RealEstat.id (Bogor) – Warga di kawasan perumahan Harvest City, kini bisa menikmati kopi dan menu lain yang ditawarkan Starbucks. Pasalnya, sejak 20 Oktober 2022 lalu, perusahaan kedai kopi terbesar di dunia ini secara resmi beroperasi di perumahan Harvest City, Cileungsi, Kabupaten Bogor. Pembukaan gerai Starbucks di Harvest City ini lebih awal dari jadwal yang direncanakan, yaitu pertengahan November 2022.
Lokasi Starbucks Harvest City sangat strategis, tidak sampai seratus meter dari gerbang utama, yang merupakan area komersial perumahan berskala kota tersebut. Di sekitar Starbucks Harvest City telah beroperasi beberapa gerai kuliner, yakni Kentucky Fried Chicken (KFC), Rumah Makan Padang Sarimande, dan Roti Bakar 88, serta Supermarket Narma.
Baca Juga: Sukses Lakukan Transformasi, Harvest City Dilirik Brand Internasional
Menurut Andry Sudjono, CEO Harvest City, sama seperti KFC dan Sarimande, Starbucks Harvest City dibangun dengan konsep stand alone serta dilengkap fasilitas layanan tanpa turun atau drive-thru. Gerai Starbucks ini merupakan gerai pertama yang ada di wilayah Cileungsi, khususnya di jalur Cileungsi – Jonggol.
“Dengan dibukanya Starbucks di sini, maka pencinta kopi kaum urban ini, terutama warga perumahan Harvest City, dan masyarakat sekitar tidak perlu lagi ke Cibubur hanya untuk nongkrong dan kongko-kongko dengan teman-teman. Selain suasananya nyaman dan parkir luas, Starbucks di sini bebas bising dan berudara segar,” kata Andry Sudjono dalam siaran pers yang diterima RealEstat.id, Rabu (26/10/2022).
Lebih lanjut, dia menjelaskan, hadirnya Starbucks di Harvest City ini merupakan hasil kerja sama PT Sari Coffee Indonesia dengan PT Dwigunatama Rintis Prima (pengembang Harvest City) dengan sistem bagi hasil. Kerja sama seperti ini dinilai sangat menguntungkan bagi kedua belah pihak.
Baca Juga: Harvest City Luncurkan Laurus, Rumah Premium 2 Lantai dengan 6 Pilihan Varian
“Di satu sisi, Harvest City membutuhkan brand internasional untuk meningkatkan gengsi kawasannya. Di sisi lain, jaringan pemasaran Starbucks makin luas. Dan yang paling penting, prospek bisnisnya menjanjikan, karena pontensi marketnya sangat besar. Lokasinya strategis, mudah dijangkau, dan suasananya nyaman,” jelas Andry.
Harvest City sendiri, lanjutnya, memiliki landbank 1.350 hektar merupakan kawasan hunian terluas di jalur Transyogi dan dikembangkan dengan konsep kota mandiri. Dengan lahan seluas itu, maka akan semakin banyak rumah dan fasilitas yang akan dikembangkan di Harvest City.
Baca Juga: Tawarkan Rumah Siap Huni, Harvest City Beri Diskon Hingga Rp100 Jutaan
Ke depan Harvest City akan terus melakukan kerja sama strategis dengan investor-investor branded untuk meningkatkan nilai tambah kawasannya. Selain KFC, RM Sarimande, supermarket Narma, dan Roti Bakar 88, Harvest City juga telah memiliki gerai Holland Bakery, Alfamart, Indomaret, Restoran Saung Apung, dan Hobbit Hill.
“Kami berharap, masuknya Starbucks akan lebih menghidupkan kawasan perumahan ini dan meningkatkan daya tarik orang untuk tinggal di sini. Sebagai sebuah kota mandiri, Harvest City membangun rumah berbagai segmen yang dibutuhkan masyarakat dan mengembangan fasilitas-fasilitas kota untuk mendukung kenyamanan warganya,” pungkas Andry.
