Pintu Masuk Rumah yang Baik Menurut Feng Shui (1)

Ada tiga komponen utama dalam rumah yang harus memenuhi syarat feng shui yang baik, yaitu pintu masuk, kamar tidur utama, dan dapur.

Banyak yang tidak mengetahui bahwa arah hadap itu baru satu hal. Tetapi, yang tidak kalah penting adalah posisi rumah pada sektor Kompas. (Foto: realestat.id)
Banyak yang tidak mengetahui bahwa arah hadap itu baru satu hal. Tetapi, yang tidak kalah penting adalah posisi rumah pada sektor Kompas. (Foto: realestat.id)

RealEstat.id (Surabaya) - Setelah berdiskusi tentang arah kavling yang baik dan cocok, serta proses merencanakan rumah dengan feng shui, sekarang kita lebih merinci bagian-bagian dari rumah menurut feng shui. Perlu diketahui, di dalam kajian feng shui, ada tiga komponen utama dalam rumah yang harus memenuhi syarat feng shui yang baik, yaitu pintu masuk, kamar tidur utama, dan dapur.

Jika ketiganya ini sudah benar perletakannya, maka bisa dikatakan rumah sudah memenuhi aturan feng shui. Pertama, mari kita bedah mengenai pintu masuk utama.

Biasanya hal pertama yang dipersoalkan seorang pengguna feng shui adalah pintu rumah, apakah arah hadapnya sudah benar dan apakah perletakannya sudah benar.

Baca Juga: Cara Menghitung Arah Hadap Rumah yang Baik Menurut Feng Shui

Banyak yang tidak mengetahui bahwa arah hadap itu baru satu hal. Tetapi, yang tidak kalah penting adalah posisi rumah pada sektor kompas. Ini yang pertama harus dibedakan.

Kita sudah mengetahui Teknik 8 gedung (8 Mansions) yang dikenal dengan Ba Zhai (八宅). Menurut teknik ini, ada empat arah Kompas yang baik dan empat arah Kompas yang buruk.

Kelompok Kua Timur memiliki arah baik: Utara - Selatan - Timur - Tenggara; sedangkan Kelompok Kua Barat memiliki arah baik: Barat - Barat Laut - Barat Daya - Timur Laut. (lihat kalkulator Kua)

Baca Juga: Merencanakan Pembangunan Rumah Menurut Feng Shui

Seorang individu dengan kelompok Kua Timur misalnya, mempunyai rumah hadap ke Utara, tentu ini sudah benar. Jangan lupa, muka rumah umumnya berada di tiga sektor. Jika rumah menghadap Utara, berarti di sisi kiri kanannya adalah Barat Laut dan Timur Laut.

Jadi, meskipun arah hadap pintu sudah benar ke Utara, tetapi jika posisi pintu berada di samping kiri (Barat Laut) atau di samping kanan (Timur Laut), tentu hal ini kurang tepat. Dengan demikian, bukan hanya arah hadap pintu saja yang harus benar, tetapi posisinya juga harus sudah tepat.

Lantas, apakah sudah cukup arah hadap dan posisi pintu masuk rumah yang benar menurut feng shui? Tentu saja belum. Pasalnya, ada beberapa tabu yang tidak boleh dilanggar: pertama, yang terkait dengan 'pemandangan' di luar pintu dan di dalam pintu.

Baca Juga: Posisi dan Lokasi Kavling Rumah Paling Menguntungkan Menurut Feng Shui

Pemandangan di luar pintu masuk yang menjadi pantangan adalah: tiang listrik, pohon, tempat sampah, rumah sakit, penjara, tempat sembahyang, rumah duka, benda tajam yang menusuk ke pintu, bau busuk datang dari arah depan pintu, rumah kosong rusak yang ditinggalkan, dan hal-hal lain yang bersifat negatif.

Sedangkan, pemandangan di dalam rumah setelah pintu masuk dibuka, sebaiknya tidak terlihat: tangga yang menusuk ke pintu, kamar mandi/WC, dapur (kompor), cermin, dan tiang.

Ada baiknya jika foyer atau ruang tamu yang berada di belakang pintu masuk, memiliki ukuran cukup luas atau punya void di atasnya. Dengan demikian, ruang pertama yang dijumpai oleh pintu masuk ini sifatnya ruang yang lebar dan lega.

(bersambung)

Artikel ini ditulis oleh Dr. Mauro Rahardjo dan Lelyana Rahardjo, Pendiri Feng Shui School Indonesia. Pasangan suami-istri yang tinggal di Surabaya ini merupakan penulis artikel feng shui untuk RealEstat.id.

Berita Terkait

Ilustrasi dindin rumah rembes karena air hujan. (Sumber: Shutterstock/Burdun Iliya)
Ilustrasi dindin rumah rembes karena air hujan. (Sumber: Shutterstock/Burdun Iliya)