RealEstat.id (Tangerang) - IKEA merayakan 80 tahun keberadaannya sejak didirikan pada 28 Juli 1943 lalu oleh Ingvar Kamprad, di Smaland, Swedia.
Mereka telah mempelajari kehidupan sehari-hari masyarakat di seluruh dunia, guna menciptakan inovasi perabot rumah tangga berbasis desain demokratik.
Desain demokratik dikembangkan berdasarkan pada lima aspek.
Antara lain, bentuk produk yang menarik, fungsi dan kualitas yang baik, serta harga terjangkau dan terus menjaga keberlanjutan.
Sejumlah produk IKEA pun dibuat dengan prinsip berkelanjutan, seperti bohlam LED, keran air efisien, serta aneka produk berbasis tenaga surya.
Baca Juga: Komitmen IKEA Hasilkan Produk untuk Keberlangsungan Lingkungan
Di Indonesia, toko IKEA pertama hadir di Alam Sutera, Tangerang pada tahun 2014 lalu, melalui PT Hero Supermarket, Tbk sebagai pemegang lisensi resmi dari ritel tersebut.
"Kami terus berkomitmen untuk selalu berinovasi dalam pengembangan produk perabot rumah tangga serta berkontribusi untuk masyarakat Indonesia," ujar Patrik Lindvall, President Director PT Hero Supermarket, Tbk.
20 Tahun di Indonesia
Tapi tahukah kamu, jauh sebelum toko IKEA Alam Sutera ada, ternyata mereka sudah hadir sejak 21 Agustus 1990 melalui IKEA Supply.
PR & Communication Manager IKEA Indonesia, Ririn Basuki saat perayaan 80 tahun IKEA menceritakannya lebih lanjut.
Baca Juga: Sambut Ulang Tahun ke-80, IKEA Akan Helat Serangkaian Kegiatan Menarik Selama 10 Hari
Ririn memaparkan kehadiran IKEA Supply adalah untuk menjalin kerjasama dengan mitra lokal, yang akan menjadi pemasok produk bagi mereka.
"Kami sangat senang selama 80 tahun IKEA di dunia dan lebih dari 20 tahun di Indonesia, telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari di rumah," kata dia.
Produk buatan Indonesia seperti perabot rotan, anyaman, soft toys, matras, dan lain-lain juga telah masuk di jaringan distribusi di 62 negara.
Baca Juga: Gerai Pick Up Point IKEA Yogyakarta Resmi Dibuka, Jangkau Lebih Banyak Pelanggan!
IKEA juga turut mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah melalui kerjasama dengan Kementerian Koperasi dan UMKM, melalui program Teras Indonesia.
Hingga saat ini, mereka telah memiliki 7 toko dan 19 gerai IKEA pick-up point yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Kami akan terus berinovasi, mengantisipasi tren masa depan, dan beradaptasi untuk membangun masa depan yang lebih baik," tutup Ririn Basuki.
Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News
