Jalin Sinergi dengan Summarecon Agung, Bank BTN Bidik KPR Segmen Menengah Atas

Bank BTN memberikan suku bunga fixed 2,99% selama satu tahun serta bebas biaya provisi dan administrasi kepada konsumen Summarecon Crown Gading.

Bank BTN menjalin Kerja Sama KPR dengan PT Summarecon Agung untuk proyek Summarecon Crown Gading, Bekasi, Kamis, 27 Juli 2023. (Foto: istimewa)
Bank BTN menjalin Kerja Sama KPR dengan PT Summarecon Agung untuk proyek Summarecon Crown Gading, Bekasi, Kamis, 27 Juli 2023. (Foto: istimewa)


RealEstat.id
 (Bekasi)
 – PT Bank Tabungan Negara Tbk (Bank BTN) makin gencar melakukan penetrasi pasar kredit kepemilikan rumah (KPR) non subsidi. Salah satu strategi yang dilakukan adalah mendorong kerja sama dengan developer besar yang mengembangkan proyek perumahan menegah atas.

Salah satu strategi BTN untuk mencapai target tersebut adalah dengan meresmikan Sales Center KPR BTN di Jakarta pada Juni 2023 lalu. Sales Center ini dikhususkan untuk melayani penyaluran KPR segmen emerging affluent. Selain itu Sales Center KPR ini merupakan bagian  transformasi yang dilakukan BTN dalam rangka “Expand to New Business Area”.

Bank spesialis perumahan ini menawarkan berbagai promo menarik seperti suku bunga kredit yang rendah dan kompetitif mulai dari 2,99%. Selain itu, Sales Center KPR BTN juga memberikan Priority Lane serta Dedicated Processing Person sehingga berkas developer menjadi prioritas untuk diproses terlebih dahulu dengan service level agreement (SLA), proses yang lebih cepat.

Baca Juga: Layani Segmen 'Emerging Affluent', Bank BTN Resmikan Sales Center KPR

Mochamad Yut Penta, Senior Vice President (SVP) Non-Subsidized Mortgage and Personal Lending Division PT Bank Tabungan Negara Tbk mengatakan Bank BTN ingin meningkatkan penguasaan pasar (market share) non subsidi, di mana potensi pembiayaan KPR dengan harga Rp1 miliar ke atas potensinya masih sangat besar.

"Hal ini direalisasikan Bank BTN dengan melakukan kerja sama dengan PT Summarecon Agung, Tbk yang tengah menggarap proyek Summarecon Crown Gading, Bekasi," tutur Mochamad Yut Penta selepas acara Penandatanganan Kerja Sama KPR BTN dengan PT Summarecon Agung Tbk di Marketing Gallery Summarecon Crown Gading, Kamis (27/7/2023)..

Summarecon Crown Gading merupakan proyek perumahan berkonsep skala kota dengan harga rumah mulai dari Rp1 miliar per unit. Dalam kerja sama ini, Bank BTN memberikan suku bunga fixed 2,99% selama satu tahun serta bebas biaya provisi dan administrasi kepada konsumen Summarecon Crown Gading.

Baca Juga: Bank BTN Sabet Penghargaan FinanceAsia 23rd Best Companies in Asia Award

“Bank BTN dikenal secara tradisional sudah menguasai segmen menegah bawah, maka kita berstrategi mulai fokus di segmen menengah atas. Bukan berarti kami meninggalkan segmen menegah bawah yang sudah kami kuasai, tapi Bank BTN ingin memperluas pasar dengan mengembangkan new business area,” jelas Mochamad Yut Penta.

Sementara itu Executive Director PT Summarecon Agung Tbk, Albert Luhur menyatakan, sinergi dengan Bank BTN ini merupakan langkah bisnis yang harus dilakukan karena akan memberikan pilihan pembiayaan pada konsumen.

"Selain itu, Bank BTN memberikan penawaran yang menarik, selain suku bunga menarik juga ada memberikan kecepatan pelayanan KPR," tutur Albert Luhur, menambahkan.

Baca Juga: Usung Konsep 'All in One City', Summarecon Crown Gading Resmi Diperkenalkan

Menurutnya, sinergi pembiayaan KPR antara Summarecon Agung dengan Bank BTN ini tentunya akan memberikan lebih banyak pilihan pada konsumen.

"Konsumen adalah pembeli dan tentunya mereka akan memilih yang terbaik, dan Bank BTN dalam kerja sama ini akan memberikan pelayanan baru yang maksimal, dan sekali lagi ujungnya konsumen yang akan diuntungkan,” kata Albert Luhur.

Dia menambahkan, saat ini di Summarecon Crown Gading sudah memasarkan dua cluster sejak pertama kali dirilis Oktober 2022 lalu. Cluster pertama yang telah sold out merangkum sekitar 400 unit rumah dengan harga mulai dari Rp1 miliaran.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Fahri Hamzah, Wamen PKP (Foto: Dok. Kementerian PKP)
Fahri Hamzah, Wamen PKP (Foto: Dok. Kementerian PKP)
Ilustrasi mengurus HGB ke SHM, (Sumber: Shutterstock)
Ilustrasi mengurus HGB ke SHM, (Sumber: Shutterstock)
Ilustrasi-perhitungan-Pajak-Penjualan-Apartemen-Second-Bagi-Pembeli-dan-Penjual. (Sumber: Istock)
Ilustrasi-perhitungan-Pajak-Penjualan-Apartemen-Second-Bagi-Pembeli-dan-Penjual. (Sumber: Istock)