3 Cara Merencanakan Pembangunan Rumah Lebih Optimal

Penggunaan material dan tenaga kerja yang akan digunakan pun harus efisien, efektif, dan sesuai dengan anggaran serta jadwal yang telah ditetapkan.

Foto: Dok. Gravel.
Foto: Dok. Gravel.

RealEstat.id (Jakarta) – Perencanaan yang matang dan persiapan yang cermat sangat penting dalam membangun rumah. Hal ini diperlukan untuk memastikan proses pembangunan bisa berjalan dengan optimal.

Selain itu, penggunaan material bangunan dan tenaga kerja yang akan digunakan pun harus efisien, efektif, dan sesuai dengan anggaran serta jadwal yang telah ditetapkan.

Tentu saja banyak hal yang perlu dipersiapkan ketika Anda ingin membangun rumah, mengingat rumah akan menjadi tempat bagi Anda dan keluarga untuk beraktivitas. Apalagi tujuan kita membangun pasti untuk jangka panjang. Untuk itu, penting bagi Anda memahami beberapa aspek utama yang harus diperhatikan dalam proses ini.

Baca Juga: Manfaat dan Tips Membangun Rumah Tumbuh

Pada prinsipnya sebuah rumah harus selalu mengedepankan aspek keamanan, kenyamanan, dan keindahan. Ketiga faktor ini tak bisa diabaikan dan sekaligus menjadi indikator dari sebuah hunian yang berkualitas.

"Oleh karena itu, memilih mitra konstruksi yang tepat juga menentukan hasil akhir pembangunan," jelas Georgi Ferdwindra Putra, Co-founder dan CEO Gravel.

Dengan perencanaan yang matang dan kerja sama tenaga konstruksi yang tepat, imbuhnya, pemilik rumah dapat menciptakan hunian dengan memperhatikan tiga aspek ini tanpa terkecuali.

Baca Juga: Pilih Tukang Harian atau Tukang Borongan? Simak Untung-Ruginya di Sini!

Berikut ini tiga tips membangun rumah secara optimal agar aman, nyaman, serta indah:
1. Analisis Letak Ruangan & Zonasi Hunian

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan pemetaan denah ruangan dan struktur yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Dalam proses ini, penting untuk mempertimbangkan analisis zonasi yang mencakup evaluasi terhadap cuaca, arah sinar matahari, arah angin, dan faktor-faktor lain yang dapat berpengaruh pada kenyamanan di hunian Anda.

Sebagai contoh, dengan memiliki pemetaan denah yang matang, Anda dapat dengan jelas menentukan letak pintu, jendela, dan elemen-elemen penting lainnya.

Peletakan jendela sebaiknya memperhatikan arah angin, sehingga ruangan menjadi lebih nyaman dan terasa lebih sejuk sesuai dengan kondisi cuaca yang ada. 

Baca Juga: Jenis-jenis Renovasi yang Harus Dipahami Pemilik Rumah, Lengkap dengan Tipsnya!

2. Perencanaan Penggunaan Material Bangunan

Langkah selanjutnya adalah melakukan diskusi mengenai pemilihan material bangunan. Gunakan material berkualitas karena biasanya semakin baik kualitas, semakin kuat daya tahannya.

Bahan bangunan memiliki kisaran harga yang luas dan kualitas beragam, pilihlah yang sebanding antara kualitas dan harganya. Melihat dari sisi ini, Anda pun perlu juga untuk memperhatikan mekanisme belanja bahan bangunan.  

Hal lain yang juga  penting dipertimbangkan adalah menghindari penggunaan bahan material yang mengandung zat-zat berbahaya, seperti cat rumah berbasis timbal. Ada bahan material tertentu yang komponennya berpotensi berpotensi merugikan bagi kesehatan manusia, seperti asbes.

Meskipun memiliki sifat isolasi yang baik, penggunaan asbes harus dipertimbangkan dengan matang agar tidak menimbulkan risiko kesehatan bagi penghuni hunian.

Baca Juga: Penyebab Keramik Lantai Menggelembung dan Solusi Memperbaikinya

3. Perencanaan Jenis dan Jumlah Tukang 

Yang juga menjadi faktor penentu dalam mewujudkan hunian yang ideal, yaitu tenaga ahli yang profesional dan berpengalaman. Mulai dari arsitek, desain interior, kontraktor, sampai ke tukang bangunan.

Mengapa pemilihan jasa tukang bangunan penting? Karena disinilah eksekusi untuk mewujudkan visi bangunan ada di tangan tukang bangunan.

Sebagian besar masalah serius dalam proyek pembangunan hunian seringkali disebabkan oleh eksekusi yang tidak tepat akibat kurangnya profesionalisme dari tukang bangunan yang terlibat.

Jadi, penting untuk memilih tukang bangunan yang profesional, berpengalaman, bahkan lebih baik lagi jika memiliki sertifikasi konstruksi. 

Baca Juga: Gravel Borongan Tawarkan Solusi Bangun dan Renovasi Rumah Bagi Milenial

Memang tidak semua orang memiliki pemahaman yang cukup tentang dunia konstruksi. Padahal, proses konstruksi seperti pembangunan hunian memerlukan dana yang signifikan.

"Oleh karena itu, Gravel hadir dengan layanan Gravel Borongan, yang dirancang untuk membantu Anda mewujudkan hunian impian tanpa perlu menghadapi kerumitan," kata Fredy Yanto, Co-founder dan CPO Gravel.

Dengan layanan Gravel Borongan, jelasnya, proses perencanaan dan pembangunan hunian menjadi lebih sederhana dan mudah.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ilustrasi cara Mengusir tikus dengan kopi. (Sumber:  Freepik)
Ilustrasi cara Mengusir tikus dengan kopi. (Sumber: Freepik)
Ilustrasi mengubah HGB ke SHM. (Sumber: Shutterstock)
Ilustrasi mengubah HGB ke SHM. (Sumber: Shutterstock)
Ruang kerja di perkantoran (Foto: Pixabay)
Ruang kerja di perkantoran (Foto: Pixabay)