RealEstat.id (Jakarta) - Mungkin Anda sering bertanya-tanya, bangunan atau gedung apa yang termahal di dunia? Hal ini bukanlah hal yang mudah untuk dijawab, karena tergantung bagaimana cara mengukur biaya yang dikeluarkan untuk membangun.
Dari daftar 13 bangunan termahal di dunia ini, sebanyak delapan bangunan berada di kawasan Asia. Dua di antaranya, bahkan berada di Asia Tenggara.
Penasaran ingin mengetahui bangunan apa saja yang masuk daftar gedung termahal yang pernah dibangun di dunia? Dikutip dari laman Luxury Columnist, berikut 13 bangunan termahal di dunia.
13. Burj Khalifa, Dubai, Uni Emirat Arab – USD1,5 Miliar (Rp22,5 Triliun)
Disertifikasi oleh Guinness World Records sebagai gedung tertinggi di dunia, dengan tinggi 828 m (2.717 kaki), Burj Khalifa selesai dibangun pada tahun 2010. Bangunan megah ini merangkum perkantoran, hunian, hotel, dan dek observasi At The Top, serta memiliki sejumlah fasilitas mewah seperti kolam renang luar ruangan dan spa.
Baca Juga: Yuk Intip Kantor Baru Raja Charles III di Istana Buckingham
Konstruksi gedung membutuhkan lebih dari 22 juta jam kerja. Diperkirakan bangunan tersebut menggunakan energi sekitar 10% lebih sedikit daripada gedung pencakar langit seukurannya, karena panel surya yang dipasang di atapnya. Meskipun biaya konstruksinya mahal, yakni USD1,5 miliar (atau sekitar Rp22,5 triliun) Burj Khalifa tidak termasuk dalam 10 bangunan termahal di dunia.
12. Emirates Palace, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab – USD3 Miliar (Rp45 Triliun)
Emirates Palace adalah salah satu hotel termahal yang pernah dibangun. Dengan lahan 850.000 meter persegi, properti yang dibuka pada tahun 2005 ini, dibangun dengan biaya lebih dari USD3 miliar.
Baca Juga: Steinway Tower: Gedung Paling Ramping di Dunia Rampung Dibangun
Emirates Palace memiliki 302 kamar tidur dan 92 suite, serta pantai pribadi, marina, dan helipad. Selain akomodasinya yang mewah, Emirates Palace juga menawarkan sejumlah restoran dan lounge bergengsi, termasuk Hakkasan Abu Dhabi dan Martabaan by Hemant Oberoi. Dioperasikan oleh Mandarin Oriental, Emirates Palace menampilkan arsitektur megah, dengan langit-langit berhias daun emas, tangga marmer, dan mosaik rumit.
11. Lotte World Tower, Seoul, Korea Selatan – USD3,11 Miliar (Rp46,65 Triliun)
Gedung pencakar langit 123 lantai ini adalah gedung tertinggi di Korea Selatan, dengan ketinggian 555 meter. Lotte World Tower saat ini juga merupakan gedung tertinggi keenam di dunia.
Baca Juga: Affirmation Tower: 'Gedung Terbalik' di Cakrawala Kota New York
Itu selesai pada 2017 dengan biaya USD3,11 miliar. Bangunan ini menyuguhkan berbagai bisnis dan fasilitas, termasuk kantor, ruang ritel, tempat tinggal, hotel, dan dek observatorium. Sementara itu, Sky Deck di Lotte World Tower (dengan ketinggian 478 meter), memegang Guinness World Record sebagai dek observasi lantai kaca tertinggi di dunia.
10. One World Trade Center, NYC, Amerika Serikat – USD3,8 Miliar (Rp57 Triliun)
Menara Kebebasan, demikian pencakar langit New York ini dikenal, dibangun di atas reruntuhan menara kembar World Trade Center di Manhattan yang hancur dalam peristiwa 9/11. Pencakar langit 94 lantai ini memiliki ketinggian 1.776 kaki (simbolisasi tahun kemerdekaan Amerika Serikat), menjadikannya gedung tertinggi di Negeri Paman Sam itu.
