RealEstat.id (Jakarta) - Menyambut Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, sekaligus meringankan beban masyarakat yang terdampak pendemi Covid-19, Group Synergy berkolaborasi dengan Real Estat Indonesia (REI), Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI), Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI), dan Yayasan Obor Berkat Indonesia (OBI) menyalurkan paket sembako serta tas dan peralatan sekolah untuk anak-anak di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sebagai informasi, Group Synergy terdiri dari pribadi-pribadi yang bergerak di bidang developer properti, agen, bank, pengamat, arsitek, motivator dan penyedia bahan bangunan. Beberapa nama member Group Synergy, di antaranya Ketua Umum DPP REI, Paulus Totok Lusida; Ketua Umum DPP AREBI, Lukas Bong; Sekjen APERSI Daniel Djumali; dan Ketua Synergy, Ismet Natakarmana.
Sebelumnya, Senin (9/8/2021), dalam rangkaian Hari Kemerdekaan Indonesia ke-76 ini pula, Group WA Synergy menunjuk Indomaret untuk menyiapkan dan mendistribusikan sebanyak 300 paket sembako untuk Yayasan Yatim Piatu dan Panti Jompo.
Baca Juga: Sinar Mitbana Mas Buka Pendaftaran Vaksin di Terminal Intermoda BSD City
Perwakilan Synergy mengunjungi gudang pusat Indomaret untuk melihat langsung persiapan dan sekaligus menyerahkan sembako secara simbolis kepada pihak Indomaret untuk didistribusikan
Anggota Group WA Synergy yang hadir dalam kegiatan ini, antara lain Andrie Wongso, Ismet Natakarmana (Ketua Synergy Kasih), Redji, Baron Respati (Star Asia Land), Olivia Pramaisella (Miss Indonesia Babel 2014), Joni Wu (Badak Perkasa Group), Rudy Lokcay (Youtube: Metlook), dan Gabriel (photographer).
Adapun aksi ini diinisiasi oleh Group WA Synergy, bekerjasama dengan Real Estate Indonesia (REI), Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI), Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) dan Yayasan Obor Berkat Indonesia (OBI).
Selanjutnya pada Kamis (12/8/2021), perwakilan Grup Synergy juga berkunjung ke Gudang Alfamart di Tigaraksa, Tangerang, Banten. Ikut dalam rombongan ini, antara lain Tung Desem Waringin, Andreas Nawawi, Ismet Natakarmana, Clement Francis, Suroso, Ponco, Lokcay (Youtube: Metlook), Baron Respati (Star Asia Land), Olivia Pramaisella (Miss Indonesia Babel 2014), Joni Wu (Badak Perkasa Group), Gabriel (photographer).
Baca Juga: Rayakan HUT Ke-38 Modernland Realty, Kota Modern Gelar 'Vaksinasi Merdeka'
Kedatangan para perwakilan Synergy disambut langsung oleh Presiden Direktur Alfamart, Anggara Hans Prawira. Selain melihat langsung persiapan di gudang tersebut, juga dilakukan penyerahan sembako secara simbolis kepada pihak Alfamart untuk didistribusikan.
Sebagai informasi, Grup Synergy juga telah menunjuk Alfamart untuk menyiapkan dan mendistribusikan sebanyak 4.320 sembako ke 53 titik di Indonesia sebagai bagian dari 6.870 sembako dan 2.200 paket tas dan alat sekolah yang akan dibagikan.
Ke-53 titik pembagian sembako tersebut, di antaranya di Karawang sebanyak 5 titik, Cikarang (4 titik), Bekasi (7 titik), Sentul Bogor (8 titik), Banten (10 titik), DKI Jakarta (6 titik), Depok (2 titik), serta daerah lain (Batam, Bandung, Subang, Bali, Semarang) sebanyak 11 titik.
Aksi ini juga diinisiasi oleh Group WA Synergy, bekerjasama dengan Real Estat Indonesia (REI), Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI), Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) dan Yayasan Obor Berkat Indonesia (OBI).
Baca Juga: Gelar Program Vaksinasi di Bekasi, Metland Buka Pendaftaran Online
Puncak kegiatan pembagian sembako tersebut digelar pada Rabu (18/8/2021) di Graha Bintang Cikini 55, Jl. Cikini Raya No.55 Menteng, Jakarta Pusat. Perwakilan peserta yang hadir dalam kesempatan tersebut, antara lain James Gwee, Ismet Natakarmana (mewakili Synergy), Totok Lusida (mewakili REI), Lukas Bong (mewakili AREBI), Daniel Djumali (mewakili Apersi), Helmi (mewakili DPD AREBI), Hervian Tahir (Wakil Ketua Umum REI), Baron Respati (Star Asia Land), Olivia Pramaisella (Miss Indonesia Babel 2014), Joni Wu (Badak Perkasa Group), Harie Gani, dan Lokcay (Youtube: Metlook).
