Synthesis Huis Kembali Rilis Rumah Tipe 3 Lantai: Mattlig

Mattlig merupakan tipe rumah kedua di kawasan hunian Synthesis Huis, menyusul tipe Passa yang dirilis akhir 2021 lalu.

Imron Rosyadi, General Manager Sales & Marketing Synthesis Huis (kiri) dan Mandrowo Sapto, Managing Director Synthesis Development saat memperkenalkan Rumah Tipe Mattlig. Foto: istimewa
Imron Rosyadi, General Manager Sales & Marketing Synthesis Huis (kiri) dan Mandrowo Sapto, Managing Director Synthesis Development saat memperkenalkan Rumah Tipe Mattlig. Foto: istimewa

RealEstat.id (Jakarta) - Pengembang properti Synthesis Development, lewat PT Synthesis Karya Pratama menghadirkan tipe Mattlig, tipe rumah terbaru di kawasan residensial Synthesis Huis. Mengusung konsep Artisan Homes bergaya Skandinavia, Synthesis Huis berada di lokasi yang terbilang strategis, di kawasan Cijantung, Jakarta Timur.

Imron Rosyadi, General Manager Sales & Marketing Synthesis Huis menjelaskan, salah satu keunggulan Synthesis Huis ialah berada tepat di tepi Hutan Kota Jakarta yang menghasilkan udara sejuk dan bersih yang merupakan sebuah kemewahan yang sulit ditemukan di Jakarta, khususnya di pusat kota.

“Di awal tahun ini, Synthesis Huis menghadirkan tipe Mattlig sebagai trendsetter hunian di tahun 2022 yang diminati oleh masyarakat kaum urban modern,” ujar Imron Rosyadi yang mengatakan tipe rumah ini dipasarkan mulai Rp2,3 miliar.

Baca Juga: Groundbreaking Digelar, Penjualan Tahap 1 Synthesis Huis Ditargetkan Rp500 Miliar

Dia mengungkapkan pihaknya telah mendapatkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan nomor IMB No. 3/C.37.EF/31.75.05.1003.04.024.R.9/1/-1.785.51/e.r/2021. Hal ini diakuinya akan semakin memantapkan langkah Synthesis Development dalam mengembangkan kawasan residensial Synthesis Huis.

Mattlig merupakan tipe rumah kedua di kawasan hunian Synthesis Huis, menyusul tipe Passa yang dirilis akhir 2021 lalu. Rumah tapak tiga lantai ini dilengkapi dengan dua indoor garden, empat kamar tidur, ruangan luas, serta penataan maksimal di setiap sudut ruangan.

Menurut Imron, kualitas udara dan lingkungan asri saat ini menjadi sebuah standar baru kaum urban dalam memilih hunian untuk mencapai kualitas hidup lebih baik bersama keluarga.

Baca Juga: Gelar Soft Launching, Synthesis Huis Perkenalkan Show Unit Tipe Passa

"Synthesis Huis hadir sebagai sebuah oasis di tengah kepenatan dan hiruk pikuk Ibu Kota Jakarta, yang tak sekadar kawasan hunian modern tetapi juga ramah lingkungan dan akrab dengan alam," imbuhnya.

Imron Rosyadi juga menjelaskan, dengan berbagai nilai lebih yang dimiliki Synthesis Huis di antaranya semakin langkanya hunian yang dekat dengan alam di Jakarta, harga yang kompetitif, konsep hunian yang unik dan timeless serta berlokasi di kawasan bisnis yang sangat potensial, menjadikan Synthesis Huis memiliki peluang investasi yang sangat tinggi.

“Untuk mempermudah Anda memiliki hunian di Synthesis Huis, kami juga sudah bekerja sama dengan beberapa bank terkemuka,” jelas Imron.

Rumah Compact Living Fungsional
Synthesis Huis tidak hanya hadir sebagai tempat tinggal pada umumnya, melainkan sebagai hunian hunian Compact Living fungsional yang mengedepankan kenyamanan berbalut gaya arsitektur Skandinavia modern.

