RealEstat.id (Poso) - Untuk membantu para santri untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak selama menuntut ilmu agama di Pondok Pesantren (Ponpes) Walisongo, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) membangun Rumah Susun Sewa (Rusunawa) di Ponpes yang berlokasi di Desa Sintuwulemba, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah tersebut.
"Kami terus mendorong pembangunan perumahan seperti rumah susun di Poso. Salah satunya adalah Rusunawa untuk para santri di Ponpes Walisongo ini," jelas Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sulawesi II, Suko Wiyono didampingi Kepala SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Sulteng, Rezki Agung dan PPK Rumah Susun dan Rumah Khusus Wirda saat melakukan kunjungan lapangan ke Rusunawa Ponpes Walisongo, Poso beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Program Bedah Rumah di Sulawesi Tengah Sasar 4.000 Rumah di 9 Kabupaten/Kota
Suko Wiyono menerangkan, pembangunan Rusunawa Ponpes Walisongo, Poso, merupakan wujud nyata perhatian Kementrian PUPR bahwa pembangunan infastruktur juga ikut mendukung peningkatan kualitas pendidikan.
Rusunawa tersebut nantinya dapat menjadi hunian bagi para santri sehingga mereka bisa lebih fokus belajar sekaligus sebagai asrama yang layak selama proses belajar mengajar dan mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berakhlak mulia.
Baca Juga: 488 Rumah di Morowali Dapat Dana BSPS Masing-masing Rp17,5 Juta
Kepala SNVT Penyediaan Perumahan Sulawesi Tengah, Rezki Agung menjelaskan pembangunan rumah susun Ponpes Walisongo mulai dilaksanakan pada bulan Februari 2020. Saat ini progresnya mencapai 39,27% dan diharapkan dapat selesai pada akhir tahun 2020.
Berdasarkan data yang ada, rumah susun santri ini dibangun sebanyak satu tower dengan ketinggian dua lantai. Tipe huniannya adalah tipe barak pendek memiliki unit hunian terdiri dari empat barak. Rusunawa Ponpes Walisongo, Poso, dibangun di atas luas lahan 1.125 meter persegi dengan ukuran bangunan panjang 33 meter dan lebar 8,2 meter.
"Diperkirakan Rusun ini dapat menampung 84 santri. Kami juga berharap para santri dan pengasuh Ponpes Yayasan Walisongo untuk dapat memanfaatkan rumah susun tersebut dengan sebaik-baiknya untuk menuntut ilmu," katanya.
Baca Juga: Kementerian PUPR Bangun Rusunawa Universitas Tadulako Senilai Rp11,9 Miliar
Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Walisongo, Akbar mengatakan merasa sangat bersyukur dengan adanya bantuan Rusunawa ini. Mereka berharapa proses pembangunan Rusun ini dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu.
"Kami harap dengan adanya Rusunawa ini kami dapat menerima santri lebih banyak dan mereka tinggal di tempat yang layak. Apalagi santri merupakan amanahkan orangtua kepada pihak pesantren," katanya.