RealEstat.id (Jawa Tengah) - Sebanyak 410 unit kloset untuk Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) telah disalurkan kepada masyarakat di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Bantuan kloset ini merupakan hasil kolaborasi Kementerian PUPR berkolaborasi dengan PT Surya Toto Indonesia Tbk, guna mendukung program rumah sehat dan layak huni.
Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto dalam keterangan resminya mengajak semua pihak mitra kerja dalam bidang infrastruktur perumahan untuk berkolaborasi dalam Program BSPS.
"Kami berharap dengan kolaborasi dari berbagai pihak, akan mampu meningkatkan jumlah rumah layak huni bagi masyarkaat," kata Iwan.
Baca Juga: Petani di Bulukumba Dapat Program BSPS, Rumah Kini Layak Huni
Penyaluran Kloset untuk Program BSPS
Berdasarkan data dari Balai P2P Jawa III Direktorat Jenderal Perumahan, alokasi Program BSPS tahap pertama di Kabupaten Semarang sebanyak 500 unit rumah.
Lokasinya tersebar di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Getasan (190 unit), Kecamatan Tengaran (225 unit) dan Ungaran Barat (85 unit).
Para penerima bantuan swadaya untuk rumah layak huni ini akan mendapatkan dana stimulan sebesar Rp20 juta.
Baca Juga: 5 Syarat Rumah Sehat Layak Huni Pasca Pandemi
Dari total dana tersebut, dapat digunakan untuk pembelian bahan material bangunan Rp17,5 juta dan Rp2,5 juta untuk upah tukang.
Terkait dengan penyaluran CSR kloset untuk Program BSPS yang dilakukan oleh Kementerian PUPR dan Toto Indonesia tersebut telah dilakukan pada Jumat (03/05/2024) lalu.
Sebanyak 410 kloset jongkok telah disalurkan kepada masyarakat yang tercatat sebagai penerima bantuan.
Baca Juga: Terinspirasi dari Air, Kantor TOTO Raih Penghargaan Interior Desain Asia
Dengan demikian, diharapkan mampu membangun dan memiliki toilet yang bersih dan sehat serta berkualitas baik.
“Kami ingin Kabupaten Semarang bisa terbebas dari rumah tidak layak huni,” tandasnya.
Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News