Tips Feng Shui: Mengatur Energi Chi Agar Rumah Membawa Hoki

Energi Chi menurut feng shui adalah esensi dasar dari segala hal, baik fisik maupun metafisik, kekuatan vital dari segala pertumbuhan di alam semesta.

Rumah Tipe Yuthica di BSD City (Foto: Dok. Sinar Mas Land)
Rumah Tipe Yuthica di BSD City (Foto: Dok. Sinar Mas Land)

RealEstat.id (Jakarta) - Dalam pembahasan feng shui rumah, kita sering mendengar istilah energi Chi atau Qi. Akan tetapi apakah yang dimaksud dengan Chi?

Pada dasarnya, dalam ilmu feng shui, Chi adalah energi itu sendiri. Chi bisa dideskripsikan sebagai udara yang kita hirup. Chi juga merupakan medan magnet bumi, radiasi alam semesta, cahaya matahari, juga jiwa kita.

Baca Juga: Tips Membangun Rumah Sesuai Aturan Feng Shui

Energi Chi menurut feng shui adalah esensi dasar dari segala hal, baik fisik maupun metafisik. Chi adalah kekuatan vital yang merupakan jantung dari segala pertumbuhan di alam semesta, bumi, dan kemanusiaan.

Budaya timur percaya jika energi ini mengatur kesehatan dan kemakmuran. Metode feng shui dipraktikkan dengan memanfaatkan aspek-aspek positif energi Chi untuk memperbaiki kesejahteraan kita.

Sebenarnya orang awam bisa mengenali Chi atau energi yang ada lingkungan kita. Misalnya ada pohon mati terkena hama, maka Chi-nya buruk. Sebaliknya, jika tanahnya subur, berarti Chi-nya bagus.

Baca Juga: Memilih dan Meletakkan Cermin di Rumah Menurut Feng Shui

Pengertian Chi dalam arti luas yaitu membuat dengan planet bumi yang tidak bertabrakan, karena ada Chi di permukaan bumi. Walaupun bumi itu berputar, manusia tidak akan jatuh karena dijaga oleh Chi.

Energi Chi ini dibawa oleh angin dan diendapkan oleh air, maka feng shui berasal dari kata ‘feng’ yang berarti angin dan ‘shui’ berarti air.

Tips Mengaktifkan Energi Chi di Rumah
Prinsip kerja Chi di dalam suatu ruangan harus dibantu oleh benda-benda di sekitarnya. Chi pada dasarnya diam, namun ia dapat menjadi aktif bila kita mampu mengelolanya.

Jangan lupa, Chi yang diam sama artinya dengan energi yang mati. Oleh karena itu, agar mendapat manfaat yang positif, Chi harus diberdayakan.

Baca Juga: Tips Feng Shui Membangun Rumah di Lahan Bekas Makam/Kuburan

Untuk itu, ada empat cara yang bisa dilakukan, yaitu dengan menggunakan benda berbunyi, benda bergerak, benda bersuara, dan benda hidup.

Guna mendapat Chi dengan benda bergerak, bisa menggunakan pendulum atau kolam dengan air terjun. Untuk mendapatkan benda hidup, bisa menggunakan benda bercahaya seperti lampu. Sedangkan, benda bersuara bisa didapat dari benda yang bergerak, seperti jatuhnya air yang mengeluarkan bunyi.

Gunakan Metode 8 Bangunan
Menurut ilmu feng shui, ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan energi Chi di dalam rumah. Salah satu yang mudah dikenal orang adalah metode delapan bangunan atau delapan rumah (eight mansions).

Di dalam metode ini dikenal empat arah baik dan empat arah buruk.

Secara garis besar, empat arah baik:
• pertama, kemakmuran
• kedua, kesehatan
• ketiga kebahagiaan
• keempat ketenangan fikiran.

Baca Juga: Pakar Feng Shui: Rumah Tusuk Sate Bisa Datangkan Hoki, Asal..

Sementara empat arah buruk:
• pertama, kesialan
• kedua, cekcok
• ketiga, perampokan atau sakit parah
• keempat, meninggal.

Untuk mengetahui ruangan mana yang baik atau buruk bagi Anda, harus menggunakan tabel Pa Kua, yaitu dengan menghitung tahun kelahiran seseorang.

Mengumpulkan Chi dalam Rumah
Pintu juga merupakan gerbang masuknya Chi ke dalam rumah. Di dalam ilmu feng shui, letak pintu selalu dihitung secara khusus. Pasalnya, pintu yang salah posisi akan mendatangkan energi negatif yang bakal berakibat buruk bagi penghuni.

Selain itu, jalan Chi juga mesti diatur sedemikian rupa agar tidak langsung lolos keluar melalui pintu belakang. Sebaiknya Chi berkumpul di ruang depan setelah pintu masuk, kemudian berputar lantas berbelok menuju ke ruang tengah, mendistribusikan ke berbagai ruang lain seperti kamar tidur.

Baca Juga: Pengaruh Energi Lingkungan Pada Feng Shui Rumah, Jangan Diabaikan!

Energi Chi mirip dengan angin yang berembus. Ibarat angin berembus ke dalam bangunan, menabrak tembok lalu belok, menabrak tembok terus belok lagi.

Jika energi yang masuk ke dalam rumah terlalu kencang, maka mesti dihambat agar alirannya lebih lambat. Caranya bisa menggunakan partisi, kisi penghalang atau tirai.

Artikel ini ditulis oleh Dr. Mauro Rahardjo dan Lelyana Rahardjo, Pendiri Feng Shui School Indonesia. Pasangan suami-istri yang tinggal di Surabaya ini merupakan penulis artikel feng shui untuk RealEstat.id.

Berita Terkait

Regulator Gas (Foto: Destec)
Regulator Gas (Foto: Destec)
Dekorasi rumah akan terlihat mewah dan unik dengan pencahayaan pintar WiZ Fairy Light serta WiZ Smart Flex Strip. (Sumber: Signify)
Dekorasi rumah akan terlihat mewah dan unik dengan pencahayaan pintar WiZ Fairy Light serta WiZ Smart Flex Strip. (Sumber: Signify)