RealEstat.id (Jakarta) – Daya tarik kawasan Timur Cibubur dinilai semakin meningkat setelah kehadiran pintu tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) II ruas Cimanggis – Cibitung.
Sejak diresmikan oleh mantan Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, jalan bebas hambatan itu mampu memberikan kemudahan akses bagi perumahan di sekitarnya, termasuk Metland Transyogi Cibubur, Kabupaten Bogor.
Metland Transyogi merupakan kawasan residensial besutan PT Metropolitan Land, Tbk, (MTLA) yang dirancang dengan konsep humanis green environment di Timur Cibubur.
Dengan luas lahan pengembang mencapai kurang lebih 123 hektare, kawasan kota mandiri di Cileungsi, Kabupaten Bogor ini, mengintergrasikan hunian, area komersial dan bisnis, serta kantor pemerintahan setempat.
Baca Juga : Terkoneksi Tol JORR 2, Metland Transyogi Cibubur Makin Prospektif
Kawasan kota mandiri ini memiliki beberapa klaster perumahan, antara lain Klaster Ivory, New Auckland, Sherwood, dan yang terbaru Klaster Okura.
Adapun harga rumah di Metland Transyogi ditawarkan mulai dari Rp1 miliar sampai Rp2,8 miliar untuk tipe hunian paling besar.
Selain hunian, pihak Metland sebagai pengembang juga menawarkan produk rumah toko (ruko) dengan banderol harga Rp2,8 miliar.
Harga Naik Signifikan
Pimpinan Unit Metland Transyogi Cibubur, Ronnie Erlangga menerangkan bahwa adanya Tol Lingkar Luar Jakarta atau JORR 2 ruas Cimanggis – Cibitung membawa berkah tersendiri untuk mereka.
"Kenaikan harga sudah lumayan. Apalagi setelah ada tol (Cimanggis-Cibitung) harganya saat ini sudah Rp7 juta per meter dari sebelumnya Rp4 juta," terang Ronnie kepada tim RealEstat.id.
Baca Juga: Strategi Marketing 'Bestie' ala Metland Rebut Hati Konsumen
Penjualan unit-unit rumah di Metland Transyogi juga terbilang moncer. Contohnya saja, Cluster Ivory yang menawarkan rumah modern klasik tipe 84/77 m2.
"Di Ivory itu sisa beberapa unit lagi dari 200 unit yang dirilis ke pasaran. Paling laku tipe rumah 2 lantai dengan desain modern klasik," ujar dia.
Lebih lanjut, Ronnie Erlangga mengungkapkan mayoritas pembeli rumah di Transyogi berasal dari Jakarta Timur dan Kabupaten Bogor yang merupakan upgrader.
Adapun karakter pembelinya berasal dari profesi karyawan dengan level di atas manager ataupun wiraswasta, dengan cara bayar menggunakan fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Baca Juga: Metland Transyogi Rilis Cluster Ivory, Hunian Klasik Modern dengan Smart Home System
"Mayoritas pembeli atau sekitar 96% menggunakan fasilitas pembiayaan KPR. Sisanya, cash bertahap dan cash keras," ujar Ronnie.
Pusat Kegiatan Komersial di Kawasan Cileungsi
Berdasarkan pengamatan Realestat.id, jarak waktu tempuh dari kompleks perumahan ini menuju gerbang Tol JORR 2 hanya berkisar 15 menit.
Para penghuni juga dapat mencapai Metland Transyogi Cibubur melalui beberapa akses pintu tol seperti Nagrak, Narogong, atau Burangkeng.
Hal ini tentu saja menjadikan kawasan kota mandiri yang dikembangkan oleh Metland ini lebih strategis dan prospektif, baik sebagai properti hunian maupun investasi.
Kawasan ini juga dilengkapi oleh serangkaian fasilitas, seperti Mall Metropolitan Cibubur, Metland School, Regina Caeli School, dan SMAN 2 Cileungsi.
Baca Juga: Metland Transyogi Perkenalkan Bike Track Cross Country Terbesar di Indonesia
Terdapat pula fasilitas kesehatan RS Hermina Mekarsari, area ruang terbuka hijau di sekitar kawasan, serta area komersial dan hotel.
"Melihat perkembangan kawasan sekitar, kami optimistis dalam beberapa tahun ke depan Metland Transyogi akan jadi pusat kegiatan komersial di Cileungsi," kata Ronnie.
Untuk mencapai target tersebut, terangnya, Metland Transyogi telah menyediakan beragam fasilitas, seperti fasilitas pendidikan, kesehatan, dan hospitality (hotel), serta kantor kecamatan.
"Bahkan, ada rencana untuk menghubungkan akses antar-perumahan di kawasan Cileungsi. Siapa tahu, perumahan-perumahan di Cileungsi bisa seperti township di Serpong yang saling terkoneksi," pungkas dia.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News