Sementara dari pihak Yayasan OBI diwakili oleh, Nely Hergendi sebagai Ketua Yayasan. Yayasan OBI pada Juli 2021 yang lalu juga telah memberikan sebanyak 1.172 paket sembako ke beberapa area di Jawa Tengah dan pada Agustus serta September yang akan datang akan memberikan lagi 2.200 paket sembako dan paket isoman ke beberapa daerah di Indonesia. Selain itu,Yayasan OBI juga akan memberikan sebanyak 2.200 paket tas dan peralatan sekolah untuk anak-anak di NTT.
Sebelumnya pada Januari 2021 Yayasan OBI juga telah menyalurkan sebanyak 2.100 pasang sepatu sekolah untuk anak-anak di NTT dan Agustus 2020 memberikan sebanyak 5.000 paket sembako kepada masyarakat pra-sejahtera yang terdampak Pandemi Covid-19.
Baca Juga: Jakarta Garden City dan Alumni Akpol 91 Helat 'Gebrak Baksos Presisi Online'
Ketua Group Synergy, Ismet Natakarmana mengapresiasi kerja sama serta kolaborasi antara Synergy Group, Yayasan OBI yang telah meluangkan waktu dan materi dalam menyalurkan berkat tersebut.
“Terima kasih kepada para donatur, dan pengurus serta anggota Grup Synergy juga kepada Yayasan OBI yang telah meluangkan waktu, tenaga dan materi untuk bersama-sama menyalurkan berkat, meringankan beban saudara-saudari kita yang saat ini tengah mengalami kesulitan, terutama karena pandemi Covid-19 yang masih berlangsung,” ujar Ismet di sela kegiatan tersebut, Rabu (18/8/2021).
Ketua Yayasan OBI, Nely Hergendi mengatakan, OBI ingin selalu bisa hadir menolong mereka yang sangat membutuhkan, seperti yang dilakukan pada saat terjadi bencana alam badai Seroja di NTT pada April yang lalu, OBI dipercayakan banyak pihak untuk menolong para korban bencana di banyak area di sana.
"Dan saat Pandemi Covid-19 ini pun, sejak awal sampai saat ini kami tetap terus berusaha untuk bisa menolong masyarakat yang paling terdampak. Dan semua itu hanya bisa kami lakukan karena adanya para Mitra OBI yang tulus dan setia mendukung kegiatan-kegiatan kemanusiaan yang OBI lakukan sampai saat ini,” kata Nely Hergendi.
Baca Juga: Ciputra Group Buka Pendaftaran Vaksinasi di Jakarta dan Tangerang
Ketua Umum DPP REI Paulus Totok Lusida juga mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh para pengembang, agen properti dan industri terkait lain yang bergabung dalam wadah Grup Synergy.
“Kami sangat mendukung teman-teman yang sudah bergabung dan melakukan kegiatan sosial ini. Kegiatan seperti ini harus didukung dan juga harus diekspos supaya diketahui publik bahwa para pengembang, meski sedang susah jualan pun masih mau berbagi kepada masyarakat luas yang membutuhkan. Meskipun kita juga sudah, tetapi kita masih bisa berbagi. Semoga menjadi berkat bagi kita semua,” katanya.
Senada Ketua Umum DPP AREBI Lukas Bong juga mengapresiasi kegiatan ini. Kata dia, AREBI selalu ambil bagian dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk terjun membantu korban bencana alam.
“Kami para agen juga memang sedang sulit, terutama jualan produk primary. Tetapi AREBI selalu ada pada setiap bencana nasional, seperti di NTT, termasuk kami juga galang dana untuk dr Lie, beberapa waktu lalu,” ungkapnya.
Baca Juga: Tips Sukses Menjadi Marketing Properti Freelance
Daniel Djumali mengatakan, masa pandemi seperti sekarang ini memang sulit bagi pengembang properti. Menurutnya, pengembang rumah menengah atas sulit memasarkan produknya, sementara pengembang rumah menengah bawah masih bisa jualan, meski mengalami kendala di lapangan.
“Tapi hikmahnya, di saat sulit pun pengembang dan stakeholder properti masih mau berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan,” kata Daniel.
Untuk menghindari terjadinya kerumunan, maka pembagian paket sembako bekerjasama dengan para Ketua RT,RW dan Lurah di 53 titik. Para ketua atau pengurus RT, RW dan Lurah memberikan data warga yang sangat prioritas untuk diberikan sembako, seperti lansia, janda, disabilitas maupun yang sedang terpapar Covid-19.
“Kami harapkan agar pemberian sembako tersebut tepat sasaran, terutama mereka yang sangat membutuhkan dalam situasi pandemi saat ini. Dan perlu diingat, bahwa pembagian sebako harus dilakukan sesuai aturan pemerintah, menghindari kerumunan, dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” pungkas Ismet.
