Samsung Helat Galaxy Gaming Academy Campus, Kompetisi Esports untuk Mahasiswa di Asia Tenggara

Samsung Galaxy Gaming Academy dan Odyssey Cup campus edition menyatukan para gamer mahasiswa dari wilayah Asia Tenggara dalam sebulan perayaan kompetisi.


Samsung Electronics bakal menggelar dua kompetisi gaming selama satu bulan penuh di Asia Tenggara, bertajuk Gaming Academy dan Odyssey Cup Campus. (Sumber: Samsung Electronics Indonesia)
Samsung Electronics bakal menggelar dua kompetisi gaming selama satu bulan penuh di Asia Tenggara, bertajuk Gaming Academy dan Odyssey Cup Campus. (Sumber: Samsung Electronics Indonesia)

RealEstat.id (Jakarta) - Samsung Electronics mengumumkan peluncuran kompetisi gaming selama satu bulan penuh di Asia Tenggara melalui G.

Diluncurkan sejak tahun 2023, ajang ini didedikasikan untuk menyatukan komunitas gamer pelajar di seluruh Asia Tenggara.

Sepanjang satu bulan, para peserta berkesempatan terlibat dalam turnamen yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan bermain game, memupuk semangat kebersamaan, dan merayakan budaya gaming.

Tercatat, tim dari Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Singapura unjuk kemampuan dalam Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) 5v5 yang dinamis dari Mobile Legends Bang Bang (MLBB).

Baca Juga: Samsung Luncurkan Tablet 2 Jutaan Terbaru Galaxy Tab A9 dan A9+

VP & Head of Regional Marketing Samsung Electronics Southeast Asia and Oceania, Chonhong Ng mengatakan inovasi perusahaannya tidak hanya terbatas pada produk saja, tetapi juga pada dunia gaming kompetitif yang dinamis.

"Kami bangga dapat menyediakan wadah bagi talenta-talenta berbakat di Asia Tenggara, sekaligus juga menyatukan komunitas," ujar Chonhong.

Hadiah Menarik Ribuan Dolar

Selain Galaxy Gaming Academy, Samsung juga menghelat kompetisi Odyssey Cup Campus League yang didedikasikan untuk para PC gamer tingkat mahasiswa.

Tim-tim mahasiswa dari Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam akan saling beradu dalam serangkaian tantangan dalam pertandingan tim 5v5 serta Real-Time Strategy (RTS) Dota 2.

Baca Juga: Samsung Ciptakan HP dan Tablet Tahan Banting untuk Berbagai Medan Kerja, Ini Dia Kelebihannya!

Di Indonesia, babak kualifikasi akan berlangsung pada tanggal 1 dan 2 Juni 2024. Kemudian, dilanjutkan dengan babak final pada tanggal 8 dan 9 Juni 2024.

Setelah itu, babak playoff regional dijadwalkan pada tanggal 21, 22, dan 23 Juni 2024.

Pihak Samsung menawarkan beragam hadiak menarik. Untuk kompetisi Odyssey Campus League memiliki total hadiah senilai USD10.000.

Juara pertama pada kompetisi tersebut akan mendapatkan hadiah senilai USD4.000; juara kedua USD2.500 dan juara ketiga USD1.500.

Baca Juga: Samsung Innovation Campus (SIC) Akan Kembali Digelar, Cari Talenta Digital Muda Berbakat

Sedangkan kompetisi Samsung Galaxy Gaming Academy Campus Series menyediakan total hadiah senilai USD15.000.

Juara pertama akan mendapatkan hadiah senilai USD7.500; juara kedua
USD3.500; dan juara ketiga USD2.500.

Redaksi@realestat.id

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Head of Strategic Partnership & Events BCI Central, Sally Keng saat memberikan plakat kepada Ketua Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Jakarta, Ranu Scarvia, dalam acara BCI Equinox, Jumat (15/11/2024) di The Hall Senayan City, Jakarta. (Foto: RealEstat.id/Adhitya Putra)
Head of Strategic Partnership & Events BCI Central, Sally Keng saat memberikan plakat kepada Ketua Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Jakarta, Ranu Scarvia, dalam acara BCI Equinox, Jumat (15/11/2024) di The Hall Senayan City, Jakarta. (Foto: RealEstat.id/Adhitya Putra)
Ilustraso alasan kenapa bangunan Belanda kuat dan kokoh. (Sumber: CNN Indonesia)
Ilustraso alasan kenapa bangunan Belanda kuat dan kokoh. (Sumber: CNN Indonesia)
Ilustrasi cara Mengusir tikus dengan kopi. (Sumber:  Freepik)
Ilustrasi cara Mengusir tikus dengan kopi. (Sumber: Freepik)
Schneider Electric menggelar acara bertajuk Innovation Day Jakarta 2024. (Sumber: Schneider Electric)
Schneider Electric menggelar acara bertajuk Innovation Day Jakarta 2024. (Sumber: Schneider Electric)