Dua Langkah Menciptakan Ruang Kerja Berkinerja Tinggi

Pasca-pandemi, ruang kerja telah berkembang, tidak hanya sekadar ruang fisik, telah menjadi bagian integral bagi para penggunanya.

Ruang kerja di perkantoran (Foto: Pixabay)
Ruang kerja di perkantoran (Foto: Pixabay)

RealEstat.id (Jakarta) – Ruang kerja mengalami perubahan secara signifikan menuju ruang yang lebih terbuka, fleksibel, dan beragam, menyerupai kondisi sehari-hari selama dua dekade ini.

Menurut Tim Project Management Colliers Indonesia menyebut, tren ini semakin masif berkembang pasca-pandemi, sehingga efektivitas dan suasana ruang kerja menjadi faktor penting bagi para pengguna.

Rahmat Daresa Alam, Head of Project Management Colliers Indonesia mengatakan, ruang kerja telah berkembang, tidak hanya sekadar ruang fisik, telah menjadi bagian integral bagi para penggunanya.

“Memahami kebutuhan, baik dari sisi bisnis serta sisi karyawan secara spesifik, menjadi langkah awal dalam menciptakan ruang kantor yang berkinerja tinggi,” katanya.

Lantas, apa kunci untuk merancang ruang kantor agar tercipta lingkungan yang mendukung berbagai model kerja dan meningkatkan kinerja karyawan?

Baca Juga: Panduan Transformasi Area Kerja di Perkantoran

1. Mengidentifikasi dan Mengategorikan Ruang Kerja Menjadi Berbagai Zona

Ruang kerja dapat diidentifikasi menjadi berbagai kategori dengan menggunakan kerangka kerja space planning.

Kantor yang dirancang dengan baik, memiliki berbagai zona untuk aktivitas yang berbeda, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang mendukung berbagai model kerja.

Hal tersebut turut mempengaruhi kepuasan, fokus, kolaborasi, dan produktivitas karyawan.

Merancang ruang yang efektif turut melibatkan analisis kebutuhan organisasi yang spesifik, demografi tenaga kerja, dan faktor budaya guna menentukan variasi zona dan elemen desain yang optimal.

Baca Juga: Tips Menata Ruang Kerja di Rumah dan Kantor Sesuai Feng Shui

2. Optimalisasi Ruang Kantor

Dalam konteks optimalisasi ruang, salah satu alat yang digunakan oleh seorang Manajer Proyek adalah Space Adjacency Diagram.

Diagram ini digunakan untuk memastikan bahwa tata letak turut mendukung kebutuhan operasional secara optimal dan meningkatkan efisiensi alur kerja secara menyeluruh.

Space Adjacency Diagram menjadi indikasi penempatan berbagai elemen serta bagaimana ruang kantor dapat dibagi menjadi beberapa zona.

Diagram dapat disesuaikan dengan berbagai skenario sesuai dengan proyek.

Baca Juga: Bisnis Perusahaan Coworking Space GoWork Tumbuh Dua Kali Lipat

Menurut Rahmat Daresa Alam, setiap perusahaan memiliki keunikannya masing-masing, dan desain kantor yang seragam dilihat tidak begitu menarik dalam dunia bisnis yang dinamis seperti saat ini.

Karyawan adalah aset terbesar perusahaan, dan produktivitas, kepuasan, serta kesejahteraan mereka secara menyeluruh terkait langsung dengan lingkungan kerja mereka.

Oleh sebab itu, penting bagi perusahaan untuk menggunakan pendekatan berbasis data, guna memahami kebutuhan dan preferensi karyawan serta unit bisnis.

"Melakukan penelitian dan analisis mendalam seperti survei dan memeriksa bagaimana ruang digunakan saat ini, bisa menjadi sebuah program desain dan juga pedoman yang meningkatkan kolaborasi, produktivitas, dan kepuasan karyawan," pungkasnya.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ilustrasi mengubah HGB ke SHM. (Sumber: Shutterstock)
Ilustrasi mengubah HGB ke SHM. (Sumber: Shutterstock)
Ilustrasi desain rumah pasif. (Sumber: Raywhite)
Ilustrasi desain rumah pasif. (Sumber: Raywhite)
Ilustrasi cara ganti password WiFi IndiHome. (Sumber: Indeks News)
Ilustrasi cara ganti password WiFi IndiHome. (Sumber: Indeks News)