RealEstat.id (Bogor) – Mengusung visi eco-city, Sentul City berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup dan memastikan keberlanjutan lingkungan menjadi bagian integral dari setiap aktivitas pengembangan kota seluas 3.150 hektare ini.
CEO PT Sentul City, Tbk (BKSL) Eddy Sindoro mengatakan, dengan berfokus pada inovasi dan sustainability development (pengembangan berkelanjutan), Sentul City terus beradaptasi dengan dinamika lingkungan terutama masyarakat di sekitar kawasan.
"Kami percaya bahwa keberhasilan sejati dari suatu pengembangan daerah adalah mengusahakan kesejahteraan kota dan lingkungan sekitar," tutur Eddy Sindoro.
Baca Juga: Wujudkan Pembangunan Berwawasan Lingkungan, Sentul City Raih Nawacita Awards 2024
Sejalan dengan visi dan komitmen Sentul City untuk meningkatkan kualitas hidup selain pertumbuhan secara ekonomi, imbuhnya, township yang dikembangkan sejak 1993 tersebut juga mengusahakan pengembangan hubungan interaksi antar manusia.
Untuk itu sejak sekitar lima tahun lalu, Sentul City secara konsisten telah menjalankan sebuah gerakan nyata yang lahir dari ketulusan hati sebagai langkah awal dalam berinteraksi dengan masyarakat sekitar.
"Berawal dari langkah kecil, kemudian berkembang menjadi aktivitas berkala bernama Ladang Pahala yang menyediakan ruang untuk berbagi kasih dan kebaikan sehingga menjadi keberkahan bersama,” ujar Eddy Sindoro.
Baca Juga: Sentul City Luncurkan Arcadia Residence dan Arcadia Square, Garansi Bangunan Dua Tahun!
Seiring berjalannya waktu dan perkembangan pembangunan kota Sentul City, terangnya, gerakan bersama ini meluas dan melibatkan pemerintah desa, kecamatan, dan Polsek setempat, serta para tokoh masyarakat dan mitra usaha.
Program Sentul City Peduli Sesama – Ladang Pahala ini menggelar berbagai kegiatan sosial, seperti pelatihan pemberdayaan masyarakat, pengobatan gratis, gerakan penghijauan lewat penanaman pohon, pembersihan bantaran sungai dari sampah, serta penyeluran sembako.

Selain itu, program rutin yang dilaksanakan setiap bulan meliputi pelatihan Bahasa Inggris, pendidikan anak usia dini (PAUD), dan kegiatan donor darah.
Berjalan selama hampir lima tahun, kegiatan bakti sosial Sentul City Peduli Sesama – Ladang Pahala ini telah menghelat 114 kegiatan bakti sosial di desa-desa sekitar di Kecamatan Babakan Madang, Bogor.
Di bulan Maret 2025, kegiatan bantuan menyasar masyarakat terdampak bencana alam di berbagai wilayah melalui penyaluran sembako, perlengkapan bayi, dan makanan pendamping ASI.
Direktur PT Sentul City Tbk., Njoo Harun Permadi menyadari bahwa bantuan ini tidak dapat sepenuhnya mengganti apa yang hilang, namun dia berharap dapat meringankan beban para korban bencana alam.
"Kami juga mengapresiasi peran Pemerintah, para relawan, dan semua pihak yang telah bekerja sama dalam upaya pemulihan dengan semangat gotong royong. Semoga sinergi ini terus terjalin agar kita dapat bangkit dan terus melangkah maju,” tuturnya.
Selama bulan Maret 2025, kegiatan bakti sosial Sentul City telah dilaksanakan sebanyak tiga kali, yaitu pada tanggal 7 Maret 2025 di Desa Cijayanti, dilanjutkan pada 11 Maret 2025 di Desa Bojong Koneng, dan 14 Maret 2025 di Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Sentul City Resmikan Pusat Pariwisata: Sentul Tourism Board
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Presiden Direktur PT Sentul City Tbk, Tjetje Muljanto, Direktur PT Sentul City Tbk, Njoo Harun Permadi; Camat Babakan Madang, HR. Ma’mun; Kepala Desa Bojong Koneng, Rusdi Anwar; dan Kepala Desa Karang Tengah, Suhandi.
Pada kesempatan tersebut, para perwakilan perangkat pemerintah dan masyarakat setempat, menyampaikan rasa syukur atas bantuan PT Sentul City, Tbk yang selalu menunjukkan kepedulian dengan hadir di tengah masyarakat yang menghadapi musibah.
Mereka pun berharap, semoga berbagai aksi nyata ini yang dilakukan Sentul City ini dapat mempererat solidaritas dan memberikan manfaat bagi sesama.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News