Sosialisasi Program Sejuta Rumah Bidik Generasi Milenial

Menargetkan generasi milenial, Kementerian PUPR membentuk Tim Khusus Komunikasi Publik yang mempublikasikan berbagai program perumahan di seluruh Indonesia.

Generasi milenial (Foto: Pixabay.com)
Generasi milenial (Foto: Pixabay.com)

RealEstat.id (Bogor) - Generasi milenial menjadi target utama program sosialisasi Program Sejuta Rumah yang dilaksanakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR). Untuk itu, Kementerian PUPR akan terus meningkatkan pelayanan informasi berbagai program perumahan melalui berbagai media.

"Kami akan terus mendorong sosialisasi berbagai program perumahan kepada generasi milenial," ungkap Sekretaris Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Dadang Rukmana saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis Penulisan Berita dan Foto Jurnalistik di Bogor, Rabu (14/10/2020).

Baca Juga: Rumah Ideal Bagi Generasi Milenial Menurut Kementerian PUPR

Menurut Dadang Rukmana, publikasi program perumahan saat ini menjadi sangat penting karena di tengah pandemi Covid-19. Sebab banyak masyarakat yang kini memerlukan informasi mengenai kriteria rumah yang layak huni apalagi banyak masyarakat yang juga melaksanakan aktivitasnya di rumah masing-masing.

Untuk mendorong publikasi program perumahan, imbuh Dadang, Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR tengah membentuk Tim Khusus Komunikasi Publik yang berasal dari pegawai pusat maupun daerah. Tim tersebut diharapkan dapat mempublikasikan berbagai program serta hasil pembangunan bidang perumahan yang ada di seluruh Indonesia.

"Kementerian PUPR diamanahkan anggaran yang cukup besar untuk memberikan pelayanan tidak hanya dalam bentuk fisik infrastruktur dan perumahan tapi juga pelayanan informasi yang baik. Masyarakat dan generasi milenial juga perlu tahu mengenai tugas serta apa yang telah dikerjakan Kementerian PUPR dalam menyediakan hunian layak khususnya Program Sejuta Rumah," tandasnya.

Baca Juga: Mengapa Generasi Milenial Harus Tinggal di Hunian Vertikal?

Lebih lanjut Dadang menerangkan, Kementerian PUPR memiliki berbagai program perumahan untuk masyarakat seperti rumah susun, rumah khusus, Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau bedah rumah serta bantuan prasararana, sarana dan utilitas (PSU) perumahan. Masyarakat nantinya bisa mengakses informasi tersebut melalui website resmi Ditjen Perumahan yakni www.perumahan.pu.go.id maupun media sosial, media cetak dan elektronik.

"Melalui bimbingan teknis ini kami ingin meningkatkan kemampuan dan kompetensi sumber daya manusia Ditjen Perumahan dalam menyusun publikasi. Publikasi melalui siaran pers dan foto ada kiat teknik dan strategi khusus," harapnya.

Baca Juga: Tips Mudah Generasi Milenial Memilih Produk KPR

Sementara itu, Ketua Panitia Bimbingan Teknis Penulisan Berita dan Foto Jurnalistik, Ristyan Mega Putra menyatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan dengn mengacu protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Sedangkan peserta kegiatan tersebut berasal dari perwakilan Direktorat, Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) dan Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan dari seluruh provinsi di Indonesia.

"Beberapa hal yang dilaksanakan oleh peserta dalam kegiatan tersebut antara lain bagaimana memahami dasar-dasar menulis artikel jurnalistik dan teknik fotografi. Kami berharap para peserta bisa belajar bagaimana menulis artikel dan mengambil dokumentasi foto yang baik," katanya.

Redaksi@realestat.id

Berita Terkait

Johannes Weissenbaeck, Founder & CEO OXO Group Indonesia
Johannes Weissenbaeck, Founder & CEO OXO Group Indonesia
Praktisi Perkotaan dan Properti, Soelaeman Soemawinata (kanan) dan Pengamat Tata Kota, Yayat Supriatna dalam Diskusi Forwapera bertajuk "Tantangan Perkotaan dan Permukiman Menuju Indonesia Emas 2045" (Foto: realestat.id)
Praktisi Perkotaan dan Properti, Soelaeman Soemawinata (kanan) dan Pengamat Tata Kota, Yayat Supriatna dalam Diskusi Forwapera bertajuk "Tantangan Perkotaan dan Permukiman Menuju Indonesia Emas 2045" (Foto: realestat.id)