Diamond Land Development Catatkan Pertumbuhan Laba dan Aset di 2022

Pertumbuhan laba Diamond Land Development ditopang peningkatan pendapatan dari penjualan properti residensial, baik apartemen maupun rumah tapak.

Dari kiri ke kanan: Stephanie NR (CMO PT. Diamond Citra Propertindo, Tbk), Bayu Setiawan (CEO PT. Diamond Citra Propertindo, Tbk), dan Lucky Kurniati (CFO PT. Diamond Citra Propertindo,Tbk) saat Public Expose, Kamis, 15 Desember 2022. (Foto: realestat.id)
Dari kiri ke kanan: Stephanie NR (CMO PT. Diamond Citra Propertindo, Tbk), Bayu Setiawan (CEO PT. Diamond Citra Propertindo, Tbk), dan Lucky Kurniati (CFO PT. Diamond Citra Propertindo,Tbk) saat Public Expose, Kamis, 15 Desember 2022. (Foto: realestat.id)

RealEstat.id (Jakarta) - PT Diamond Citra Propertindo, Tbk (Diamond Land Development) berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan dengan nilai aset perusahaan yang cukup menggembirakan. Hal ini terungkap dalam paparan publik (public expose) terkait kinerja keuangan Perseroan, Kamis, (15/12/2022).

Bayu Setiawan, CEO PT Diamond Citra Propertindo, Tbk menjelaskan, meski pandemi belum berkesudahan, namun pengembangan proyek properti yang dikerjakan Diamond Land terus berlanjut.

"Kendati ada beberapa pembatasan akibat diberlakuannya ketentuan PPKM, semua kegiatan konstruksi terus berjalan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan sesuai ketentuan pemerintah," terang Bayu Setiawan kepada awak media.

Baca Juga: Topping Off Digelar, Serah Terima Apple 3 Condovilla Ditargetkan di Semester I 2024

CEO PT Diamond Citra Propertindo, Tbk mengatakan bahwa di 2022, Diamond Land Development telah mencatatkan pertumbuhan pada pendapatan, hingga aset perusahaan yang cukup menggembirakan. 

Bayu menjelaskan bahwa hingga Kuartal II 2022 Diamond Land Development telah membukukan laba bersih sebesar Rp5,859 miliar, atau naik 107,5% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp2,823 miliar.

Sementara dari segi aset perusahaan, mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan. Hingga kuartal II 2022, nilai aset perseroan tumbuh menjadi Rp767.112 miliar, atau naik 19,6% bila dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu Rp641.252 miliar.

Baca Juga: Mulai Dibangun, Apple 5 Condovilla Tawarkan Hunian Rp500 Jutaan

“Pertumbuhan laba Perseroan yang cukup positif tersebut ditopang dengan adanya peningkatan pendapatan dari penjualan properti residensial, baik apartemen maupun rumah tapak, terutama dari proyek Apple 3 Condovilla,” terang Bayu.

Menurutnya, Diamond Land Development sebagai pengembang terpercaya, telah membuktikan komitmen dengan hasil pencapaian target pembangunan dari berbagai proyek di sejumlah wilayah Jabodetabek, seperti Dave Apartement, Apple 1 Condovilla, dan Apple 3 Condovilla. Serta beberapa proyek yang masih terus berjalan.

“Penjualan unit-unit residensial untuk dihuni cukup baik dan tumbuh, sementara itu pertumbuhan pendapatan berulang (recurring income) juga masih tetap berjalan dengan baik melalui unit-unit sewa dan komersial, dengan persentase 10% hingga 20% dari total pendapatan perusahaan,” paparnya.

Baca Juga: Gelar Rights Issue, Diamond Citra Propertindo Terbitkan 14,35 Miliar Saham Baru

Menanggapi tantangan resesi global di tahun 2023, Diamond Land Development tetap optimistis bisnis properti di Tanah Air akan tetap tumbuh positif. Bayu menjelaskan, beberapa langkah strategis Perseroan dalam upaya menjawab tantangan di tahun 2023.

"Di antaranya dengan mengembangkan skala prioritas pada proyek-proyek existing yang saat ini sedang berjalan dan mendapatkan respon positif dari market," tuturnya.

Bayu mengatakan, pihaknya juga akan melakukan penjadwalan ulang atas penyelesaian proyek. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik sekaligus pengaturan cash flow, sekaligus melakukan review dan control cost yang ketat untuk semua proyek sehingga diharapkan tidak terjadi devisit.

Baca Juga: Kinerja Membaik, Laba Diamond Citra Propertindo Naik Signifikan

Langkah strategi lain yang akan dilakukan Diamond Land Development yakni dengan meningkatkan pendapatan berulang (recurring income), melalui berbagai unit sewa maupun kerja sama pada area komersial ataupun residensial.

“Kami juga akan melakukan kerja sama dengan para investor atau land lord untuk mengembangkan proyek yang prospektif dengan mekanisme pembentukan KSO maupun lainnya,” pungkas Bayu. 

Redaksi@realestat.id

Berita Terkait

Kawasan hunian The Riviera at Puri (Foto: Dok. Metland)
Kawasan hunian The Riviera at Puri (Foto: Dok. Metland)
Jajaran Direksi PT Metropolitan Land Tbk. Dari kiri ke kanan: Andi Surya Kurnia (Direktur Eksekutif), Nitik Hening Muji Raharjo (Direktur Eksekutif), Santoso (Direktur), Anhar Sudradjat (Presiden Direktur), Olivia Surodjo (Direktur), dan Wahyu Sulistio (Direktur) - (Foto: Dok. Metland)
Jajaran Direksi PT Metropolitan Land Tbk. Dari kiri ke kanan: Andi Surya Kurnia (Direktur Eksekutif), Nitik Hening Muji Raharjo (Direktur Eksekutif), Santoso (Direktur), Anhar Sudradjat (Presiden Direktur), Olivia Surodjo (Direktur), dan Wahyu Sulistio (Direktur) - (Foto: Dok. Metland)
Hotel Horison Ultima Kertajati (Foto: Dok. Metland)
Hotel Horison Ultima Kertajati (Foto: Dok. Metland)
Anhar Sudradjat, Presiden Direktur PT Metropolitan Land, Tbk (Foto: Dok. Metland)
Anhar Sudradjat, Presiden Direktur PT Metropolitan Land, Tbk (Foto: Dok. Metland)