Yayasan Wings Peduli, UI, dan RSUI Mulai Pembangunan 'Healing Garden'

Healing garden di RSUI diharapkan mampu mengurangi waktu inap, biaya rumah sakit, meminimalisir rasa stres, hingga evaluasi negatif pada catatan kesehatan.

Foto: istimewa
Foto: istimewa

RealEstat.id (Jakarta) - Yayasan Wings Peduli, Universitas Indonesia (UI), dan Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) melakukan penanaman pohon pertama sebagai tanda dibangunnya healing garden bertajuk RSUI Wings Garden, untuk mendukung percepatan kesembuhan pasien serta menjadi ruang hijau bagi nakes dan keluarga yang berkunjung.

RSUI Wings Garden yang terwujud melalui kolaborasi multisektor ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat, khususnya di bidang kesehatan, dan pendidikan.

Ricky Tjahjono, perwakilan Yayasan Wings Peduli mengatakan, pihaknya berkolaborasi dengan berbagai pihak strategis untuk menghadirkan sarana penunjang kualitas pelayanan kesehatan masyarakat, dalam hal ini RSUI sebagai salah satu rumah sakit yang mengusung konsep hijau.

Baca Juga: Tips Berjalan Kaki untuk Kekuatan Otot dan Kesehatan Jantung

"Di samping itu, inovasi RSUI Wings Garden ini juga diharapkan dapat mendukung fasilitas belajar bagi dokter dan akademisi yang terasosiasi dengan salah satu universitas terbesar di Indonesia, yakni UI,” tutur Ricky Tjahjono.

Dia mengatakan, alam memang memiliki peran penting bagi kesehatan fisik dan psikologi manusia. Dalam sebuah jurnal yang ditulis oleh Roger S. Ulrich, profesor arsitektur di pusat penelitian gedung kesehatan (Effects of Healthcare Environmental Design on Medical Outcomes: 2012), disebutkan bahwa pasien rumah sakit yang dapat menikmati alam, seperti melihat pepohonan serta tumbuhan hijau, membutuhkan lebih sedikit obat penghilang rasa sakit.

"Hal ini akan mengurangi waktu inap, biaya rumah sakit, meminimalisir rasa stres, hingga evaluasi negatif pada catatan perawat kesehatan," ujarnya.

Baca Juga: Tips Feng Shui: Manfaat Ruangan Monokrom Hitam-Putih Bagi Kesehatan Jantung

RSUI Wings Garden ini nantinya akan menghadirkan nuansa alam yang restoratif, nyaman dan mudah diakses pasien melalui elemen lanskap yang dihadirkan. Mulai dari bebatuan, aliran air, tanaman kesehatan, hingga fasilitas lainnya seperti aquarium, amphitheater, hingga batu alam berpola untuk area terapi.

"Selain itu, RSUI Wings Garden ini juga akan menjadi ruang hijau bagi masyarakat luas sebagai upaya antisipatif menghadapi pemanasan dan perubahan iklim global," terang Ricky.

Direktur Utama RS Universitas Indonesia, Astuti Giantini mengatakan, RSUI mengapresiasi Yayasan Wings Peduli karena memiliki spirit yang sama untuk menghadirkan fasilitas pendukung penyembuhan pasien di RSUI melalui healing garden ini.

Baca Juga: KlikDokter Pindahkan Kantor Pusat ke Digital Hub BSD City

Nantinya fungsi dari RSUI Wings Garden ini akan diintegrasikan dengan pelayanan perangkat klinik, dokter, hingga tenaga kesehatan yang bertugas di RSUI.

"Kami juga berharap healing garden yang akan selesai dibangun pada pertengahan Juli 2023 ini, bisa menjadi salah satu inovasi dalam meningkatkan kesehatan masyarakat serta ruang terbuka hijau yang nyaman dengan jumlah lebih dari 32.000 tanaman dari berbagai varietas,” kata Astuti Giantini.

Menurutnya, RSUI terus berkomitmen meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan menciptakan inovasi dalam bidang kesehatan yang terintegrasi dengan berbagai multidisiplin serta mengutamakan keselamatan pasien.

Baca Juga: Wings Group dan UNICEF Bantu Akses Air dan Sanitasi Bagi Anak Indonesia

Sementara itu, Sekretaris Universitas Indonesia, Agustin Kusumayati, selaku perwakilan Rektor UI memberikan apresiasi atas terciptanya healing garden tersebut. Dia mengatakan, Universitas Indonesia (UI) menyambut baik adanya pembangunan taman pemulihan ini.

"Semoga taman ini bisa bermanfaat sebagai ruang terbuka hijau yang benar-benar dapat dinikmati oleh pasien, pengunjung, dan juga warga UI. Sebagai RS Pendidikan, semoga taman ini, juga dapat dimanfaatkan sebagai lahan belajar yang nyaman bagi para tenaga kesehatan dan berkolaborasi bersama Rumpun Ilmu Kesehatan menciptakan inovasi di bidang kesehatan,” katanya.

Berbagai inisiatif kolaborasi dan inovasi ini merupakan komitmen Yayasan Wings Peduli di bidang kesehatan dan pendidikan sebagai tanggung jawab sosial perusahaan, karena Wings Group meyakini bahwa the good things in life should be accessible for all.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Perwakilan Sharp menujukan sertifikat penghargaan dari Indonesia PR of the Year 2024. (Foto: Istimewa)
Perwakilan Sharp menujukan sertifikat penghargaan dari Indonesia PR of the Year 2024. (Foto: Istimewa)
Midea Shop In Shop Pertama di Lampung (Foto: Dok. Midea Electronics Indonesia)
Midea Shop In Shop Pertama di Lampung (Foto: Dok. Midea Electronics Indonesia)
Diana Solaiman, Chief Corporate Services Officer INPP (kanan) dan Ami Hatta, Chief Corporate Communication INPP saat konferensi pers, Jumat, 20 Desember 2024. (Foto: Realestat.id)
Diana Solaiman, Chief Corporate Services Officer INPP (kanan) dan Ami Hatta, Chief Corporate Communication INPP saat konferensi pers, Jumat, 20 Desember 2024. (Foto: Realestat.id)
Rahmat Ananda Margiyanto (Staff CSR Education & Literacy Sinar Mas Land), Teguh Azmi Pamungkas (Assistance Vice President Corporate Social Responbility Sinar Mas Land), Trapsilo Hari Wibowo (Assistance Manager CSR Education & Literacy Sinar Mas Land) dalam seremonial pemberian penghargaan Bronze pada ajang Indonesia Corporate Sustainability (ICS) Award 2024 pada kategori Best Practice in Education.
Rahmat Ananda Margiyanto (Staff CSR Education & Literacy Sinar Mas Land), Teguh Azmi Pamungkas (Assistance Vice President Corporate Social Responbility Sinar Mas Land), Trapsilo Hari Wibowo (Assistance Manager CSR Education & Literacy Sinar Mas Land) dalam seremonial pemberian penghargaan Bronze pada ajang Indonesia Corporate Sustainability (ICS) Award 2024 pada kategori Best Practice in Education.