5 Trik Menjaga Makanan di Kulkas Tetap Segar Selama Bulan Ramadan

Penting untuk menyiapkan makanan bernutrisi dengan bahan-bahan yang sehat dan segar, untuk membuat ibadah puasa Ramadan semakin optimal.

Kulkas dua pintu Samsung dengan fitur yang dapat memaksimalkan kesegaran makanan. (Foto: Samsung Indonesia)
Kulkas dua pintu Samsung dengan fitur yang dapat memaksimalkan kesegaran makanan. (Foto: Samsung Indonesia)

RealEstat.id (Jakarta) - Dalam hitungan hari, umat muslim akan berjumpa dengan bulan Ramadan. Salah satu kewajiban ibadah yang harus dilaksanakan dalam bulan yang penuh berkah dan ampunan itu adalah puasa Ramadan.

Biasanya, sahur dan berbuka puasa menjadi aktivitas spesial karena menjadi momen makan dan berkumpul bersama para anggota keluarga.

Hangatnya suasana berkumpul semakin lengkap dengan kehadiran ragam menu sahur dan berbuka puasa yang lezat dan khas.

Baca Juga: 5 Trik Menjaga Makanan di Kulkas Tetap Segar Selama Bulan Ramadan

Oleh karena itu, penting untuk menyiapkan makanan bernutrisi dengan bahan-bahan yang sehat dan segar, untuk membuat ibadah puasa semakin optimal.

Diperlukan langkah menjaga bahan makanan, seperti sayuran atau buah-buahan tetap segar selama disimpan di dalam lemari es atau kulkas.

Berikut 5 trik menyimpan makanan di dalam kulkas agar nutrisinya terjaga selama bulan Ramadan.

1. Gunakan Aluminium Foil
Terdapat sejumlah teknik untuk mempertahankan kesegaran makanan yang disimpan di kulkas, agar tahan lebih lama. Untuk sayuran seperti seledri, brokoli, atau selada, Anda bisa menyimpan dengan membungkusnya menggunakan aluminium foil.

Baca Juga: 4 Tips Menata Dapur Secara Lebih Efektif

Sedangkan untuk beberapa jenis buah, seperti pisang, Anda dapat membungkus bagian pangkalnya dengan plastik atau aluminium foil, sehingga pisang tak cepat busuk.

2. Atur pada Temperatur yang Tepat
Langkah kedua untuk menjaga makanan lebih awet ketika disimpan di lemari es adalah dengan mengatur temperatur secara tepat.

Pada umumnya pengaturan suhu refrigerator dijaga pada 5⁰C atau lebih rendah, dan suhu freezer di bawah -15⁰C untuk mengoptimalkan penyimpanan makanan yang lebih lama.

Beberapa kulkas 2 Pintu yang ada di pasaran memiliki sistem yang berbeda di ruang freezer dan refrigerator, sehingga sirkulasi pendinginan menjadi lebih merata, bahkan hingga ke setiap pojok kompartemen.

Baca Juga: 5 Trik Agar Dapur Kesayangan Anda Bebas Bau Tak Sedap

Dengan begitu, bahan makanan yang disimpan di bagian pojok kompartemen pun tetap memiliki tingkat kesegaran yang sama.

3. Pisahkan Makanan yang Disimpan
Untuk menghemat waktu, Anda juga dapat melakukan meal prep yang sedang marak saat ini, dimana kita menetapkan menu dan menyiapkan makanan dalam jumlah banyak sekaligus, sehingga menghemat waktu memasak.

Akan tetapi, perlu diingat bahwa makanan di dalam lemari es harus dipilah-pilah dan disimpan terpisah, karena bakteri dari makanan mentah dapat mencemari makanan lain.

4. Jangan Campur Makanan dan Non-Makanan
Kulkas juga biasanya digunakan untuk penyimpanan bahan non-makanan seperti obat-obatan atau kosmetik yang membutuhkan penyimpanan suhu khusus.

Baca Juga: Kulkas Costum Samsung Bespoke Mulai Dipasarkan di Sejumlah Negara

Oleh karenanya, kangan letakkan benda-benda tersebut di dekat bahan makanan, sehingga tidak terjadi kontaminasi.

5. Manfaatkan Fitur Kulkas
Seiring dengan perkembangan teknologi, sejumlah lemari es kini dilengkapi fitur yang dapat memaksimalkan kesegaran bahan makanan.

Salah satunya fitur Smart Conversion yang terdapat pada Kulkas 2 Pintu Samsung. Pengguna lemari es Samsung terbaru itu dapat mengaktifkan freezer dan refrigerator sesuai kebutuhan.

Baca Juga: Trik Dekorasi Ruang Makan dan Dapur Dalam Satu Area

Ada beberapa mode pengoperasian, sesuai kebutuhan, yaitu: regular mode, energy saving, vacation mode, fridge max mode, dan mini fridge mode.

Sebagai contoh, ketika keluarga ingin memperbanyak menu sayur dan buah, kompartemen freezer dapat diubah menjadi ruang kulkas tambahan melalui fridge max mode.

Redaksi@realestat.id

Berita Terkait

Ilustrasi dindin rumah rembes karena air hujan. (Sumber: Shutterstock/Burdun Iliya)
Ilustrasi dindin rumah rembes karena air hujan. (Sumber: Shutterstock/Burdun Iliya)
Regulator Gas (Foto: Destec)
Regulator Gas (Foto: Destec)