Hadir di Peresmian KIT Batang, Magnum Estate Nyatakan Serius Investasi di Indonesia

Lewat berbagai pameran dan forum internasional, Magnum Estate terus mendorong pengembangan jaringan bisnis, serta menarik investasi dan wisatawan masuk ke Indonesia.

Kunjungan Magnum Estate di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang. (Foto: Istimewa)
Kunjungan Magnum Estate di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang. (Foto: Istimewa)

RealEstat.id (Jakarta) – Pengembang properti Magnum Estate memenuhi undangan acara pembukaan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) di Batang, Jawa Tengah.

Peresmian kawasan industri terpadu seluas 4.300 hektare tersebut, dilakukan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada Jumat, 26 Juli 2024.

Magnum Estate pun mengungkap rencana untuk memasuki pasar industri real estat sebagai bagian dari dukungan perusahaan terhadap pengembangan ekonomi Indonesia.

Baca Juga: Hadir di International Tourism Investment Forum (ITIF) 2024, Magnum Estate Beberkan Rencana Besarnya

Sebelumnya, Magnum Estate juga telah berkontribusi terhadap pembangunan Indonesia dengan menjadi perwakilan di berbagai pameran internasional, forum ekonomi dunia, dan pertemuan tingkat tinggi lain.

Melalui partisipasinya dalam acara-acara tersebut, Magnum Estate terus mendorong pengembangan jaringan bisnis, serta menarik investasi dan wisatawan masuk ke Indonesia.

Sehari sebelum pembukaan, atas undangan Surio Tutuko, Perwakilan Eksekutif KIT Batang, manajemen Magnum Estate bersempatan mengunjungi kawasan industri baru tersebut untuk melakukan pertemuan bisnis, presentasi perusahaan, dan pengenalan fasilitas serta infrastruktur.

Dalam kunjungan ke KIT Batang, pimpinan Magnum Estate membahas proyek-proyek real estat premium di Bali yang telah dikembangkan dan menegaskan kesiapan perusahaan untuk membangun proyek-proyek ambisius lain di seluruh Indonesia guna mendukung pembangunan nasional.

Baca Juga: Kementerian PUPR Rampungkan 10 Tower Rusun Pekerja di KIT Batang

Kawasan Industri Terpadu Batang (Grand Batang City) merupakan kawasan industri terbesar yang dikembangkan oleh pemerintah Indonesia sebagai bagian dari strategi untuk menempatkan negara ini di antara lima ekonomi global teratas pada tahun 2045.

Telah menarik 18 perusahaan dari 8 negara, dengan total investasi sebesar Rp14,8 triliun, KITB menawarkan iklim kompetitif bagi perusahaan-perusahaan industri di kawasan Asia Tenggara.

Andrejs Sencovs, Co-Partner Magnum Estate - Bali mengatakan, pihaknya melihat peluang luar biasa yang muncul dari peluncuran kawasan industri baru tersebut dan memandangnya sebagai pendorong yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan.

Baca Juga: PP Properti Bangun Township di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang

"Perusahaan kami akan terus mewakili negara di panggung internasional
dan berkontribusi dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045," ungkap Andrejs Sencovs di Jakarta, Rabu (31/7/2024).

Lebih lanjut dia mengatakan, Magnum Estate adalah pengembang real estat terkemuka, terutama di sektor resor premium untuk tempat tinggal dan investasi di Bali.

Portofolio perusahaan terdiri dari kompleks vila dan apartemen dengan beragam fasilitas, layanan, dan infrastruktur, di antaranya Magnum Resort Berawa, Magnum Resort Sanur, The Umalas Signature, Sky Stars Ocean View, Magnum Resort Seminyak, dan lain-lain.

"Magnum Estate saat ini secara aktif mempromosikan potensi investasi Indonesia di pasar global dan berkontribusi pada pencapaian rencana pembangunan jangka panjang nasional," pungkas Andrejs Sencovs.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Kawasan BSD City (Foto: Dok. bsdcity.com)
Kawasan BSD City (Foto: Dok. bsdcity.com)
Maruarar Sirait, Menteri PKP (Foto: Istimewa)
Maruarar Sirait, Menteri PKP (Foto: Istimewa)
Unit rumah contoh Harmoni Park Residence, Cileungsi (Foto: Dok. vistalandgroup.com)
Unit rumah contoh Harmoni Park Residence, Cileungsi (Foto: Dok. vistalandgroup.com)