RealEstat.id (Tangerang) – Dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi, Sinar Mas Land melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk secara konsisten menyelenggarakan berbagai program pelatihan dan pendampingan usaha bagi pelaku UMKM binaan yang dikelola melalui Small, Medium, Large (SML) UMKM Centre. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program corporate social responsibility (CSR) di bidang ekonomi.
Sebanyak 60 pelaku UMKM binaan CSR Sinar Mas Land mengikuti pelatihan batch kedua yang diselenggarakan setiap hari Sabtu, sejak Januari - September 2022 dengan total materi sebanyak 26 silabus. Selama masa pelatihan, para peserta mendapat materi dan bimbingan dari pakar/praktisi di bidang ini yakni Endang Retno Wardhani, Rujiyanto, dan Setya Sandi.
Baca Juga: Sinar Mas Land dan DANA Bangun Sistem Digital Bagi UMKM di BSD City
Perangkat pembelajaran terdiri dari materi Branding, Manajemen dan Etika Bisnis, Pemasaran, Manajemen Keuangan, hingga Pengelolaan Usaha. Dalam proses pelatihan yang diberikan selama delapan bulan, para pelaku UMKM kemudian mendapat pendampingan melalui Klinik SML UMKM Centre.
Kemudian, sebagai evaluasi terakhir, 13 peserta terbaik yang dinyatakan lolos diwajibkan untuk membuat dan mempresentasikan tugas akhir atas proses pengembangan usahanya. Sidang ujian tugas akhir tersebut dilaksanakan di Gedung Marketing Office Sinar Mas Land, BSD City, Sabtu (24/9/2022) .
Managing Director President Office Sinar Mas Land, Dony Martadisata mengatakan, sebelumnya telah dilangsungkan pengujian sidang akhir kepada para UMKM binaan pada gelombang pertama.
Baca Juga: Sinar Mas Land Resmikan Show Unit Cluster Kanade di Kawasan The Zora, BSD City
Saat ini, imbuhnya, Sinar Mas Land kembali menyelenggarakan sidang ujian akhir untuk gelombang kedua yang bertujuan untuk dapat meningkatkan kompetensi pelaku UMKM dalam membangkitkan dan mengembangkan jiwa wirausahanya.
"Semoga pendampingan dan pelatihan yang perusahaan berikan dapat bersaing di pasar lokal maupun global, serta menjadi kontributor pada bangkitnya perekonomian nasional,” tutur Dony Martadisata.
Lebih lanjut dia mengatakan, sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) merupakan pilar terpenting dalam menopang perekonomian nasional, sehingga peningkatan daya saing UMKM terus menjadi fokus pemerintah. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, jumlah UMKM saat ini mencapai 64,2 juta dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 61,07% atau senilai Rp8.573,89 triliun.
Baca Juga: Dibuka di 2024, Cimory Dairyland BSD City Targetkan Satu Juta Pengunjung per Tahun
Sebagai informasi, pada 27 Oktober 2021 lalu, Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie meresmikan SML UMKM Centre sebagai fasilitas pengembangan usaha yang komprehensif dalam bentuk pelatihan, Klinik UMKM, Galeri UMKM, situs pemasaran digital, pameran, serta promosi dan pemasaran produk dari para pelaku UMKM binaan.
Saat ini, CSR Sinar Mas Land telah mendampingi lebih dari 600 pelaku UMKM di wilayah Tangerang Raya dan sekitarnya dengan omzet yang dihasilkan mencapai Rp1,6 miliar sejak awal 2021. Sebelumnya, SML UMKM Centre pada 2021 juga telah menuntaskan pelatihan bina usaha batch pertama bagi 50 peserta dengan 13 peserta terbaik yang sudah resmi dikukuhkan.