RealEstat.id (Tangerang) – PT Inti Mitbana Development, perusahaan joint venture antara Mitbana dengan PT Sinar Puspapersada—anak perusahaan PT Intiland Development Tbk—meluncurkan Green Bestari Park, sebuah kawasan hunian terpadu berkonsep Transit Oriented Development (TOD).
Di atas lahan pengembangan seluas 51 hektare yang berlokasi di Tangerang, PT Inti Mitbana Development akan membangun Green Bestari Park dalam tiga tahap.
Tahap pertama meliputi area seluas 14 hektare yang mencakup cluster perumahan, area ritel, pusat F&B, dan clubhouse baru untuk para penghuni. Tahap kedua, mencakup pengembangan hunian, taman kota, area komersial. Tahap ketiga, pengembangan kawasan berbasis TOD yang terintegrasi dengan stasiun Mass Rapid Transit (MRT) yang menghubungkan Balaraja dan Cikarang di jalur MRT Timur-Barat.
Baca Juga: Kolaborasi Intiland dan Mitbana Kembangkan Kawasan TOD Terpadu di Talaga Bestari
Mitbana—perusahan joint venture Mitsubishi Corporation dengan Subrana Jurong—menjadi pemegang saham mayoritas (sebanyak 70%) di perusahaan joint venture PT Inti Mitbana Development.
Memanfaatkan pengalaman Mitsubishi Corporation dalam pengembangan perkotaan di Jepang dan Indonesia serta pengalaman Surbana Jurong di proyek-proyek perencanaan dan desain secara global, Mitbana akan mengawasi dalam pembuatan rencana induk, desain, dan perencanaan pembangunan.
Sementara itu, Intiland akan mengawasi persiapan lahan, pembangunan inrastruktur dan keterlibatan pemangku kepentingan lokal pada proyek tersebut.
Baca Juga: Tawarkan Uang Muka 0%, Cluster DUO Talaga Bestari Diminati Konsumen
Konsep Desain 5G di Green Bestari Park
Lokasi Green Bestari Park yang strategis memberikan kemudahan akses penghuni, baik ke fasilitas-fasilitas yang sudah ada di Talaga Bestari, maupun yang akan dibangun di kawasan terpadu ini dalam beberapa tahun mendatang.
Pengembangan kawasan dilengkapi jalan-jalan yang meningkatkan konektivitas dan aksesibilitasnya ke landmark-landmark utama. Lokasinya strategis dekat gerbang tol Balaraja Timur, sehingga kemudahan akses dari atau menuju Jakarta dan Tangerang, serta akses langsung ke Kawasan Pusat Bisnis Sudirman (SCBD) di Jakarta.
Pengembangan ini juga dekat dengan jalan tol Serpong-Bandara yang menghubungkan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta hanya dengan berkendara sekitar 45 menit.
Karolina Astaman, Director Development Management Mitbana menjelaskan, Green Bestari Park memiliki konsep desain 5G yang menciptakan gaya hidup berkelanjutan dan dinamis bagi para penghuninya. Kelima G tersebut adalah:
Green Reserve: Keindahan alam dalam lanskap perkotaan yang menghadirkan nuansa rindang dan hijau dari sebuah taman kota, jalan hutan, dan Sakura boulevard.
Green Connection: Bundaran hijau dengan akses langsung ke jalan tol dan stasiun MRT di masa depan yang menawarkan kemudahan akses dan menghubungkan para penghuni dengan fasilitas.
Baca Juga: Rilis Cluster DUO di Talaga Bestari, Intiland Tawarkan Desain Rumah Inovatif
Green Lifestyle: Fasilitas komersial yang lengkap, termasuk clubhouse dan pusat kota yang memberikan gaya hidup dinamis dan memuaskan bagi para penghuni.
Greenovation: Kawasan dengan keunggulan inovasi berbasis ekologi dan memiliki desain hijau yang inovatif, yang menginspirasi penghuni untuk mengadopsi gaya hidup yang sadar lingkungan.
Green Community: Lingkungan kawasan yang menghubungkan manusia dengan alam, memupuk ikatan komunitas melalui apresiasi bersama terhadap alam bebas.
"Melalui penggabungan kelima pilar ini, Green Bestari Park secara harmonis mensinergikan alam, kenyamanan, inovasi, dan komunitas, serta menetapkan standar baru untuk gaya hidup perkotaan," terangnya.
