RealEstat.id (Jakarta) - Perusahaan digital dalam di bidang konstruksi, Gravel menghadirkan layanan baru bagi milenial untuk membangun atau renovasi rumah bernama Gravel Borongan.
Melalui layanan tersebut, para pengguna dapat mewujudkan hunian impiannya dengan kesepakatan nilai proyek dan waktu kerja tertentu.
Co-Founder dan Chief Product Officer Gravel, Fredy Yanto mengatakan sebagian besar milenial di Indonesia belum mampu mewujudkan mimpi untuk punya rumah sendiri.
Data PUPR mengungkap, sekitar 31% kaum milenial tanah air atau setara 81 juta jiwa masih belum memiliki rumah.
Baca Juga: Bingung Tetapkan Tarif Tukang dan Pekerja Konstruksi, Pakai Aplikasi Gravel Saja!
"Ada beberapa faktor yang menyebabkan milenial sulit punya hunian. Salah satunya, minimnya pengetahuan mengenai proses pembangunan rumah," ujar Fredy seperti dilansir dari siaran pers, Kamis (27/07/2023).
Gravel Borongan Menyesuaikan Keinginan Konsumen
Lebih lanjut, dia mengatakan sebagai perusahaan digital yang fokus bergerak di bidang konstruksi, Gravel menghadirkan solusi buat kaum milenial yang ingin membangun atau merenovasi hunian mereka.
Cakupan pekerjaannya mulai dari persiapan rancang bangun hingga proses eksekusinya, dengan mengikuti kebutuhan dan budget pelanggan.
Baca Juga: Penyebab Keramik Lantai Menggelembung dan Solusi Memperbaikinya
“Lewat Gravel Borongan, kami bisa mewujudkan keinginan konsumen dengan biaya dan waktu yang kita sepakati bersama," terang Fredy Yanto.
Layanan tersebut, tambah Fredy juga meliputi jasa tukang bangunan dan material bangunan.
Dia mengatakan, perusahannya memberikan kejelasan anggaran biaya renovasi rumah dan proses pembangunan yang transparan dan terarah sejak awal.
Baca Juga: Gravel Hadirkan 14 Jenis Tukang untuk Segala Kebutuhan Proyek Konstruksi
"Pemilik rumah tidak perlu lagi merasa bingung mengenai berapa biaya yang dibutuhkan dan berapa banyak pekerja yang diperlukan untuk membangun hunian idaman," tandas Fredy.
Sekedar informasi, sejak diluncurkan hingga pertengahan tahun 2023, layanan Gravel Borongan sudah menyelesaikan lebih dari 100 proyek hunian di berbagai kota di Indonesia.
Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News
