Farpoint Rilis Maestria Residences, Rumah 2 Musim Bagi Milenial dan Gen Z

Setiap unit rumah di Maestria Residences garapan Farpoint dirancang dengan desain 2 musim, yang terinspirasi dari iklim dan budaya masyarakat Indonesia.

(Foto: RealEstat.id/Adhitya Putra)
(Foto: RealEstat.id/Adhitya Putra)

RealEstat.id (Tangerang) - Farpoint merilis Maesteria Residences, proyek rumah 2 musim bagi kalangan milenial dan generasi Z di kawasan Serpong, Tangerang, Banten.

Hunian untuk kalangan milenial ini akan menjadi bagian dari pengembangan mini township seluas 55 hektare, yang dirancang dengan konsep sustainable community living.

Landed Home Business Unit Director Farpoint, Hellen Triutomo menerangkan bahwa milenial dan generasi Z telah mendominasi segmen pencari properti dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Kemudahan dan Edukasi, Kunci Pembuka Pasar Properti Milenial

"Berdasarkan data Kementerian PUPR tahun 2022, dari total 10,51 juta keluarga yang belum memiliki rumah, sekitar 8,6 juta di antaranya adalah milenial dan gen Z." jelas Hellen saat peluncuran Maestria Residences, Rabu (13/12/2023) lalu.

Oleh sebab itu, melalui proyek rumah 2 musim Farpoint ingin menjawab kebutuhan generasi muda akan rumah di lingkungan yang aman dan nyaman, serta strategis.

Gandeng Arsitek Ternama

Mengusung Konsep Sustainable Community Living, Maestria Hadirkan Hunian Tepat bagi Generasi Milenial dan Gen Z (13 Des 2023)
(Sumber: Farpoint)

Guna mewujudkan hunian yang nyaman bagi milenial dan Gen Z, sang pengembang menggandeng sejumlah arsitek ternama dunia.

Dhaval Barbhaya, Principal & Planner + Urban Designer SWA dipercaya merancang master plan perumahan Maestria Serpong.

Baca Juga: Kebutuhan Rumah di IKN Nusantara Capai 16.000 Unit, Begini Perinciannya

"Maestria dirancang berdasarkan empat prinsip utama," terang Dhaval.

"Antar lain, melestarikan lingkungan, menghubungkan penghuni dengan sistem transportasi, menciptakan lingkungan yang dinamis, dan memberikan sebanyak mungkin ruang terbuka," ujarnya menambahkan.

Farpoint juga berkolaborasi dengan Sibarini Sofian, pemenang lomba desain Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.

Arsitek yang juga Founder dan Director of Urban+ ini menjelaskan perencanaan kawasan Maestria Residences sangat memperhatikan kenyamanan penghuni.

"Perumahan ini mengusung konsep walkability, sehingga penghuni bisa cukup berjalan kaki untuk berkegiatan, sambil menikmati udara segar dan lingkungan yang asri." ujar Sibarani.

Baca Juga: Adaptasi Arsitektur Hijau Pada Bangunan dan Lingkungan Perkotaan

Tawarkan Rumah 2 Musim

Selain lingkungan asri, unit Maestria Residences Serpong juga mengedepankan desain rumah 2 musim.

Desain hunian itu selaras dengan konsep sustainable community living, yang berpusat pada lingkungan dan masyarakat sekitar.

Untuk mewujudkan desain hunian ramah lingkungan, Farpoint mempercayakannya kepada Yori Antar, Design Principal Han Awal & Partners.

Saat launching Maesteria Residences Serpong, Yori Antar menerangkan bahwa pendekatan arsitektur perumahan ini terinspirasi dari iklim Indonesia yang terdiri dari dua musim.

Baca Juga: Kekayaan Desain Indonesia Diyakini Mampu Menginspirasi Dunia

“Bangunan rumah menggunakan sebanyak mungkin material yang cocok menghadapi iklim tropis, agar kuat dalam menahan cuaca panas maupun hujan." paparnya.

Ventilasi rumah juga dirancang dengan maksimal sehingga udara panas tidak terjebak di dalam rumah.

Tiap rumah pun memiliki area outdoor, sehingga penghuni bisa dengan mudah berinteraksi dengan tetangganya, yang timeless." tandas Yori Antar.

Kemudahan Aksesibiltas

Terletak di Barat Serpong, Maestria Residences juga akan dilengkapi dengan akses masuk yang mudah dari kota Jakarta.

Hal ini seiring dengan pembangunan Tol Serpong-Balaraja, sebagai akses tambahan dari Tol Jakarta-Serpong dan Tol Jakarta-Tangerang.

Baca Juga: Tol Serbaraja Dibuka, Akses Jakarta - BSD City Makin Mudah dan Lancar

Terdapat pula akses KRL lewat Stasiun Parung Panjang dan Stasiun Cilejit, sehingga memberi pilihan mobilitas yang lebih luas.

Maestria garapan Farpoint ini pun dikelilingi kota-kota terencana di Tangerang, seperti BSD City, Alam Sutera, dan sekitarnya.

Proyek rumah di Serpong ini tersedia dalam beberap tipe, diantaranya Deluxe, Suite, Double Suite, Loft Plus, Premier dan Premier Corner.

Adapun harga unit rumah Maestria Residences dibanderol mulai dari Rp500 juta, dengan cicilan Rp3 jutaan per bulan.

Redaksi@realestat.id

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Jajaran direksi Kota Deltamas, pejabat pemerintahan Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi melakukan seremoni dimulainya proyek kerja sama pembangunan jembatan serta jalan penghubung antara Boulevard Ganesha di Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi dengan Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang. (Foto: Istimewa)
Jajaran direksi Kota Deltamas, pejabat pemerintahan Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi melakukan seremoni dimulainya proyek kerja sama pembangunan jembatan serta jalan penghubung antara Boulevard Ganesha di Kota Deltamas, Kabupaten Bekasi dengan Desa Wanasari, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang. (Foto: Istimewa)
Rumah Tipe Myztro di Klaster Riverie, Shila at Sawangan (Foto: Istimewa)
Rumah Tipe Myztro di Klaster Riverie, Shila at Sawangan (Foto: Istimewa)
Interior rumah di Klaster Louise, Summarecon Serpong (Foto: Istimewa)
Interior rumah di Klaster Louise, Summarecon Serpong (Foto: Istimewa)
Forest Dining & Media Room di Kondominium Nava Grove, Singapura (Foto: Istimewa)
Forest Dining & Media Room di Kondominium Nava Grove, Singapura (Foto: Istimewa)