Baca Juga: Intiland Rilis 2 Tipe Rumah di Talaga Bestari Mulai Rp600 Jutaan
Rencana induk dirancang oleh Surbana Jurong, Green Bestari Park terinspirasi untuk menjadi pelopor dalam konservasi energi dan gaya hidup berkelanjutan.
Kawasan terintegrasi ini memiliki desain urban yang mengoptimalkan penyerapan air, seperti penyediaan lebih dari empat hektare ruang terbuka hijau yang meningkatkan penyerapan air hujan, serta stasiun pengisian kendaraan listrik.
"Bersama Mitbana, kami berbagi aspirasi untuk menciptakan sebuah pengembangan berkelanjutan terkemuka yang meremajakan kawasan Talaga Bestari dan memfasilitasi pembangunan komunitas sosial yang majemuk," tutur Permadi Indra Yoga, Direktur Pengembangan Bisnis PT Intiland Development Tbk.
Rencana-rencana inovasi di kawasan terpadu ini, imbuhnya, dirancang untuk mencerminkan preferensi generasi muda, terutama mereka yang ingin tinggal di komunitas yang sadar lingkungan, namun tetap dekat dengan fasilitas perkotaan.
Baca Juga: Sinar Mas Land dan Mitbana Kembangkan Hiera, Kawasan Seluas 108 Hektar di BSD City
"Kami berharap banyak yang akan memilih Green Bestari Park sebagai rumah mereka," jelas Permadi Indra Yoga.
Sementara itu, Daisuke Kobayashi, Direktur Utama PT Inti Mitbana Development dan Wakil Chief Operating Officer Mitbana, mengatakan, visi Mitbana untuk Green Bestari Park meluas hingga mengubah definisi kehidupan kota yang berkelanjutan bagi generasi mendatang di kawasan penyangga Jakarta.
"Pengembangan masa depan di Green Bestari Park, seperti TOD dan Koneksi Hijau, menumbuhkan gaya hidup yang selaras dengan lingkungan sambil menawarkan kenyamanan maksimal bagi penghuni kami," katanya.
Menurut Daisuke Kobayashi, Green Bestari Park merupakan pilihan menarik bagi pembeli rumah yang mencari kenyamanan dari fasilitas modern yang ada di Talaga Bestari dan janji terwujudnya lingkungan hidup yang kaya dan sadar lingkungan di masa depan.
Baca Juga: Sinar Mas Land dan Mitbana Luncurkan Welton, Cluster Perdana di Kawasan Hiera, BSD City
Cluster Perdana: Green Casa @DUO
Pada tahap pertama, Green Bestari Park meluncurkan hunian di Cluster Green Casa @DUO. Menempati area 3,3 hektare, Green Casa @DUO menyediakan 220 unit rumah yang terbagi dalam dua tipe.
Rumah tipe A memiliki lahan seluas 65 meter persegi dan luar bangunan 68 meter persegi yang menyediakan tiga kamar tidur dua kamar mandi. Sedangkan unit Tipe B Standar memiliki luas lahan 70 meter persegi dan luas bangunan 79 meter persegi yang memiliki empat kamar tidur dan tiga kamar mandi.
"Dibuat dengan estetika yang terinspirasi dari Jepang, rumah-rumah di Green Casa @DUO dirancang secara cermat untuk memenuhi kebutuhan para pembeli rumah perdana, terutama para pengantin baru dan keluarga muda," terang Karolina Astaman.
Baca Juga: Suryacipta Gelar Groundbreaking Subang Smartpolitan
Setiap unit memiliki dua carport terlindung, tata letak interior yang dirancang dengan cermat untuk mengoptimalkan ruang yang tersedia, dan taman pribadi yang menghadirkan ketenangan dan alam dalam kehidupan sehari-hari.
Penghuni disuguhi serangkaian fasilitas, termasuk area olahraga luar ruangan, taman bermain, taman pusat, dan taman BBQ di mana penghuni dapat berkumpul dan menjalin hubungan yang langgeng. Konstruksi akan dimulai pada September 2023 dan diharapkan selesai pada akhir tahun 2025.
"Harga rumah Green Casa @DUO mulai Rp1 miliar, khusus untuk 60 unit pertama," kata Karolina.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News