RealEstat.id (Jakarta) – Setelah melalui proses penjurian yang ketat, Grand Finals AYDA Awards 2023/24 yang berlangsung di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (7/2/2024) akhirnya mendapuk dua mahasiswa terbaik sebagai Gold Winner.
Kategori Arsitektur dimenangi oleh Kelvin dari Universitas Sumatera Utara (USU) dengan karya UNCHAIN, sementara kategori Desain Interior diraih oleh Alifiah Azzahrah dari Telkom University dengan karya PAYABO HOUSE.
Bagi pemenang utama, AYDA memberikan penghargaan berupa uang tunai sebesar Rp20 juta, kesempatan magang, serta mewakili Indonesia dalam ajang AYDA International Summit 2024 di Chennai, India pada 3-5 Juli 2024 untuk memperebutkan gelar Asia Young Designer of The Year.
Tak hanya itu, para pemenang Gold Winner AYDA Awards 2023/24 juga berkesempatan mendapatkan beasiswa senilai USD10.000 di Harvard Graduate School of Design.
Baca Juga: Mahasiswa Arsitektur dan Desain Interior Antusias Ikuti AYDA Awards 2023/24
Sebagai peraih Gold Winner dari kategori Arsitektur, Kelvin dari Universitas Sumatera Utara, mengungkapkan kegembiraannya. Dia merasa sangat bangga karena telah membawa nama baik kampus dan menunjukkan hasil kerja keras, tak hanya saya sendiri namun juga paradosen serta teman-teman yang telah mendukung sehingga karya kami dapat meraih penghargaan.
"Terima kasih kepada Nippon Paint yang telah memberi kesempatan berkompetisi dalam ajang AYDA Awards ini,” ungkap Kelvin.
Rasa gembira dan bangga juga dirasakan oleh Alifiah Azzahrah dari Telkom University sebagai peraih Gold Winner dari kategori Desain Interior. Dia merasa sangat bangga dan terharu karena berhasil menyabet penghargaan sebagai Gold Winner dari Desain Interior.
"Semoga karya kami ini dapat membawa manfaat bagi keberlangsungan kehidupan di bumi. Terima kasih Nippon Paint atas kesempatan dan dukungan yang telah diberikan,” kata Alifiah.
Baca Juga: Jotun Perkenalkan Palet Cat Warna yang Menenangkan Jiwa sebagai Global Colour Collection 2024
Sementara itu, salah satu Dewan Juri dari kategori Desain Interior, yaitu Grace Hartanti, Founder Grace Hartanti Design Lab, turut mengapresiasi para finalis. Menurutnya, ajang kompetisi bagi calon-calon desainer muda seperti ini tentu perlu terus didukung sehingga menjadi sebuah wadah positif dalam mengembangkan bakat-bakat luar biasa yang tersembunyi.
"Terlebih lagi nantinya mereka juga akan berkesempatan untuk unjuk gigi di kancah internasional, bersaing dengan negara-negara lain di Asia. Saya yakin karya anak Indonesia sangat mampu bersaing secara global,” tandas Grace.
Penyelenggaraan AYDA Awards telah memasuki tahun ke-16 dan menjadi ajang kompetisi desain tingkat internasional yang bekerja sama dengan para profesional industri arsitektur dan desain interior, sebagai platform mengembangkan kapabilitas bagi para desainer muda dan ajang networking agar mampu bersaing di tingkat global.
Sebanyak 10 orang finalis yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, berlomba mempresentasikan karya desain mereka di ajang AYDA Awards 2023/24 kali ini.
Baca Juga: Dulux Kenalkan Sweet Embrace jadi Colour of the Year 2024
“Melihat tingginya antusiasme dan semangat berkompetisi para peserta yang merupakan calon arsitek dan desainer interior muda Indonesia, membuat kami sebagai inisiator AYDA Awards, menjadi semakin yakin untuk terus mengapresiasi dan mendukung penuh dalam memberikan ruang serta membuka kesempatan bagi talenta muda berbakat Indonesia dalam berkarya,” tutur Ramdhan Effendi, Senior Project Sales Manager Nippon Paint Indonesia.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, AYDA Awards 2023/24 mengusung tema ‘Converge: Championing Purposeful Designs’. Ketika kebanyakan desain bersifat komersil, desainer muda melalui tema AYDA Awards ini ditantang untuk membuat desain yang lebih mendalam mengenai pengembangan masyarakat yang belum teratasi masalahnya.
“Melalui tema tahun ini kami ingin mendorong para desainer muda untuk menggabungkan kreativitas dalam mendesain dengan isu global yang sedang diperjuangkan. Tujuan akhir dari karya ini adalah untuk membangun harapan bagi masyarakat yang membutuhkan solusi dan membantu perkembangan masyarakat melalui desain,” kata Ramdhan menambahkan.
Baca Juga: Program 'Mudik Bareng Nippon Paint' Fasilitasi Pekerja Bangunan Pulang Kampung Secara Gratis
AYDA Awards telah diadakan di 16 negara di Asia, dan diikuti lebih dari 1200 institusi pendidikan, serta memperoleh lebih dari 45.000 karya dan akan terus bertambah setiap tahunnya.
Di samping AYDA Awards, Nippon Paint juga membuka kompetisi Creative Colour Awards (CCA) yang baru diluncurkan pada akhir tahun 2022 lalu. Kompetisi ini dipersembahkan untuk para praktisi Arsitek dan Desainer Interior Profesional.
Selain AYDA yang menjadi inisiasi untuk para calon arsitek dan desainer interior, Creative Colour Awards merupakan salah satu bentuk dukungan Nippon Paint untuk mengapresiasi rancangan-rancangan dari para praktisi profesional.
"Untuk tahun ini, batas pendaftaran kompetisi masih terbuka hingga 12 April 2024. Dengan demikian masih terbuka kesempatan untuk bersaing dengan arsitek dan desainer interior dari negara lain yang juga turut serta berkompetisi dalam CCA,” pungkas Ramdhan.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News