RealEstat.id (Tangerang) – Berkembang dengan pesat, Kota Gading Serpong telah menjelma menjadi kawasan bisnis dan destinasi kuliner favorit masyarakat seputaran Jabodetabek.
Hal ini disiasati Paramount Land—salah satu pengembang utama Gading Serpong—dengan merilis puluhan kawasan bisnis baru, di antaranya Pisa Grande, Maggiore, Aniva, Manhattan District, Hampton Square, dan lain-lain.
Chrissandy Dave, Direktur Sales & Marketing Paramount Land menjelaskan, hal ini merupakan bagian dari perencanaan jangka panjang perusahaan untuk menghadirkan lebih dari satu ekosistem bisnis agar pertumbuhan township seluas 1.500 hektare ini dapat merata di seluruh wilayah.
Dia mengatakan, setidaknya ada beberapa titik CBD di Gading Serpong yang menjadi pusat keramaian dan meeting point masyarakat, di antaranya Bundaran Gading Serpong, Bundaran Paramount Plaza, Simpang BEZ Plaza, Kawasan Pisa Grande, Simpang Pasadena, hingga Jalan Tembus Gading Serpong - BSD City.
Baca Juga: Harga Mulai Rp3,6 Miliar, Gading Serpong Hadirkan Pasadena Square North Fase 2
"Paramount Land berkomitmen untuk memastikan ekosistem bisnis yang dibangun dapat menciptakan long-term sustainable business secara jangka panjang dengan value yang terus meningkat," tuturnya.
Lebih lanjut, Chrissandy mengatakan, di awal tahun 2025, Paramount Land menghadirkan produk komersial premium di Pasadena Central District, yakni Pasadena Square North.
Pasadena Central District merupakan kawasan komersial dan hunian seluas 40 hektare di Gading Serpong yang mengusung ‘10 Minutes City Concept’, di mana kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi dalam jarak 10 menit.
Pasadena Square North memiliki unique selling point yang tidak ada di komersial lain, yakni lokasi tepat di akses jalan baru Gading Serpong-BSD yang telah mulai beroperasi sejak awal tahun, menghadap Jalan Boulevard Raya Gading Serpong ROW 45.
Baca Juga: Paramount Land Mulai Proses Serah Terima Pasadena Grand Residences, Gading Serpong
"Area komersial ini juga sangat dekat dengan lingkungan hunian premium Pasadena Grand Residences dan kawasan komersial Aniva yang telah hidup dan ramai,” terangnya.
Menurut Chrissandy, respons pasar terhadap Pasadena Square sangat positif, di mana kavling komersial hadap jalan boulevard telah terjual habis dan Pasadena Square North Tahap 1 telah 95% terjual.
"Memenuhi diversifikasi produk, hari ini kami memperkenalkan Pasadena Square North Studio Loft, area komersial yang dirancang khusus untuk kebutuhan ruang bisnis yang lebih luas dan fleksibel bagi pebisnis milenial," paparnya.
Area komersial ini menghadap akses jalan kawasan ROW 28 dan terhubung secara looping tanpa boom gate system ke Jalan Boulevard Raya Gading Serpong ROW 45 dan Jalan Boulevard Pasadena ROW 30.
"Seperti produk komersial Paramount Land lainnya, kami menjamin kehadiran beragam anchor tenant yang dikurasi secara tepat untuk menciptakan ekosistem bisnis terbaik di Pasadena Central District,” jelas Chrissandy.
Baca Juga: Gading Serpong Hadirkan Pasadena Square, Commercial Hub Pertama di Pasadena Central District
Unit Terbatas, Harga Mulai Rp7,1 Miliaran
Sementara itu, Henry Napitupulu, Direktur Planning & Design Paramount Land menambahkan, untuk menjaga keharmonisan visual kawasan, Pasadena Square North Studio Loft mengusung konsep modern classic dengan panel dekoratif laser cutting yang artistik pada fasad bangunan.
Studio Loft ini tersedia hanya dalam satu ukuran, yaitu L5 x 20, dengan Tipe Standard – Double Facade (dengan dan tanpa Alfresco Balcony), serta Tipe Corner – Double Facade.
"Seluruh tipe unit terdiri dari tiga lantai dan memiliki double volume ceiling, dengan opsi tambahan lift dan 1 lantai mezzanine sesuai kebutuhan bisnis,” terang Henry.
Sesuai konsep ‘Everything is Near, Everything is Here’, tuturnya, Paramount Land mengembangkan area komersial yang dapat dijangkau dari mana saja dan dekat dengan destinasi apapun.
Begitu juga dengan Pasadena Square North Studio Loft yang terintegrasi dengan pengembangan lainnya di Pasadena Central District, termasuk hunian premium Grand Pasadena Village dan Pasadena Grand Residences.
"Hal ini menjadi peluang captive market untuk mengembangkan bisnis sesuai karakteristik, kebutuhan, dan selera pasar," tukas Henry Napitupulu, meyakinkan.
Area ini juga dilengkapi Pasadena Walk, yaitu area pedestrian hijau yang memiliki lebar 7 meter dengan green spine dan iconic gate yang artistik dan Instagrammable, serta akan dilengkapi pop-up store dan Plaza yang menjadikan suasana lebih hidup dan dinamis.
Pasadena Square North Studio Loft tersedia dalam jumlah terbatas dengan harga mulai dari Rp7,1 miliaran. Setiap unit dilengkapi fitur berupa AC dan IP CCTV masing-masing tiga unit, serta free IPKL 12 bulan.
Baca Juga: Gading Serpong Kembangkan Konsep 'City Within A City' yang Lengkap dan Terintegrasi
Khusus selama periode penjualan 26 Mei - 30 Juni 2025, tersedia fitur opsional istimewa, yakni lift berkapasitas enam orang dan mezzanine.
Konsumen berkesempatan mendapatkan hadiah langsung berupa voucher cashback hingga Rp 40 juta dan memilih beragam cara pembayaran sesuai kebutuhan, yaitu Supercash, Tunai Keras = KPR DP 5% 3x, dan Tunai Keras = Tunai Bertahap DP 10% 1x Tenor 18x.
Seiring dengan pembangunan kota, Paramount Land juga senantiasa meningkatkan kualitas layanan maupun fasilitas kawasan secara berkelanjutan, meliputi pembukaan akses jalanan baru, perbaikan infrastruktur dan sirkulasi jalan, pengembangan traffic management system, dan lainnya.
"Masyarakat diundang untuk mengunjungi Kota Gading Serpong yang vibrant dan melihat langsung prospek dan value kota yang semakin tinggi seiring waktu," pungkas Henry Napitupulu.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News
