Lewat Living Lab Ventures, Sinar Mas Land Dukung Indonesia Economic Forum 2024

Dalam acara ini, Sinar Mas Land memaparkan bagaimana proyek BSD City dapat dikembangkan menjadi pusat ekonomi baru yang memiliki ekosistem yang dinamis.

Mulyawan Gani, Chief of Transformation and Data Officer Sinar Mas Land (ketiga dari kiri) dan Bayu Seto, Partner of Living Lab Ventures (kedua dari kiri) dalam acara Indonesia Economic Forum (IEF) 2024 bertajuk “Prabowonomics, an Insight into The New Government’s Key Economic Policies”, pada Rabu, 16 Oktober 2024 di The Westin, Jakarta. (Foto: Istimewa)
Mulyawan Gani, Chief of Transformation and Data Officer Sinar Mas Land (ketiga dari kiri) dan Bayu Seto, Partner of Living Lab Ventures (kedua dari kiri) dalam acara Indonesia Economic Forum (IEF) 2024 bertajuk “Prabowonomics, an Insight into The New Government’s Key Economic Policies”, pada Rabu, 16 Oktober 2024 di The Westin, Jakarta. (Foto: Istimewa)

RealEstat.id (Jakarta) – Living Lab Ventures (LLV), corporate venture capital dari Sinar Mas Land, memperkuat komitmen dalam mendorong transformasi ekonomi Indonesia melalui penciptaan ekonomi baru dan kemitraan global pada sesi Indonesia Economic Forum (IEF) 2024.

Dalam acara yang digelar di The Westin, Jakarta, Rabu (16/10/2024), Mulyawan Gani, Chief of Transformation and Data Officer Sinar Mas Land dan Bayu Seto, Partner of Living Lab Ventures, menjadi pembicara dalam sesi diskusi bertajuk “Prabowonomics, an Insight into The New Government’s Key Economic Policies”.

Turut menjadi pembicara dalam sesi ini adalah Dirgayuza Setiawan, Editor of Nation Transformation Strategy dan Sachin Vijaya Gopalan, Founder and CEO Indonesia Economic Forum.

Baca Juga: Living Lab Ventures Jadi Investor Strategis di Perusahaan Induk Lamudi

Indonesia Economic Forum (IEF) 2024 mempertemukan para pemimpin bisnis, pembuat kebijakan, pengusaha, dan pelaku masyarakat sipil di Indonesia.

Forum diskusi ini membahas pandangan tentang kebijakan ekonomi utama pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Presiden Indonesia terpilih 2024 – 2029, Prabowo Subianto yang berfokus untuk memperkuat kolaborasi guna mencapai pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 8% dan kemakmuran yang merata bagi masyarakat Indonesia.

Mulyawan Gani, Chief of Transformation and Data Officer Sinar Mas Land memaparkan bagaimana Sinar Mas Land melalui salah satu proyeknya yakni BSD City dapat dikembangkan menjadi pusat ekonomi baru yang berkembang menjadi ekosistem dinamis,

Proyek seluas 6000 hektare ini juga dinilai mampu mendukung berbagai sektor seperti teknologi, pendidikan, dan kesehatan internasional, hingga menarik investasi global.

Baca Juga: Living Lab Ventures dan JETRO Kembangkan Japanese Incubation Center di BSD City

Menurut Mulyawan Gani, BSD City adalah contoh nyata bagaimana inovasi dan kolaborasi strategis dapat menjadi penggerak utama penciptaan ekonomi baru.

"Ekosistem kami telah menarik berbagai perusahaan global untuk berpartisipasi dalam pengembangan teknologi dan inovasi di Indonesia," tuturnya.

Di sisi lain, imbuh Mulyawan, inisiatif smart city dan teknologi hijau yang diterapkan di BSD City juga menjadikannya sebagai pusat unggulan bagi pembangunan perkotaan yang inovatif dan berkelanjutan di Indonesia.

