Gandeng KORPRI, Kementerian PUPR Sosialisasi Pentingnya Rumah Layak Huni Bagi ASN

Pemerintah memiliki tanggung jawab agar seluruh masyarakat Indonesia termasuk para Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat memiliki rumah yang layak huni.

Dirjen Perumahan, Iwan Suprijanto, dalam kegiatan Webinar Halo KORPRI Menyapa ASN Kementerian PUPR bertema “Keluarga Harmonis Itu, Dimulai Dari Rumah”. (Foto: Ristyan Mega Putra/Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR)
Dirjen Perumahan, Iwan Suprijanto, dalam kegiatan Webinar Halo KORPRI Menyapa ASN Kementerian PUPR bertema “Keluarga Harmonis Itu, Dimulai Dari Rumah”. (Foto: Ristyan Mega Putra/Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR)

RealEstat.id (Jakarta) – Rumah yang layak huni bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak sekedar fisik bangunan, tetapi juga menjadi bagian dari lingkungan yang nyaman, asri, dan sehat serta mampu mewujudkan keluarga harmonis.

Di samping itu, rumah juga bukan hanya hanya tempat beristirahat, tetapi juga menjadi ruang interaksi, pembelajaran, dan pertumbuhan anggota keluarga yang membentuk sebuah karakter individu, sehingga sukses berkiprah sebagai ASN juga sukses dalam membangun keluarga harmonis.

Demikian benang merah kegiatan Webinar Halo KORPRI Menyapa ASN Kementerian PUPR yang mengangkat tema “Keluarga Harmonis Itu, Dimulai Dari Rumah” yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR bersama Dewan Pengurus (Korps Pegawai Republik Indonesia) KORPRI Kementerian PUPR di Ruang Kreatif Gedung G Kementerian PUPR, Jakarta, Kamis (10/8/2023).

Baca Juga: Akad Massal Serentak KPR Bank BTN Awali Rangkaian Hapernas 2023

Kegiatan webinar yang dilaksanakan secara hybrid tersebut dihadiri oleh para pejabat di lingkungan Kementerian PUPR serta para ASN dari seluruh wilayah Indonesia. Sedangkan narasumber dalam webinar tersebut antara lain Sekretaris Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, M Hidayat dan Psikolog Joice Manurung.

Ketua Dewan Pengurus KORPRI Kementerian PUPR yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Muhammad Zainal Fatah menerangkan, pemenuhan rumah yang layak huni sangat diperlukan oleh masyarakat umum serta para ASN yang bertugas sebagai pelayanan masyarakat.

Adanya tugas dan tanggung jawab besar yang diemban ASN untuk memberikan pengabdian kepada negara juga harus dibarengi dengan penyediaan rumah yang layak huni bagi keluarganya.

Baca Juga: Membangun Karakter Generasi Muda Lewat Pembangunan Rusun

Pemerintah, imbuhnya, memiliki tanggung jawab agar seluruh masyarakat Indonesia termasuk ASN dapat memiliki rumah yang layak huni. Pekerjaan ASN sering kali penuh tantangan dan tekanan harus didukung suasana rumah yang terpondasi dengan baik sehingga dapat mengurangi kecemasan dalam menghadapi beban pekerjaan dan fokus sehingga menghasilkan kinerja yang maksimal.

“Sebuah keluarga perlu terus beradaptasi dengan perubahan-perubahan dalam pekerjaan ASN, seperti perubahan terhadap tugas penempatan, maupun jadwal-jadwal krusial dalam melayani tugas negara. Keluarga yang harmonis dan rumah layak menjadi pendukung utama dibalik kesuksesan kiprah insan ASN,” terangnya.

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto menerangkan, kegiatan webinar tersebut merupakan bentuk kolaborasi positif yang ditunjukkan oleh insan PUPR dalam membangun keharmonisan terhadap negara dan keluarga.

Baca Juga: Progres Pembangunan Capai 74%, Rusun Tenaga Pendidik UGM Rampung Akhir 2023

Kegiatan webinar tersebut juga dilaksanakan sebagai rangkaian Peringatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) ke-15 Tahun 2023 yang akan diperingati pada tanggal 25 Agustus mendatang.

Lebih lanjut, Iwan menambahkan, pada bulan Agustus ini terdapat dua agenda penting yakni yang pertama adalah peringatan Hari Kemerdekaan RI yang ke-78 dan yang kedua peringatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) tahun 2023, di mana ini merupakan momentum yang bermakna untuk menghidupkan semangat kebangsaan serta menjadi kesempatan untuk refleksi diri bahwa pentingnya membangun keharmonisan dalam keluarga.

“Ini adalah waktu yang tepat untuk memahami bagaimana kita dapat bersinergi dalam membangun bangsa dan peran positif dalam keluarga. Rumah sebagai langkah awal dalam membentuk sebuah karakter bangsa, karakter dibangun dari perilaku yang ditanamkan nilai-nilai baik sehingga membentuk perkembangan pribadi positif yang diimplementasikan dengan profesionalisme dalam bekerja sebagai ASN,” katanya.

Baca Juga: Diluncurkan, Tabungan Rumah Tapera Mudahkan Pekerja Mandiri/Informal Miliki Hunian Layak

Sebagai informasi, Peringatan Hapernas setiap tanggal 25 Agustus merupakan momentum untuk mengingatkan kembali amanat Bapak Perumahan Nasional yakni Bung Hatta dalam Kongres Perumahan Rakyat Sehat Tahun 1950 bahwa "cita-cita perumahan rakyat dapat dicapai apabila kita bersungguh- sungguh mau dan berusaha dengan penuh kepercayaan, semua pasti bisa".

Adapun tema yang diusung dalam Hapernas ke-15 Tahun 2023 adalah “Melanjutkan Kolaborasi Wujudkan Hunian Layak, Berkelanjutan, dan Terjangkau Untuk Semua”. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kolaborasi dari para pemangku kepentingan dan pihak lain yang terlibat dalam pemenuhan hunian yang layak untuk rakyat Indonesia.

“Rumah harus bisa menjadi pusat perkembangan keluarga ASN. Karena itu rumah yang dibangun pun harus dapat memberikan ketenangan, kenyamanan, serta kesejahteraan karena keluarga harmonis itu dimulai dari rumah,” pungkasnya.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ilustrasi rumah layak huni untuk kalangan masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR. (Sumber: BP Tapera)
Ilustrasi rumah layak huni untuk kalangan masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR. (Sumber: BP Tapera)
Ilustrasi dindin rumah rembes karena air hujan. (Sumber: Shutterstock/Burdun Iliya)
Ilustrasi dindin rumah rembes karena air hujan. (Sumber: Shutterstock/Burdun Iliya)