RealEstat.id (Jakarta) - Pengembang properti PT Adhi Commuter Properti (ACP) siap menerapkan gaya hidup new normal pada setiap proyek apartemen, perkantoran, maupun area komersial dengan mengikuti standar protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus Covid-19. Salah satu brand yang dikembangkan anak usaha PT Adhi Karya (Persero) Tbk. ini adalah kawasan mixed-use berbasis transportasi dan mengusung konsep Transit Oriented Development (TOD), yakni LRT City.
Menurut Indra Syahruzza, Direktur Pemasaran ACP, ada berbagai hal yang terus dikembangkan untuk memudahkan masyarakat mengetahui berbagai produk maupun progres pembangunan LRT City di berbagai lokasi dengan digital marketing. Pada masa pandemi Covid-19 ini ACP tetap akan menyelesaikan tiga proyek yang tahun ini akan siap diserahterimakan, yaitu LRT City-Eastern Green, LRT City-Gateway Park, dan LRT City-Royal Sentul Park.
Baca Juga: 6 Wajah Bisnis Properti Tanah Air di Era “New Normal”
“Terkait pandemi ini kami juga mulai menerapkan berbagai hal untuk menyongsong lifestyle new normal untuk keseluruhan proyek kami dengan penerapan hygiene & health, safety, dan convenience pada desain bangunan dan operasional gedung,” jelas Indra Syahruzza dalam siaran pers yang diterima RealEstat.id.
Green Transportation
Salah satu proyek LRT City yang saat ini juga sudah mulai dibangun yaitu LRT City MT Haryono-The Premiere MTH di koridor bisnis (CBD) MT Haryono, Jakarta Selatan. Proyek ini telah memulai pembangunannya sejak akhir tahun lalu dengan target penyelesaian selama tiga tahun. Pada saat situasi pandemi ini, LRT City MT Haryono-The Premiere MTH menerapkan konsep Hygiene & Health di Marketing Gallery sehingga calon konsumen merasa nyaman saat melakukan site visit.
Aan Susanto, Project Director LRT City-The Premiere MTH menuturkan, proyek ini memiliki beberapa kelebihan karena sarana transportasi umumnya paling lengkap mulai dari LRT, kereta komuter, dan Transjakarta, sehingga proyek ini disebut menjadi satu-satunya kawasan yang berlokasi di segi tiga emas public transportation. Selain itu terdapat kemudahan akses menuju setiap moda transportasi tersebut yang dapat dilakukan dengan hanya berjalan kaki.
Baca Juga: Desain Arsitektur dan Interior Rumah Ideal di Era “New Normal”
“LRT City MT Haryono-The Premiere MTH merupakan sebuah hunian yang dikembangkan dengan konsep TOD karena terintegrasi dengan moda transportasi umum masal paling lengkap. Nantinya ke Stasiun LRT Cikoko jaraknya hanya tiga menit berjalan kaki, jarak yang sama juga ke Stasiun KRL Cawang atau halte Transjakarta. Semuanya serba mudah dan terukur, karena memiliki jadwal yang pasti, dari Semanggi hanya 10 menit, sementara menuju Bandara Halim Perdana Kusuma cuma 7 menit. Dengan kemudahan akses tersebut, pada 20 November tahun 2019 kami mendapatkan penghargaan Green Property Awards untuk kategori Green Transportation dari HousingEstate,” imbuhnya.
Hygiene and Health
Sementara itu, Baskoro Rizkipranintyo, Marketing Manager LRT City MT Haryono-The Premiere MTH menerangkan, konsep pengembangan kawasan ini adalah life and lifestyle dengan mengedepankan Hygiene and Health. Konsep life and lifestyle memungkinkan penghuni untuk meningkatkan produktivitas kerja serta menjalani gaya hidup seimbang yang lengkap di dalam satu Kawasan, yaitu perkantoran, apartemen, dan area komersial.
