RealEstat.id (Jakarta) - BCI Equinox kembali digelar di Jakarta, pada Jumat (15/09/2023) lalu di Kuningan City Ballroom.
Ajang networking ini mempertemukan para desainer interior, arsitek dan pelaku konstruksi national dalam satu tempat.
Sebelumnya, BCI Central sebagai penyelenggara telah menggelar acara serupa di Surabaya pada Februari 2023 lalu.
General Manager Emerging Market Indonesia BCI Central, Pietter Sanjaya mengatakan acara ini merupakan boutique exhibition yang diselenggarakan untuk pelaku konstruksi di Indonesia.
"Desainer, arsitek dan pelaku konstruksi dapat berjejaring serta berinteraksi, sehingga diharapkan bisa menjalin kolaborasi," terang Pietter.
Terdapat 34 exhibitor terkemuka dalam bidang material bangunan serta asosiasi terkait seperti Ikatan Arsitek Lanksap Indonesia (IALI) yang turut serta dalam pameran ini.
Ajang ini pun didukung oleh Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII), dan Green Building Council Indonesia (GBCI).
Baca Juga: Ini Dia Daftar Sepuluh Pengembang dan Arsitek Terbaik Pemenang BCI Asia Awards 2023
BCI Equinox Jakarta juga diikuti oleh pengembang properti dari Asia, Australia, dan juga Selandia Baru.
Angkat Potensi Wanita Inspiratif
Selama acara berlangsung, para undangan dapat mengeksplorasi pameran produk dan memperoleh wawasan tentang teknologi terbaru yang disajikan sepanjang acara berlangsung.
Selain itu, mereka juga bisa menghadiri talkshow dengan pembicara para profesional dalam bidang konstruksi.
Melalui tema "Women in Construction", penyelenggara BCI Equinox 2023 Jakarta menghadirkan sederet nama perempuan inspiratif dalam bidang desain dan konstruksi.
Di antaranya, Wendy Djuhara (Founder & Principal Djuhara+Djuhara) serta Adelinah Chandra, HDII (Principal A2J Design).
"Indonesia punya banyak arsitek, desainer interior dan pelaku konstruksi wanita dengan karya yang hebat," kata Pietter Sanjaya.
"Contohnya saja, Arvilla Delitriana sosok arsitek perancang jembatan lengkung LRT Jabodebek," tambahnya.
Baca Juga: 3 Cara Merencanakan Pembangunan Rumah Lebih Optimal
Akan tetapi, sering kali pelaku konstruksi wanita tersebut kalah pamor dan tak terdengar namanya.
Padahal menurut Pietter, salah satu kelebihan pelaku konstruksi dan desainer wanita adalah selalu detail dalam mengelola manajemen proyek.
"Melalui BCI Equinox 2023, kami ingin memberi panggung bagi potensi serta karya para arsitek, desainer dan pelaku konstruksi wanita di Indonesia." pungkas Pietter Sanjaya.
Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News