke kanan: Dian Asmahani (Chief of Corporate Sales & Marketing Group Sinar Mas Land) bersama dengan Monik William (Deputy Group CEO Township Development Sinar Mas Land), Jerry Thomas (Owner Cofilab) dan Felicia Chitra (Head of Program Rafa Dance) secara simbolis meresmikan Grand Opening The Hub di kawasan Rasuna Epicentrum, Jakarta Selatan, Selasa, 12 November 2024.
Dari kiri ke kanan: Dian Asmahani (Chief of Corporate Sales & Marketing Group Sinar Mas Land) bersama dengan Monik William (Deputy Group CEO Township Development Sinar Mas Land), Jerry Thomas (Owner Cofilab) dan Felicia Chitra (Head of Program Rafa Dance) secara simbolis meresmikan Grand Opening The Hub di kawasan Rasuna Epicentrum, Jakarta Selatan, Selasa, 12 November 2024.
Seremoni groundbreaking underpass Giantara Serpong City, Senin, 11 November 2024. (Foto: Realestat.id/Anto Erawan)
Seremoni groundbreaking underpass Giantara Serpong City, Senin, 11 November 2024. (Foto: Realestat.id/Anto Erawan)