Hotel Wilmina Berlin, Penjara yang Disulap Jadi Hotel Mewah

Pihak pengelola mengubah penjara yang ditutup pada 1985 menjadi hotel mewah, dengan mempertahankan bentuk asli demi terciptanya nuansa tinggal di dalam sel.

Hotel Wilmina tampak dari luar (Foto: wilmina.com)
Hotel Wilmina tampak dari luar (Foto: wilmina.com)

RealEstat.id (Berlin) - Apakah Anda pernah berfantasi untuk menginap di penjara? Tentu hampir semua orang tak pernah bermimpi bahkan enggan untuk berada di balik jeruji besi, meski untuk waktu sesaat. Namun bagaimana jika penjara itu dilengkapi fasilitas mewah seperti di hotel? Anda mungkin akan berpikir ulang, apalagi jika hotel itu ada di luar negeri dan bisa menjadi tempat menginap saat berwisata.

Baca Juga: Jadi Lokasi Bunuh Diri, Objek Wisata The Vessel Ditutup

Di Berlin Jerman, tepatnya di distrik Charlottenburg Berlin, ada sebuah hotel mewah yang dulunya adalah kompleks penjara dan pengadilan. Di hotel yang baru dibuka pada awal 2022 ini, bagian depannya adalah restoran yang merupakan bekas halaman penjara, sementara galeri di sebelahnya adalah bekas tempat mengadili para pesakitan sebelum dijatuhi hukuman penjara.

Kamar Hotel Mewah Penjara Wilmina Berlin Jerman realestat.id dok
Kamar Hotel Wilmina, sebelum dan sesudah renovasi. (Foto: wilmina.com)

Hotel Wilmina namanya. Pihak pengelola mengubah penjara yang ditutup pada 1985 menjadi hotel mewah, dengan mempertahankan bentuk asli demi terciptanya nuansa tinggal di penjara. Dikutip dari dailymail.co.uk, semua kamar yang total jumlahnya 44 unit ini, ukurannya diubah dari enam meter persegi menjadi lebih luas agar tamu bisa lebih leluasa beraktivitas. Meski demikian, jeruji yang ada di jendela tiap kamar masih asli.

Baca Juga: Ternyata, Dua Properti Termahal di Dunia Ada di Makkah, Kota Kelahiran Nabi Muhammad

Bagi tamu yang ingin lebih meresapi pengalaman menginap di hotel bekas penjara, pengelola mempertahankan sebuah sel penjara di bagian belakang kompleks. Namun tamu yang diizinkan berkunjung harus membuat janji terlebih dulu dengan pengelola Hotel Wilmina.

Selasar penjara di hotel mewah wilmina berlin jerman realestat.id dok
Selasar di hotel mewah Wilmina, dulu dan kini (Foto: dok. wilmina.com)

Kompleks penjara dan pengadilan di Jerman ini dirancang arsitek bernama Adolf Bruckner dan Eduard Furstenau, dan dioperasikan pada 1896. Setelah digunakan Jerman selama Perang Dunia II, penjara yang dibangun untuk narapidana perempuan ini ditutup pada 1985.

Baca Juga: Affirmation Tower: 'Gedung Terbalik' di Cakrawala Kota New York

Sampai akhirnya sebuah keluarga mengelola bangunan penjara itu untuk menjadi hotel, dibantu arsitek bernama Gruntuch Ernst asal Berlin. Kolaborasi mereka sukses mengubah bagian-bagian bangunan bekas penjara menjadi hotel dengan fasilitas mewah, termasuk bar, spa, perpustakaan, dan galeri.

Hotel Mewah Wilmina Berlin Jerman Penjara realestat.id dok
Interior kamar di Hotel Wilmina (Foto: wilmina.com)

Bagaimana Anda tertarik untuk merasakan suasana penjara saat Perang Dunia II yang dilengkapi fasilitas hotel mewah? Info lebih jelas tentang hotel penjara bisa ditemukan di situs wilmina.com.

Redaksi@realestat.id

Berita Terkait

Forest Dining & Media Room di Kondominium Nava Grove, Singapura (Foto: Istimewa)
Forest Dining & Media Room di Kondominium Nava Grove, Singapura (Foto: Istimewa)
Pasca akuisisi, The Grand Eastlakes akan di-rebranding menjadi One Global Centre. (Foto: Istimewa)
Pasca akuisisi, The Grand Eastlakes akan di-rebranding menjadi One Global Centre. (Foto: Istimewa)
Kingdom Center Tower sebagai salah satu gedung tertinggi di dunia dan menjadi bangunan ikonik di Arab Saudi. (Sumber: Architec Magazine)
Kingdom Center Tower sebagai salah satu gedung tertinggi di dunia dan menjadi bangunan ikonik di Arab Saudi. (Sumber: Architec Magazine)