Baca Juga: Uniknya One River North, Gedung Apartemen 'Terbelah' di Denver
Bangunan ini menelan biaya sekitar USD3,8 miliar dan menjadi simbol harapan dan ketahanan. Pengunjung dapat belajar tentang peristiwa 9/11 dan orang-orang yang menjadi korban di Museum Peringatan 9/11. Menara ini juga memiliki dek observatorium yang menawarkan pemandangan Kota New York dan sekitarnya yang menakjubkan.
9. Palace of The People, Bukares, Rumania – USD4 Miliar (Rp60 Triliun)
Palace of The People (Istana Rakyat) atau dikenal sebagai Istana Parlemen, adalah gedung administrasi paling mahal di dunia. Biaya listrik, pemanas, dan penerangan di gedung ini tercatat lebih dari USD6 juta per tahun.
Baca Juga: Jadi Lokasi Bunuh Diri, Objek Wisata The Vessel Ditutup
Diinisiasi oleh diktator Rumania, Nicolae Ceaușescu, Palace of The People selesai dibangun pada tahun 1997. Meliputi area seluas lebih dari 3,9 juta kaki persegi, sebanyak 70% area sengaja dikosongkan. Istana ini menampung banyak kantor pemerintah, serta Parlemen Rumania. Meski merupakan objek wisata, pengunjung istana ini hanya diizinkan mengakses 5% dari bangunan raksasa ini.
8. The Cosmopolitan, Las Vegas, Amerika Serikat – USD4,1 Miliar (Rp61,5 Triliun)
Menawarkan kasino, bioskop, klub malam, spa, dan tiga kolam renang, The Cosmopolitan of Las Vegas terletak di Las Vegas Strip. Hotel ini memiliki 3.027 kamar yang tersebar di dua gedung pencakar langit kaca, serta Chandelier Bar berisi lebih dari 2 juta manik-manik kaca.
Baca Juga: Wah, Rumah-rumah Cantik di Italia Ini Dijual Hanya 1 Euro!
Biaya konstruksi hotel mewah ini lebih dari USD4 miliar dan selesai pada tahun 2010. Berkat lokasinya yang prima dan fasilitas yang mengesankan, Cosmopolitan dinobatkan sebagai salah satu hotel terbaik di Las Vegas dan terus menjadi pilihan populer baik untuk pelancong bisnis maupun rekreasi.
7. Wynn Palace, Makau – USD4,2 Miliar (Rp63 Triliun)
Resor Wynn ini terletak di tanah reklamasi di Cotai, Makau. Dengan biaya USD4,2 miliar, Wynn Palace selesai pada tahun 2016. Kasino dan resor mewah ini menampilkan salah satu koleksi seni terbesar di Makau, dengan banyak patung bunga dipajang di seluruh properti.
Baca Juga: Pria Kamboja Pajang Ranjau Darat di Halaman Rumah Sebagai Hiasan
Saat ini terdapat 1.706 suite mewah, spa, pusat perbelanjaan Wynn Palace Esplanade, dan Performance Lake dengan sistem tata suara dan pencahayaan yang canggih. Wynn Palace saat ini sedang mengalami perluasan yang akan mencakup 650 kamar hotel baru, taman, food court dan teater.
6. Resorts World Sentosa, Singapura – USD4,93 Miliar (Rp73,95 Triliun)
Properti mahal ini meliputi taman hiburan Universal Studios Singapore, marina, toko ritel, kasino, dan S.E.A. Akuarium. Bangunan itu selesai pada 2010, dengan biaya USD4,93 miliar.
Baca Juga: Enam Gedung Unik di Bangkok, Mulai Dari Futuristik Sampai Mistik
Terletak di pulau Sentosa, di lepas pantai selatan Singapura, resor terpadu ini mencakup enam hotel dengan 1.800 kamar. Dimiliki oleh Genting Singapura, Resorts World Sentosa adalah salah satu perusahaan terbesar di Singapura, dengan sekitar 15.000 karyawan.
5. Apple Park, California, Amerika Serikat – USD5 Miliar (Rp75 Triliun)
Terletak di Cupertino, California, kompleks bangunan ini memiliki bangunan utama berbentuk cincin besar, tujuh kafe, 9.000 pohon, Auditorium Steve Jobs dengan 1.000 kursi, dan pusat kebugaran seluas 100.000 kaki persegi. Apple Park menelan biaya sekitar USD5 miliar untuk pembangunan dan mampu menampung lebih dari 12.000 karyawan.
