RealEstat.id (Tangerang) - Conwood Indonesia turut berpartisipasi dalam pameran arsitektur ARCH:ID 2025 di ICE BSD, Tangerang, dengan menampilkan instalasi bertajuk 'Serat Komunitas'
Karya instalasi Conwood di ARCH:ID ini merupakan hasil kolaborasi bersama dengan Arsitek Prasetyoadi, IAI.
Dalam keterangan resmi yang dikutip Ahad (11/05/2025), Prasetyoadi menjelaskan 'Serat Komunitas' memiliki makna ruang yang dirancang untuk memperkuat hubungan antar anggota komunitas.
Ruang yang selaiknya Alun-alun ini dapat digunakan oleh arsitek, pengunjung, dan komunitas untuk saling berinteraksi serta menjalin kolaborasi kreatif.
Baca Juga: Conwood Indonesia Raih Sertikasi Produk Ramah Lingkungan EPD
“Saya ingin menciptakan ekosistem interaktif yang mendorong percakapan, kolaborasi, dan koneksi emosional," terang pria yang akrab disapa Tiyok.
Menawarkan Pengalaman Ruang yang Hangat
Instalasi 'Serat Komunitas' Conwood pada pameran ARCH:ID di ICE BSD, Tangerang, terbagi dalam beberapa zona.
Antara lain, zona interaksi, zona kreatif, hingga zona santai dan zona pertunjukan.
Tiyok mengungkapkan setiap area didesain untuk memperkuat ikatan komunitas melalui pengalaman yang hangat, terbuka, dan penuh makna.
Instalasi 'Serat Komunitas' Conwood, imbuh Tiyok' dapat dimaknai jalinan yang saling mengikat dan membentuk jaringan yang kokoh, sehingga menciptakan ikatan yang lebih erat di antara para penghuninya.
Baca Juga: ARCH ID 2025 Bakal Hadir, Angkat Kekayaan Indonesia Melalui Arsitektur Performatif
"Serat adalah bahan dasar material yang digunakan untuk mempererat dan memperkuat sustainable material yang digunakan di fasilitas ini," kata dia.
Solusi Material Bangunan yang Berkelanjutan
Pada kesempatan yang sama, Direktur B2C & Marketing Conwood Indonesia, Hedhy Kurniati mengatakan perusahaannya berkomitmen menghadirkan solusi inovatif demi kondisi lingkungan yang lebih baik.
"Kami berkomitmen menghadirkan solusi bangunan yang estetis, berkelanjutan, dan selaras dengan alam," ujar edhy Kurniati.
Sekadar informasi, Conwood adalah material bangunan yang terbuat dari campuran selulosa dan fiber semen.
Baca Juga: Adaptasi Arsitektur Hijau Pada Bangunan dan Lingkungan Perkotaan
Bahan bangunan Conwood ini menawarkan alternatif pengganti kayu yang ramah lingkungan, tahan cuaca, api, dan rayap.
Produk-produk Conwood mencangkup diantaranya Lap Siding, Deck, Panel, dan Mould, serta telah bersertifikasi ISO 9001:2015, ISO 14001:2015, ISO 45001:2018, sertifikat Green Label kategori Gold dari Green Product Council Indonesia (GPCI).
Banyak produk Conwood yang telah digunakan di berbagai ruang terbuka hijau, seperti Taman Tebet Eco Park, Taman Menteng, Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Phinisi, dan lain-lain.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News