Untuk mewujudkannya, Synthesis Development dengan bangga menggandeng tiga konsultan ternama di Indonesia yang memiliki reputasi dan pengalaman terbaik dalam membangun kawasan perumahan, yakni diantaranya Jeffrey Budiman sebagai arsitek dan desainer interior unit rumah Synthesis Huis, Airmas Asri sebagai arsitek yang membangun keseluruhan kawasan Synthesis Huis dan Umar Zain sebagai landscape designer yang akan memperindah dan menghijaukan seluruh kawasan Synthesis Huis.

Baca Juga: Usung Konsep 'Biophilic Homes', Synthesis Huis Tawarkan Rumah Rp1,9 Miliar

Jeffrey Budiman, sang arsitek yang telah memiliki beragam presetasi di kancah dunia arsitektur, menghadirkan Synthesis Huis sebagai hunian yang compact, fungsional, sekaligus stylish dengan mengadopsi gaya rumah Skandinavia yang unik. Gaya Skandinavia tercermin dalam desain yang simpel dan fungsional, ruang yang terbuka, penggunaan material alami, serta ramah lingkungan dan dekat dengan alam.

Tidak hanya maksimal dalam hal arsitektur bangunan dan interior, Synthesis Huis juga menggandeng Umar Zain menghadirkan Urban Artistic Landscape dengan memaksimalkan tata lansekap seluruh kawasan Synthesis Huis menjadi lebih hijau yang dapat dinikmati tanpa batas oleh para penghuninya.

Sesuai dengan visi Synthesis Development dalam menghadirkan kawasan residensial berlatar belakang lingkungan hijau, seluruh kawasan Synthesis Huis akan dikelilingi area hijau “Green Spine” yang secara khusus diciptakan untuk memberikan lingkungan nyaman dan asri dengan udara segar berkualitas.

Baca Juga: Synthesis Huis: Hunian Bergaya Skandinavia di Jakarta Timur

Mendukung gaya hidup masa kini, Synthesis Huis juga mengembangkan area luar ruang (outdoor) untuk mendukung berbagai aktivitas para penghuni agar tetap dapat produktif, berinteraksi dengan alam dan memperoleh udara segar.

Tentu tidak hanya menghadirkan hunian yang berkualitas, Synthesis Huis juga disempurnakan dengan kehadiran fasilitas yang menjadi privilege para penghuni. Di antaranya, Baltic Clubhouse tiga lantai yang dilengkapi dengan swimming pool, outdoor & indoor gymnasium, sauna, bike park untuk memenuhi kebutuhan kebugaran, semi-outdoor lounge untuk berinteraksi dengan sesama penghuni, hingga outdoor kids playground. Yang paling unggul dari seluruh fasilitas ini ialah jogging track dengan pemandangan langsung ke hutan kota yang menjadi kemewahan tersendiri.

Redaksi@realestat.id

Berita Terkait

Jajaran direksi Kota Deltamas, pejabat pemerintahan Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi melakukan seremoni dimulainya proyek kerja sama pembangunan jembatan serta jalan penghubung antara Boulevard Ganesha di Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi dengan Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang. (Foto: Istimewa)
Jajaran direksi Kota Deltamas, pejabat pemerintahan Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi melakukan seremoni dimulainya proyek kerja sama pembangunan jembatan serta jalan penghubung antara Boulevard Ganesha di Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi dengan Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang. (Foto: Istimewa)
Rumah Tipe Myztro di Klaster Riverie, Shila at Sawangan (Foto: Istimewa)
Rumah Tipe Myztro di Klaster Riverie, Shila at Sawangan (Foto: Istimewa)
Interior rumah di Klaster Louise, Summarecon Serpong (Foto: Istimewa)
Interior rumah di Klaster Louise, Summarecon Serpong (Foto: Istimewa)
Forest Dining & Media Room di Kondominium Nava Grove, Singapura (Foto: Istimewa)
Forest Dining & Media Room di Kondominium Nava Grove, Singapura (Foto: Istimewa)