RealEstat.id (Jakarta) - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah yang jatuh pada awal Mei 2022, Synergy, komunitas properti yang terdiri dari para developer, bankir, produsen bahan bangunan, media, dan broker real estat, menyelenggarakan aksi peduli sesama.
Sedikitnya 15 yayasan sosial berbadan hukum di Jabodetabek yang menaungi ratusan anak yatim piatu serta duafa menerima bingkisan Lebaran dari Synergy. Sementara, distribusi bingkisan Lebaran dilakukan bekerja sama dengan Alfa Mart.
Baca Juga: Group Synergy Gandeng REI, APERSI, AREBI, dan Obor Berkat Indonesia Bantu Pelajar NTT
Penyaluran bingkisan Lebaran ini dilakukan oleh anggota Synergy, sebagai bentuk kepedulian kepada sesama yang dinilai kurang beruntung, terutama karena Pandemi masih belum berakhir.
“Kegiatan sosal seperti ini sudah beberapa kali kami lakukan, guna meringankan beban saudara-saudara kita yang berada dalam impitan ekonomi dan membutuhkan uluran tangan kita,” tutur Andreas Nawawi, Founder Synergy.
Menurut Andreas Nawawi, bingkisan yang mereka bagikan, adalah hasil pengumpulan donasi dari para anggota Synergy yang bersimpati. Kali ini, terkumpul dana sekitar Rp75 juta yang dibagikan kepada 15 yayasan berbadan hukum yang dinilai sangat membutuhkan bantuan.
Baca Juga: Tips Lengkap Membeli Rumah Baru dan Rumah Second
"Kegiatan sosial ini akan selalu diselenggarakan oleh komunitas ini sebagai wujud kepedulian stakeholder properti kepada sesama,” jelas Andreas.
Synergy adalah komunitas properti yang memiliki anggota sejumlah pengembang, bankir, produsen bahan bangunan, media serta agen properti.
Para anggota Synergy ada yang tergabung dalam organisasi pengembang Real Estat Indonesia (REI), Asosiasi Pengembang Perumahan Dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi), serta Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI).
Baca Juga: Tips Menjadi Broker Properti Profesional yang Sukses
Komunitas yang terbentuk sejak merebaknya pandemi Covid-19 ini bertujuan menjadi media komunikasi dan kolaborasi sesama anggota yang bergerak dalam industri properti Tanah Air. Selain bergerak dalam kegiatan sosial, komunitas ini juga rajin menyelenggarakan gathering, diskusi, serta olah raga bersama.
“Wadah ini diharapkan menjadi tempat untuk mendulang rasa aman, nyaman dan bahagia dalam kebersamaan. Tidak ada yang membedakan kami, karena kami sudah disatukan sebagai Indonesia,” pungkas Andreas Nawawi.