“Protokol ini diberlakukan di semua kawasan proyek. Di area lobi semua tempat duduk single seat yang berjarak, pintu otomatis terbuka sehingga tidak perlu menggunakan tangan, ada pengecekan thermal body, disinfektan otomatis, dan sebagainya. Untuk lift, akan diberlakukan social distancing, disinfektan otomatis yang membersihkan ruang lift setiap 30 menit, lift bergerak otomatis hanya ke lantai yang dituju, dan sebagainya,” kata Baskoro Rizkipranintyo.
Baca Juga: Kementerian PUPR: “New Normal” Akan Dorong Program Sejuta Rumah
Penerapan protokol kesehatan lain, adalah penggunaan hand sanitizer otomatis, khususnya di area publik, penggunaan masker atau face shield di area-area tertentu, hingga pengaturan di sarana umum seperti kolam renang, taman, plaza, area gym, dan sebagainya. Seluruh perangkat umum seperti handle, tombol lift, railing, dan lainnya juga akan selalu dibersihkan setiap satu jam sekali.
Selain itu juga terdapat buku pedoman mengenai protokol kesehatan di resepsionis dan berbagai papan informasi di area-area umum. Setiap konsumen juga akan mendapatkan sebuah alat Zero Safe Touch yang bisa digunakan untuk menarik gagang pintu maupun menekan tombol lift tanpa menggunakan tangan.
Baca Juga: Tips Membuka Kembali Ruang Perkantoran di Era ‘New Normal’
Selain itu, penghuni juga akan dimudahkan untuk melakukan work from home (WFH) dengan fasilitas internet dan stop kontak di area publik. Di sisi disediakan pula aplikasi pemesanan tenant mal khusus bagi penghuni agar bisa berbelanja dan bertransaksi tanpa harus keluar apartemen, dengan sistem penerimaan barang yang diatur dengan standar kesehatan, keamanan, dan kenyamanan.
“Kami juga menyiapkan untuk penanganan keadaan darurat apa bila ada penghuni yang memiliki gejala Covid-19 maupun penyakit lainnya dan bekerja sama dengan rumah sakit terdekat. Intinya, kami siap menjalankan protokol kesehatan untuk pencegahan penyebaran virus Covid-19 untuk menjamin kenyamanan konsumen,” ujar Baskoro.
Promo Khusus Tenaga Kesehatan
LRT City MT Haryono-The Premiere MTH dibangun di atas lahan seluas 7.395 meter persegi yang terdiri dari satu tower apartemen 14 lantai (390 unit hunian), satu tower perkantoran, dan tiga lantai area komersial serta fasilitas parkir sejumlah tiga basement.
Lokasinya yang berada di koridor bisnis namun masih termasuk ke wilayah Tebet, katanya, juga memiliki kelebihan terkait banyaknya fasilitas di surrounding areanya, mulai dari pusat perbelanjaan, sarana pendidikan di semua jenjang, rumah sakit, perkantoran, hotel, dan sebagainya.
Baca Juga: New Normal, Agung Podomoro Terapkan Protokol Kesehatan di Semua Pusat Perbelanjaan
LRT City MT Haryono-The Premiere MTH menyediakan pilihan unit mulai tipe studio (seluas 24,12 m2), 1 bedroom (36,18 m2), dan 2 bedroom (48,24 m2) yang dipasarkan Rp29 jutaan per meter persegiatau mulai Rp780 juta per unit. Proyek apartemen dengan investasi Rp780 miliar ini telah terserap pasar lebih dari 70% sejak dirilis pada Oktober 2019 lalu. Saat ini unit tipe 2 bedroom bahkan sudah sold out.
Sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada para tenaga medis yang merupakan garda terdepan menangani Covid-19, LRT City MT Haryono-The Premiere MTH memberikan kemudahan lain. Khusus bagi tenaga medis, diberikan cashback sebesar Rp50 juta dan pembebasan berbagai biaya seperti free biaya KPA, biaya akad kredit, asuransi hingga mendapatkan hadiah langsung emas setelah membayar booking fee.
