Gading Serpong Hadirkan Pasadena Square, Commercial Hub Pertama di Pasadena Central District

Pasadena Square dilengkapi area pedestrian hijau, Pasadena Walk, yang menghubungkannya dengan Grand Pasadena Village dan future development lain.

Pasadena Square @ Central District, Gading Serpong (Foto: Dok. Paramount Land)
Pasadena Square @ Central District, Gading Serpong (Foto: Dok. Paramount Land)

RealEstat.id (Tangerang) – Investasi ruko dan properti komersial dinilai masih menjanjikan, terutama di lokasi premium seperti Paramount Gading Serpong yang berkembang pesat dengan permintaan pasar yang tinggi.

Hal ini menjanjikan potensi jangka panjang dan value properti yang terus meningkat, baik sebagai instrumen investasi maupun fasilitas bisnis.

Gading Serpong sendiri memiliki track record yang baik dalam mengembangkan kawasan pusat bisnis atau Central Business District (CBD).

Sebut saja kawasan Pisa Grande, kawasan Maggiore, Sorrento Junction, Aniva Junction, dan Madison Grande yang berada di Selatan Gading Serpong.

Baca Juga: Usung Konsep 10-Minute City, Grand Pasadena Village Hadir di Pasadena Central District, Gading Serpong

Salah satu bukti nyata dapat dilihat dari kesuksesan Gading Serpong sisi selatan yang telah berkembang pesat menjadi Central Business District (CBD) yang hidup dan ramai, yakni area dan sekitarnya.

Chrissandy Dave, Executive Director Marketing & Sales Paramount Land, menuturkan, riset yang dilakukan Paramount Land menunjukkan, setidaknya ada 100 bisnis baru yang dibuka di area ini setiap bulannya.

“Kunci sukses Paramount Land mengembangkan area-area komersial, khususnya di Gading Serpong terletak pada perencanaan produk yang matang dan prioritas kami dalam menciptakan long-term sustainable business, agar bisnis yang dikembangkan tidak hanya viral di awal, tetapi juga berkembang dan bertumbuh secara jangka panjang,” paparnya.

Dari segi kawasan, imbuh Chrissandy Dave, Paramount Land senantiasa membuka akses jalan baru, melakukan perbaikan infrastruktur, mengembangkan traffic management system, dan menumbuhkan captive market dengan mengembangkan area-area komersial di tengah lingkungan hunian yang telah hidup dan ramai, sehingga ekosistem bisnisnya tetap terjaga dalam jangka panjang.

Baca Juga: Gading Serpong Kembangkan Konsep 'City Within A City' yang Lengkap dan Terintegrasi

"Sementara itu, dari sisi produk, Paramount Land mengembangkan area komersial dengan diferensiasi, diversifikasi, dan inovasi sesuai kebutuhan dan selera masyarakat pada saat produk tersebut diluncurkan," tuturnya.

Menurutnya, strategi ini yang diterapkan pada produk komersial terbaru Paramount Land, yaitu Pasadena Square @ Pasadena Central District, kawasan komersial dan hunian seluas 40 hektar di Gading Serpong yang mengusung konsep ‘10 Minutes City’, di mana kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi dalam jarak 10 menit.

"Pasadena Square berada di lokasi sangat strategis, dekat dengan perbatasan Gading Serpong - BSD dan akses tol Serbaraja yang sedang dalam tahap pembangunan, serta dibuat tanpa boom gate system, sehingga mudah diakses dari mana saja,” jelas Chrissandy Dave.

Sementara itu, Henry Napitupulu, Direktur Planning & Design Paramount Land, menjelaskan, Pasadena Square memiliki akses terbaik karena menghadap Jalan Boulevard Raya Gading Serpong ROW 45.

Baca Juga: Paramount Land Menangi 10 Penghargaan PropertyGuru Indonesia Property Awards 2024

Area ini juga memiliki Pasadena Walk, yaitu area pedestrian hijau dengan lebar 7 meter yang menghubungkan Pasadena Square dengan hunian Grand Pasadena Village dan future development lainnya.

"Pasadena Walk juga dilengkapi green spine dan iconic gate yang artistik dan Instagrammable," terang Henry Napitupulu, menambahkan.

Dalam pengembangan selanjutnya, imbuhnya, area ini juga akan dilengkapi dengan pop-up store dan Alfresco Terrace yang menjadikan suasana lebih hidup dan dinamis.

Lebih lanjut Henry Napitupulu menjelaskan, Pasadena Square memiliki dua tipe utama, yaitu Tipe Regular dan Tipe Alfresco, dengan 3 lantai dan ukuran L4,5, L5,5, hingga L6, dan panjang bangunan bervariasi dari 15 meter hingga 27 meter.

Baca Juga: Demand Properti Komersial Tinggi, Paramount Land Rilis Hampton East di Gading Serpong

Tipe Alfresco tersedia dalam tiga jenis, yaitu 1 Fasad 1 Alfresco, 2 Fasad 1 Alfresco, dan 2 Fasad 2 Alfresco.

"Kami mendengarkan permintaan konsumen, sehingga teras Alfresco dibuat ekstra besar dengan panjang 4 meter (bagian bawah) dan 3 meter (bagian atas). Untuk Tipe Regular, terdapat ruang terbuka di sisi belakang bangunan untuk pengembangan sesuai kebutuhan bisnis,” ungkapnya.

Fasad bangunan Pasadena Square memiliki gaya desain modern, dengan fasilitas unit berupa CCTV dan AC di setiap lantai, serta bonus Free IPKL 12 bulan.

Untuk tahap 1, tersedia 58 unit dengan harga mulai dari Rp3,7 miliaran dan cara bayar bervariasi, yakni Supercash, Tunai Keras, Tunai Bertahap, hingga KPR.

Baca Juga: Hadirkan Layanan Mobilitas Mikro, Paramount Land dan Summarecon Gandeng Beam Mobility

Tersedia hadiah langsung berupa Voucher Cashback dan Loyalty Reward selama periode penjualan berlangsung (Periode I mulai 2-22 September 2024, Periode II mulai 23-25 September 2024).

"Khusus tanggal 2 - 8 September 2024, tersedia tambahan voucher cashback sebesar Rp20 juta per unit,” terang Henry Napitupulu.

Paramount Gading Serpong telah menjadi kota mandiri berskala regional dan destinasi populer di Tangerang Raya dan Jabodetabek, hunian bagi 120 ribu jiwa (belum termasuk komuter), dengan lebih dari 40 klaster terhuni, fasilitas kota yang sangat lengkap, Jalan Boulevard yang dilewati lebih dari 6.500 kendaraan/jam, dan tingkat okupansi bisnis yang sangat tinggi.

Daya tarik inilah yang menjadikan Gading Serpong sebagai pilihan tepat untuk tinggal, berbisnis, dan berinvestasi.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Show Unit Rumah di Klaster The Ebony Residence, Summarecon Bogor (Foto: Dok. Summarecon)
Show Unit Rumah di Klaster The Ebony Residence, Summarecon Bogor (Foto: Dok. Summarecon)
Klaster Terravia Belova Classic di kawasan Terravia, BSD City (Foto: Dok. Sinar Mas Land)
Klaster Terravia Belova Classic di kawasan Terravia, BSD City (Foto: Dok. Sinar Mas Land)
Umala Andara dirancang untuk menjawab kebutuhan gaya hidup modern, terutama untuk para eksekutif muda. (Foto: RealEstat.id/Adhitya Putra)
Umala Andara dirancang untuk menjawab kebutuhan gaya hidup modern, terutama untuk para eksekutif muda. (Foto: RealEstat.id/Adhitya Putra)