Baca Juga: Hotel Wilmina Berlin, Penjara yang Disulap Jadi Hotel Mewah
Dirancang oleh arsitek terkenal dunia Norman Foster, bangunan utama melingkar terbuat dari kaca dan baja. Ada pusat pengunjung yang terbuka untuk umum. Kampus ini sepenuhnya didukung oleh energi terbarukan.
4. SoFi Stadium, Inglewood, Amerika Serikat – USD5,5 Miliar (Rp82,5 Triliun)
SoFi Stadium adalah stadion olahraga dan kompleks hiburan yang saat ini menjadi tuan rumah Los Angeles Rams dan Los Angeles Chargers. Terletak di Inglewood, California, stadion ini menampung 70.000 penonton. Fitur atap yangdapat ditarik dan pintu kaca geser di sini, memungkinkan penonton menikmati pertandingan di area terbuka.
Baca Juga: 1000 Trees: Pusat Perbelanjaan Bak Gunung Ditumbuhi Pepohonan
Di bawah kanopi atap yang sama, ada juga tempat pertunjukan seni berkapasitas 6.000 kursi, yang digunakan untuk konser dan acara lainnya. Selain fasilitas olahraga dan hiburan, Stadion SoFi juga memiliki Koleksi Seni dan Sejarah Afrika Amerika Kinsey.
3. Marina Bay Sands, Singapura – USD5,7 Miliar (Rp85,5 Triliun)
Marina Bay Sands adalah kompleks resor mewah yang terletak di Singapura yang mencakup hotel, kasino, mal, pusat konvensi, teater, museum, dan dua paviliun terapung. Memiliki lahan 15,5 hektar, Marina Bay Sands memiliki tiga menara dan SkyPark sepanjang 340 meter di atasnya. Menara keempat dengan 1000 kamar hotel tambahan direncanakan rampung di 2026.
Baca Juga: Rumah Para Pecinta Kopi Ini Dijual Rp9 Miliar, Seperti Apa Keunikannya?
Kolam renang tanpa batas (infinity pool) di puncak gedung adalah salah satu fitur yang paling terkenal dan menawarkan pemandangan cakrawala Singapura, di samping dek observasi SkyPark di lantai 56.
2. Abraj Al-Bait, Arab Saudi – USD16 Miliar (Rp240 Triliun)
Terletak hanya beberapa meter dari Masjidil Haram, Makkah, Menara Abraj Al-Bait merupakan kompleks tujuh hotel. Properti ini juga mencakup pusat perbelanjaan, menara jam, gedung apartemen, kantor, dan ruang sholat. Menara tertinggi di kompleks ini adalah Makkah Royal Clock Tower: jam terbesar di dunia.
Baca Juga: Wow! Penggemar Metaverse Rela Bayar Properti Virtual Miliaran Rupiah Daripada Beli Rumah
Pembangunan Menara Abraj Al-Bait diawasi langsung oleh pemerintah Arab Saudi. Gedung ini dirancang untuk mengakomodasi sejumlah besar jamaah yang mengunjungi Makkah setiap tahun untuk menunaikan ibadah haji.
1. Masjid Al-Haram, Arab Saudi – USD100 Miliar (Rp1,5 Kuadriliun)
Dibangun di situs paling suci dalam Agama Islam, Masjid Al-Haram adalah titik fokus dalam ibadah sholat, umrah, dan haji. Masjid Al-Haram Makkah awalnya dibangun pada abad ke-7. Sejak itu, telah diperbesar dua kali dan saat ini dalam tahap ketiga ekspansi.
Baca Juga: Ternyata, Dua Bangunan Termahal di Dunia Ada di Makkah, Kota Kelahiran Nabi Muhammad
Masjidil Haram merupakan masjid terbesar di dunia dengan total area mencapai 356.800 m2, diikuti oleh Masjid Nabawi di Madinah yang memiliki luas 100.000 m2. Proyek Perluasan Masjid Agung Makkah akan menampung sekitar 2,5 juta jamaah.
Nah, Apakah deretan bangunan termahal di dunia ini sesuai dengan perkiraan Anda?