Sold Out Dalam 5 Jam! Lippo Karawaci Sukses Pasarkan Cendana Parc North

Berlokasi di Lippo Village, Cendana Parc North merupakan produk ke delapan sejak Cluster Cendana Series diluncurkan pertama kali di 2020.

Dari kiri ke kanan: Jopy Rusli (Chief Marketing Officer Lippo Homes), Rudy Halim (Chief Operating Officer LPKR), John Riady (Chief Executive Officer LPKR), Suziany Japardy (Sales Director), dan Adrian Anwar (Chief  Customer Officer LPKR).
Dari kiri ke kanan: Jopy Rusli (Chief Marketing Officer Lippo Homes), Rudy Halim (Chief Operating Officer LPKR), John Riady (Chief Executive Officer LPKR), Suziany Japardy (Sales Director), dan Adrian Anwar (Chief  Customer Officer LPKR).

RealEstat.id (Tangerang) - Jeli melihat peluang pasar perumahan yang tetap jadi primadona di masa pandemi, PT Lippo Karawaci, Tbk (LPKR) meluncurkan jajaran rumah tapak, salah satunya Cendana Parc North. Terbukti, sebanyak 680 unit rumah di Cluster yang berlokasi di kawasan utama Lippo Village ini habis terjual hanya dalam waktu 5 jam!

Acara pemilihan unit rumah dua lantai Cendana Parc North yang dilaksanakan pada Sabtu, 11 September 2021, di Maxx Box Lippo Village tersebut berlangsung tertib dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.

Setiap orang yang terlibat dalam acara pemilihan unit, baik panitia acara maupun konsumen, diwajibkan untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi untuk dapat masuk ke dalam ruangan acara dengan diawasi oleh Satgas Covid-19 Pemkab Tangerang.

Baca Juga: Rilis Cendana Parc North, Lippo Karawaci Sasar Kaum Urban Milenial
 
Pemilihan unit Cendana Parc North mendapat sambutan yang luar biasa dari para calon pembeli. Terbukti, antrean calon pembeli mulai mengular sejak pukul 6 pagi untuk mendapatkan rumah tapak dengan harga mulai Rp676,5 juta ini.

Hengky, salah seorang calon pembeli mengungkapkan, dirinya tertarik membeli Cendana Parc North karena harga yang sangat terjangkau untuk generasi milenial. Lokasinya pun dinilai sangat strategis, yakni ada di tengah kawasan utama Lippo Karawaci dengan fasilitas lengkap dan memiliki akses jalan tol.

"Sekarang ini saya tinggal di Kelapa Gading, Jakarta. Saya beli (Cendana Parc North-red) sekarang untuk investasi. Ke depannya, kalau sudah serah terima unit, saya berencana akan menempati rumah saya di Cendana Parc North,” tutur Hengky.

Baca Juga: Rilis Cendana Parc, Lippo Hadirkan Desain 'Kelas Sultan' Bagi Milenial Kelas Menengah

Melihat antusiame calon konsumen, CEO PT Lippo Karawaci, Tbk, John Riady menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan masyarakat kepada produk LPKR. Dia berterima kasih kepada para pembeli Cendana Parc North atas kepercayaannya dan sangat bersyukur atas keberhasilan penjualan Cendana Parc North yang sold out dalam waktu singkat.

Menawarkan rumah dua dan tiga kamara tidur, paparnya, Cendana Parc North merupakan cluster ke delapan sejak peluncuran Cluster Cendana Series yang pertama di 2020.

"Kami tetap menjaga komitmen kami untuk menyediakan rumah yang mementingkan kualitas dengan harga terjangkau. Berlokasi di tengah kota Lippo Village dengan semua fasilitas kota yang sudah matang, Cendana Parc North bukan hanya rumah tempat tinggal, tapi sekaligus investasi masa depan," urai John Riady.

Baca Juga: Holland Village Manado Rilis Edisi Terbatas 'Designer Homes'
 
Lebih lanjut, dia memaparkan, beberapa cluster yang diluncurkan Lippo Karawaci tahun lalu, saat ini sudah mulai diserahterimakan. Di tengah kendala masa pandemi dengan pemberlakuan PPKM, John juga bersyukur bahwa semuanya berjalan dengan lancar, sehingga dapat melakukan serah terima tepat waktu.
 
"Keberhasilan Lippo Karawaci dalam penjualan Cendana Parc North mendukung realisasi pencapaian revisi target pra-penjualan 2021 yang naik 20% menjadi Rp4,2 triliun dari target semula sebesar Rp3,5 triliun," katanya.

Selain Cendana Parc North yang berlokasi di Lippo Village, LPKR menargetkan hasil penjualan produk apartemen yang baru selesai konstruksi serta kelanjutan penjualan tanah industri dan properti komersial di Lippo Cikarang.

Baca Juga: Lippo Karawaci Menangguk Laba dari Penjualan Rumah Tapak di Masa Pandemi

Sebelumnya, Head of Research JLL Indonesia, Yunus Karim mengungkapkan, rumah tapak menjadi sektor properti paling tangguh di tengah situasi pandemi Covid-19 ini. Minat pasar terhadap rumah tapak tetap tinggi.

Keberhasilan penjualan rumah tapak, menurut Yunus Karim, didukung oleh stimulus yang diberikan Pemerintah seperti insentif PPN dan relaksasi Loan to Value (LTV) serta promosi dan penawaran cara pembayaran yang variatif dari pengembang.

“Subsektor rumah tapak tetap bertahan di masa pandemi. Pengembang perumahan cukup aktif dalam meluncurkan produk dan mendapat respon yang baik dari pasar. Kami melihat, di Semester pertama 2021, hampir 80% yang terjual adalah unit rumah di bawah Rp1,3 miliar. Hal ini menunjukkan bahwa keterjangkauan harga tetap menjadi kunci dari performa sektor ini,” ungkap Yunus Karim.

Redaksi@realestat.id

Berita Terkait

Jajaran direksi Kota Deltamas, pejabat pemerintahan Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi melakukan seremoni dimulainya proyek kerja sama pembangunan jembatan serta jalan penghubung antara Boulevard Ganesha di Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi dengan Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang. (Foto: Istimewa)
Jajaran direksi Kota Deltamas, pejabat pemerintahan Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi melakukan seremoni dimulainya proyek kerja sama pembangunan jembatan serta jalan penghubung antara Boulevard Ganesha di Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi dengan Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang. (Foto: Istimewa)
Rumah Tipe Myztro di Klaster Riverie, Shila at Sawangan (Foto: Istimewa)
Rumah Tipe Myztro di Klaster Riverie, Shila at Sawangan (Foto: Istimewa)
Interior rumah di Klaster Louise, Summarecon Serpong (Foto: Istimewa)
Interior rumah di Klaster Louise, Summarecon Serpong (Foto: Istimewa)
Forest Dining & Media Room di Kondominium Nava Grove, Singapura (Foto: Istimewa)
Forest Dining & Media Room di Kondominium Nava Grove, Singapura (Foto: Istimewa)