RealEstat.id (Jakarta) – Melanjutkan kesuksesan proyek terdahulu, yakni Linaya Community Living di Ciputat, Tangerang Selatan, Delution Land kembali hadir dengan meluncurkan proyek ikonik bernama Khasiva Sky Luxury di bilangan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Mengusung tagline "A Luxury Compact House at South Jakarta", Khasiva Sky Luxury merangkum 20 unit rumah ikonik khas Delution Land. Hunian ini juga menghadirkan hunian bernuansa lapang di lahan yang hanya seluas 60 m2.
"Dengan desain yang berbeda dengan proyek di sekitarnya, menjadikan unit-unit rumah di Khasiva Sky Luxury menawarkan keunikan tersendiri," demikian penuturan Muhammad Egha, CEO Group The Delution Company kepada awak media, Rabu (15/3/2023).
Baca Juga: Mantapkan Bisnis di Jakarta, Abdael Nusa Perkenalkan Precium Lebak Bulus
Delution Land menawarkan compact house di proyek Khasiva Sky Luxury setinggi tiga lantai dengan tiga kamar tidur. Ada dua tipe yang disediakan, yakni lebar 5 meter dengan luas bangunan 135 m2, serta lebar 5,5 meter dengan luas bangunan 145 m2.
Unit rumah Khasiva dilengkapi dengan sanitary Kohler dan Toto, ubin lantai besar ukuran 60 cm x 120 cm, rain ceiling shower, smart door lock and switch dari Bardi, floor to ceiling setinggi 10 meter di area utama dan penggunaan kabel listrik bawah tanah.
"Ini merupakan ciri khas unit-unit Khasiva Sky Luxury, dan tentunya selalu ikonik dengan irama fasade yang berbeda pada setiap rumah, sebagaimana ciri khas Delution Land," tutur Muhammad Egha.
Baca Juga: Bidik Pasar Milenial, Synthesis Huis Tawarkan Kemudahan dan Solusi Finansial
Khusus periode pre-launch, Khasiva Sky Luxury dipasarkan dengan penawaran spesial, mulai Rp2,2 miliar dengan opsi “custom layout”.
"Dengan demikian diharapkan para calon pembeli bisa memperoleh rumah impian mereka seperti meng-hire arsitek. Ini sesuai dengan slogan Delution Land, yakni "Impian Pribadi Anda,'" kata Egha.
Dia menegaskan, Delution Land memiliki komitmen pasti bangun, serah terima tepat waktu, dan menerapkan konstruksi berkualitas tinggi untuk setiap proyek yang dikerjakan. Kepada para konsumen, Delution Land juga menjanjikan '98% Design Accuracy', di mana hasil rumah sama persis dengan gambar.
Baca Juga: Hadir di ASYA, Vilo Gelato Digadang Jadi ‘New Lifestyle Spot’ Kaum Urban di Timur Jakarta
Pada kesempatan ini, Delution Land juga mengumumkan kerja sama dengan UrbanaPro.co sebagai Sole Agent untuk memasarkan proyek Khasiva Sky Luxury.
Ronny Wuisan dan Fredy Tjandra selaku Co-Founders UrbanaPro.co mengaku optimistis dapat memasarkan Khasiva Sky Luxury dan proyek-proyek Delution Land lain dengan menjangkau lebih banyak pembeli melalui strategi pemasaran yang mereka susun.
Delution Land Hadirkan Desain Unik dan Ikonik
Memulai bisnis di 2013 sebagai arsitek dan interior desainer, Delution Land menghadirkan desain unik dan ikonik bagi proyek-proyek yang digarap.
Dengan visi “Menjadi pelopor dan penggerak utama dari kemajuan peradaban Indonesia lewat inklusivitas ruang ikonik ciptaannya”, The Delution Company percaya bahwa intervensi arsitektur tidak hanya tentang estetika, tetapi juga dapat memecahkan beragam masalah yang tidak dapat diselesaikan disiplin ilmu lain.
Selain itu, arsitektur pun diyakini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang lebih luas sebagai penggunanya, apalagi saat bisa diproduksi secara inklusif dan massal.
Baca Juga: Agung Podomoro Rilis Ruko Premium Bukit Podomoro Business Park
Delution sendiri telah membuahkan banyak karya yang telah berhasil meraih penghargaan Nasional dan Internasional, seperti Architecture Masterprize, di Los Angeles di tahun 2018, 2019, dan 2020, Architizer A+ Award Best 6 Firm in The World for Architecture + Small Living di New York 2021, proyek “Splow House” yang memenangi penghargaan di New York dan Los Angeles pada 2017 dan 2019 untuk kategori rumah kecil, proyek “Flick House” meraih penghargaan di Spanyol tahun 2019 untuk kategori Green Architecture.
Berbekal hal tersebut, Delution ingin membawa desain berkelas dunia yang telah memenangi berbagai hadiah dan penghargaan di kancah Internasional dari tangan mereka sendiri untuk dijadikan sebagai sebuah cluster hunian di bawah payung Delution Land, anak usaha di bidang real estat dan properti.
"Mimpinya tentu mengubah wajah peradaban perumahan-perumahan di Indonesia hari ini menjadi ke level selanjutnya, yang lebih baik," pungkas Egha.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News