RealEstat.id (Jakarta) - Platform marketplace rumah tapak Pashouses tidak henti berinovasi. Selain penggunaan teknologi yang menjadi tulang punggung bagi perusahaan, Pashouses meluncurkan inovasi terbaru yakni Booster Sell.
Program Booster Sell menawarkan solusi bagi para penjual rumah untuk dapat menjual rumahnya melalui Pashouses secara lebih cepat, dengan cara melakukan renovasi ringan pada rumah dan menempatkan furnitur yang diminati saat ini. Dengan demikian, rumah akan terlihat lebih menarik dan dapat terjual lebih cepat.
Uniknya, melalui program Booster Cell, Pashouses tidak mengharuskan penjual rumah untuk melakukan komitmen penjualan eksklusif dengan perusahaan. Biaya renovasi maksimum Rp50 juta dan dibayarkan saat rumah telah terjual.
Baca Juga: Unggulkan iBuyer, Pashouses.id Jamin Jual Rumah Bisa Lebih Cepat
CEO dan Co-Founder Pashouses, Junghans Tasani mengatakan, penggunaan teknologi membuat pihaknya dapat berkembang secara pesat, meski Pashouses hadir saat dunia dilanda pandemi Covid-19 dan kegiatan tatap muka sangat dibatasi.
"Walaupun begitu, kebutuhan akan tempat tinggal tidak surut. Di sisi lain, banyak penjual yang membutuhkan penjualan tunai secara cepat semasa pandemi, dengan menggunakan teknologi kami mampu untuk memberikan penawaran harga dengan cepat,” kata Junghans Tasani, dalam konferensi pers Selasa (31/5/2022).
Turut hadir dalam acara tersebut, Bin Anindita, COO dan Co-Founder Pashouses; Budi Waskita, Chief Technology Officer Pashouses; dan Shirley Pranoto, General Manager Pashouses.
Baca Juga: Lancar By Danamas: Pinjaman Online Dengan Agunan Properti
Teknologi berbasiskan data yang digunakan oleh Pashouses dapat menentukan nilai jual dan beli rumah berdasarkan data penjualan dan pembelian yang diperoleh dari transaksi yang telah terjadi. Penggunaan teknologi ini menjadikan Pashouses sebagai salah satu perusahaan teknologi properti (PropTech) yang andal di Indonesia.
Junghans menjelaskan bahwa sejak berdirinya pada tahun 2020, Pashouses telah berkembang dengan sangat cepat. Dimulai dengan tim awal sebanyak lima orang dan dalam kurun waktu kurang dari dua tahun telah bertumbuh menjadi hampir 100 karyawan.
Selain itu, pada saat ini, Pashouses telah menjadi pemain yang cukup penting dalam dunia properti di Indonesia dengan mengelola 10% dari inventaris rumah seken di Jabodetabek, sebuah pasar dengan nilai USD6 miliar. Perusahaan juga telah berhasil memproses penilaian 10.000 rumah yang telah terdaftar untuk dijual.
Baca Juga: Diluncurkan, Aplikasi 'BTN Properti for Developer' Mudahkan Aktivitas Pengembang
Sementara itu, Bin Anindita menuturkan: “kami ingin menjadi platform yang memberikan solusi terpercaya untuk pembeli maupun penjual rumah tapak di Jabodetabek. Kami menargetkan dalam tahun 2022 ini, lebih banyak penjual rumah bisa menggunakan solusi baru dalam merenovasi rumah mereka, supaya dapat terjual lebih cepat dan mendapatkan harga terbaik.”
Pashouses adalah platform marketplace rumah tapak pertama di Indonesia yang juga menyelenggarakan transaksi jual-beli rumah dengan memanfaatkan data dan teknologi sehingga transaksi menjadi lebih efisien, terpercaya dan dapat diandalkan.
Pashouses hadir dengan solusi terpercaya dalam menghadapi proses jual rumah yang sebelumnya tidak efisien dan biasanya kurang transparan, menjadi transaksi yang transparan, dapat menghadirkan proses end-to-end serta mampu menyajikan harga wajar bagi penjual dan pembeli rumah, yang meliputi renovasi, penempatan furnitur, aplikasi KPR dan proses terkait lainnya.