Kemitraan global pun memainkan peran penting dalam menciptakan ekosistem yang saling menguntungkan dan berkelanjutan, guna mempercepat pertumbuhan ekonomi baru.

Baca Juga: Dukung Pertumbuhan Industri Digital, Living Lab Ventures Gandeng IHK Berlin, Jerman

LLV telah membangun kolaborasi strategis dengan berbagai entitas internasional, termasuk dari New South Wales, Jepang, dan negara-negara ASEAN, untuk membantu startup Indonesia merambah pasar global, serta mendukung perusahaan asing yang ingin berekspansi ke Indonesia.

Sementara, Bayu Seto, Partner of Living Lab Ventures menjelaskan, LLV terus memperkuat kolaborasi global untuk mempercepat penciptaan ekonomi baru di Indonesia.

Sebagai pusat inovasi, BSD City berperan penting dalam mengakselerasi kemitraan strategis antara startup dan perusahaan global, membuka lebih banyak peluang investasi, serta meningkatkan daya saing Indonesia di pasar internasional.

Lebih lanjut, Bayu mengatakan, BSD City kini berfungsi sebagai ekosistem inovasi yang menarik bagi perusahaan teknologi, pusat riset, dan inkubator startup.

Baca Juga: OneSmile BSD City Rilis Fitur 'Tanya' Berbasis Teknologi AI Microsoft

"Selain itu, BSD City juga berfungsi sebagai sandbox—tempat uji coba dan pengembangan produk untuk startup sebelum diluncurkan ke pasar yang lebih luas,” jelasnya.

Dengan inovasi yang terus berkembang, BSD City kini menjadi magnet bagi perusahaan global yang ingin berpartisipasi dalam pengembangan teknologi, inovasi kesehatan, serta sektor-sektor lain.

Kolaborasi dan proyek-proyek inovatif ini memposisikan BSD City sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan teknologi terkemuka di Asia Tenggara yang dapat dijadikan sebagai percontohan pengembangan kawasan lain di Indonesia untuk mengembangkan pusat ekonomi baru.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Menteri PKP, Maruarar Sirait (kiri) bersama Ketua Umum DPP APERSI, Juanidi Abdillah, usai pertemuan  di Kantor Kementerian PKP, Jakarta, Jumat, 6 Desember 2024. (Foto: Dok. Kementerian PKP)
Menteri PKP, Maruarar Sirait (kiri) bersama Ketua Umum DPP APERSI, Juanidi Abdillah, usai pertemuan di Kantor Kementerian PKP, Jakarta, Jumat, 6 Desember 2024. (Foto: Dok. Kementerian PKP)
Ilustrasi tukang bangunan menggunakan cat tembok waterproof terbaik. (Sumber: Shutterstock)
Ilustrasi tukang bangunan menggunakan cat tembok waterproof terbaik. (Sumber: Shutterstock)
Koleksi IKEA VINTERFINT terdiri dari, ornamen pohon natal, peralatan makan, kertas kado, hingga perlengkapan alat membuat kue yang dapat membuat perayaan Natal 2024 semakin semarak. (Sumber: IKEA Indonesia)
Koleksi IKEA VINTERFINT terdiri dari, ornamen pohon natal, peralatan makan, kertas kado, hingga perlengkapan alat membuat kue yang dapat membuat perayaan Natal 2024 semakin semarak. (Sumber: IKEA Indonesia)

Kiri ke kanan: Mart Polman; CEO Lamudi.co.id, Albert Surjaudaja; Co-Founder & CEO IDEAL, Mark Nosworthy; CEO Digital Classifieds Group (DCG), Ian Daniel Santoso; Co-Founder & Board Advisor IDEAL. (Sumber: Lamudi)
Kiri ke kanan: Mart Polman; CEO Lamudi.co.id, Albert Surjaudaja; Co-Founder & CEO IDEAL, Mark Nosworthy; CEO Digital Classifieds Group (DCG), Ian Daniel Santoso; Co-Founder & Board Advisor IDEAL. (Sumber: Lamudi)