RealEstat.id (Jakarta) – Grup Ciputra menorehkan pencapaian penting di tahun 2023 ini. Pasalnya, Newsweek, majalah berita yang bermarkas di New York City, mendapuk Grup Ciputra sebagai salah satu perusahaan paling terpercaya di dunia.
Kelompok pengembang yang telah beroperasi selama 42 tahun ini mendapat predikat sebagai 'The 3rd World Most Trustworthy Companies' kategori Real Estate & Housing versi Newsweek, Tak hanya itu, Grup Ciputra juga meraih peringkat tertinggi kategori Real Estate & Housing di Asia.
CEO Grup Ciputra sekaligus Direktur Utama PT Ciputra Development Tbk, Candra Ciputra mengatakan, pencapaian internasional dari Newsweek ini merupakan salah satu milestone penting sekaligus menjadi kado indah bagi Grup Ciputra yang sedang memperingati HUT ke-42.
Baca Juga: 2024, Sekolah Usia Dini Terbaik Dunia Hadir di Ciputra International
"Kami bersyukur kepada Tuhan atas kepercayaan tersebut. Prestasi ini diraih berkat kerja keras seluruh elemen Grup Ciputra serta dukungan dari para pemangku kepentingan mulai dari mitra bisnis, perbankan, konsumen, dan publik," kata Candra Ciputra, Kamis (17/11/2023).
Dia pun mengucapkan terima kasih karena di usia yang ke-42 ini, Grup Ciputra tetap menjadi top of mind dan mendapat kepercayaan dari publik.
"Pencapaian ini memacu kami untuk terus menjadi perusahaan yang inovatif dan terpercaya, sesuai amanat dan visi dari pendiri Alm. Bpk Ciputra. Kami akan menjaga kepercayaan tersebut dengan mengedepankan proses bisnis yang baik, sehat, dan menjadi korporasi yang memberikan manfaat bagi masyarakat,” tuturnya.
Baca Juga: Ciputra Group Sepakat Kembangkan Kawasan Terpadu di IKN Nusantara
Candra Ciputra menambahkan, saat ini Grup Ciputra memiliki sejumlah strategi dan rencana untuk terus menjaga posisi sebagai salah satu market leader industri dan meningkatkan kepercayaan publik.
Salah satunya menggencarkan peluncuran proyek dan klaster baru serta terlibat dalam proyek strategis nasional salah satunya Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Grup Ciputra akan memanfaatkan momentum insentif kebijakan PPN DTP (Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah) dengan meluncurkan proyek baru di berbagai daerah di Indonesia,” katanya.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News